I Say, I Love You | VKook

04

Cklek..

Taehyung membuka pintu kamar pengawal kesayangannya...

"Jungkook tidak ada dia sudah mati.. " teriak jungkook
"Ya!! Apa kau sudah gila.Jangan masuk Jungkook sudah mati..

"Apa yang kau lakukan-

"Ssttt maafkan aku.. "
"Jangan menindihku kau berat"

"Benarkah? " Taehyung mendekatkan wajahnya pada perpotongan leher jungkook..

Cklek

"Jung- Eh

Maafkan aku"

Brak

Jimin yang akan masuk ke kamar jungkook mengurungkan niatnya setelah melihat apa yang sedang 'adiknya' lakukan dengan sang pangeran..

"Aish.. Menggangu saja" Taehyung beranjak dari posisinya
"Kookie maafkan aku.. " jungkook mengubah posisinya jadi menghadap ke arah pangeran kesayangannya .

"Apa yang kau mau? " jungkook melipat tangannya di depan dada.
"Eumm.. Maukah kau menemaniku mengambil pedang itu" Taehyung menggenggam jemari jungkook.

"Pedang?Apa yang kau maksud" aish bahkan pikiran nya sudah berakar.

"Pedangku. Pedang yang dulu kakek ku tanam kan di punggungku. Aku lupa apa nama pedang itu. Dulu umurku masih 8 tahun.Bukankah itu sangat muda?"

Taehyung mencoba untuk menjelaskan, tapi Jungkook? Dia bahkan masih memikirkan tentang pedang.

"Oohh pedang. Pedang Trisakti kukira pedangmu ehehe.. "

"Ah ya benar itu. Pedangku?Maksudmu.. Ahaha Kau mau? " Jungkook yang mendengar itu menunduk malu.
"Ahahaha pipi mu merah kookie-ya hahahah~"

"Teruslah tertawa akan ku sumpal mulutmu" jungkook sedikit menekan kata sumpal

"Baiklah aku berhenti,jadi? "
"Ya aku ikut, tapi-

"Apa?"Taehyung memotong ucapan jungkook.

"Ey tidak sabaran sekali, aku akan meminta izin pada Jimin Hyung dan Yoongi hyung terlebih dahulu. Jika aku tidak meminta izin dari mereka kau tau betapa Savage nya mulut Yoongi hyung"

Jungkook menaik turun kan alis nya. Dan di jawab dengan anggukan semangat dari Taehyung.

"Kalau begitu keluarlah. Aku akan istirahat. Kau juga istirahatlah.Kita berangkat besok pagi bukan?" Ucap jungkook lalu kembali membaringkan tubuhnya.

"Hmm Ya. Lalu kapan kau akan meminta izin? " tanya Taehyung
"Malam nanti.. Aku akan istirahat dulu"Jungkook memejamkan matanya lalu Taehyung mengecup keningnya. Dan beranjak dari ranjang pengawal kesayangannya. Dia akan menemui ayahnya dan juga,Jimin.

.
.
.
.
.
.
.

To be continued