dwaeunam

4.8K 442 31
                                    

“g-gy.. eh? Gyu kemana?” wonwoo mengusap matanya pelan. Sinar matahari membangunkannya.

Wonwoo berjalan gontai menuju luar kamar mencari dimana sosok mingyu berada.

“eh udah bangun? Gimana enak ga semalem?” sapa jeonghan dari sofa.

“jangan mulai deh.. gua baru bangun nih.. gua lempar pake piso mau?” canda wonwoo jalan kearah jeonghan dan beberapa lainnya.

Wonwoo celingak celinguk masih mencari keberadaan mingyu.

“mingyu? Tuh dikamar gua, tadi mau ngambil apa gitu sama minghao.” Kata jun disebelahnya.

Wonwoo langsung berdiri dan jalan menuju kamar jun dan minghao.

“gyu~~ kok ga banguni—MINGYU?!” wonwoo melebarkan matanya.

Wonwoo liat kepala kedua orang didalam kamar lagi berdekatan dan bahkan minghao ngerangkul bahu mingyu.

“eh sayang udah bangun?” mingyu santai.

“GAUSAH PANGGIL GUA SAYANG! TERNYATA SEMUA YANG LU OMONGIN KEMARIN ITU BULLSHIT YA?” wonwoo berbalik arah menuju kamarnya dan berniat ngunci diri dikamar, tapi sia sia pas tiba tiba jun nahan pintu kamar wonwoo dan ikutan masuk.

“lu kenapa?!” tanya jun panik.

Wonwoo yang gamau mingyu masuk kekamarnya ngunci pintunya dan duduk sambil nangis dipinggiran kasur.

“won.. kenapa sih?” jun ikutan duduk disebelah wonwoo.

“m-mingyu.. c-ciuman sama h-hao, j-un..”

Mata jun membesar.

“sialan.. mentang mentang mantan gebetan main diembat aja walaupun udah punya pacar.” Jun ikutan emosi.

Mata wonwoo membesar.

“m-mantan g-gebetan?” air mata wonwoo semakin deras.

“dulu, won. Dan kemarin mingyu bilangnya juga udah move on. Tapi gua gapercaya dia bisa seenaknya begini.”

Wonwoo menutup wajahnya dengan tangannya.

“mingyu pembohong.. semua kata kata manis yang kemaren dia ucap ternyata emang cuma buat pemanis palsu aja.. dia ga sayang sama gua jun dia bohong! Gua benci sama dia!” wonwoo mukulin lengan jun.

“sabar wonwoo..” jun mengelus punggung wonwoo. Wonwoo yang terlanjur kecewa hanya bisa nangis dibahu jun.

“wonu! Kak wonu sayang.. ayo buka, wonu salah paham!” teriak mingyu dari depan pintu sambil menggedor pintu kamarnya.

“iya won.. biarin mingyu jelasin dulu semuanya!” teriak jeonghan juga dari luar.

Wonwoo malah nangis semakin kejar, ia meremas lengan jun bahkan dia udah gapeduli seberapa basah baju jun sekarang kena air matanya.

“won.. gyu mohon, buka ya? Gyu bisa jelasin pelan pelan.” Ucap mingyu lembut dari luar sana.

Tetap gaada jawaban. Wonwoo masih terisak perih dan tidak memperdulikan mingyu.

BRAK

Pintu terbuka secara paksa. Mingyu sama seungcheol ngedobrak pintunya.

“sialan lo gyu!” jun berdiri dan ngedorong mingyu kasar.

“kak! Sumpah gua sama minghao bisa jelasin! Tadi gua la—“

“gua gapeduli, sat! Gausah alesan! Lu bilang udah move on sepenuhnya dari hao? Bullshit!” jun mendorong mingyu kearah tembok. Beberapa dari mereka berusaha melerai.

CAMPFIRE • MEANIE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang