Neko Neko Chan~~

8K 159 158
                                    

Allohaa~ Yuk Cus baca. Chap ini akan sedikit panjang dari sebelumnya 😃 persiapkan diri kalian.

Ps: Typo bisa banyak banget karena Oren ngetik pakai kekuatan kilat. dan disini oren masih bisa pakai nama Seijuurou atau Tetsuya untuk penjelasan.
Misal: "Tetsuya... " Seijuurou berbisik. Tapi kadang pake Akashi. Kalo gk paham silahkan komen disini.
.
.
.

Ceklek

"Akashi".

"Apa yang kau inginkan Daki?" Balas Akashi sadis pada pemuda dim di depannya ini.

"Oi! Oi!  Aku serius sialan!" Bentak Aomine Daiki pemuda dim tadi.

"Langsung ke intinya" ucap Akashi datar.

"Aku tau kau yang paling handal mencari informasi, tolong carikan informasi tentang Kuqou Tasyuna" pinta Aomine cepat.

"Hm.. Kapan kau ingin aku menemukannya?" tanya Seijuurou.

"Besok lusa kami akan memulai penyelidikan kasus di daerah ujung kota dekat perbatasan".

"Baiklah, akan ku kirimkan besok malam, malam ini aku sibuk" tutur Akashi.

"Baiklah! Terima Kasih Akashi, aku pergi masih ada yang diurus" terdengar tidak sopan tapi Aomine memang seorang yang sibuk ia berterima kasih tanpa memandang Akashi yang mengundang dengusan kecil dari Akashi.

Blam

Akashi kembali menutup pintu rumahnya, dan berjalan perlahan menuju kamarnya.

Disaat yang sama,sesaat setelah Kuroko menaiki tangga, Kuroko segera menuju satu-satunya ruangan di lantai atas yang Kuroko yakini adalah kamar Akashi.

Sesampainya didalam Kuroko mendudukan diri dipinggir kasur dengan risih, ia risih bagian bawahnya yang terekspos, ketika matanya menjatuhkan pandangan pada lemari besar Akashi, ia berpikiran untuk meminjam baju tuannya.

Dengan langkah kecil Kuroko mendekati lemari raksasa:v tersebut dan membukanya disana terpampang berbagai jenis pakaian dari ujung sebelah kiri terdapat celana celana kain berwarna hitam, diatasnya bergantungan berbagai baju formal dan jas, lalu disebelah celana kain terdapat pakaian sehari-hari seperti baju kaos dan baju kaos berkerah, di pojok kanan ada baju seragam SMA Akashi dan di atas tempat gantungan terdapat baju-baju Seragam Club Basket, dan baju latihan lainnya. Di bawah ada dua laci, laci pertama terdapat berbagai macam jam tangan bermerk dan laci kedua terkunci.

Dari semua pakaian yang ada Kuroko memilih acak pakaian yang menarik baginya yaitu T-shirt yang terdapat pada bagian paling bawah tumpukan baju-baju lainnya berwarna merah bergaris warna biru muda, berlengan panjang, kerah leher agak tinggi menutupi hampir keseluruhan lehernya, dengan sedikit rasa kesal karena tidak bisa memasang baju tersebut Kuroko menggeram, namun kemudian ia berhasil menggunakan baju itu, tapi sayangnya baju tersebut kebesaran dan baju berlogo Shougo tersebut menjuntai sampai diatas paha Kuroko.

"Are? Kebesaran untuk Tetsuya" Gumam Kuroko polos.

"Ah.. Biarlah" Kuroko tak mempermasalahkan kakinya yang terekspos dan menutup pintu lemari.

Berjalan kearah meja belajar Seijuurou dan menatap ponselnya yang didalamnya terdapat sebuah pesan, ingin mengambil tapi Tetsuya bimbang.

Hingga Kuroko tak menyadari kalau Akashi sudah berada tepat dibelakangnya.

"Tetsuya" panggil Akashi.

"Ah?Seijuurou-Sama maaf menggunakan benda milik Seijuurou-Sama tanpa ijin" akui Kuroko.

My Neko Poi Where stories live. Discover now