Part 6

17.1K 736 3
                                    

Waktu pun berlalu, Adrea pun hari ini mulai mengikuti ospek di kampusnya.  Kenan memberikan sebuah laptop, mobil baru plus sopir pribadi untuk Adrea sebagai hadiah di terimanya Adrea sebagai seorang mahasiswi.

Sopir pribadi tersebut seorang wanita yang hanya menjemput Adrea saat pulang dari kampus karena saat pergi ke kampus Adrea selalu di antar oleh Kenan. Tanpa terasa 1 semester pun berlalu. Adrea mendapatkan nilai indeks prestasi 3,80. Kenan surprise melihat nilai IP Adrea. Kenan pun berkata...

Wow, istri aku tetap pintar meskipun kuliahnya tertunda 1 tahun. Selamat ya sayang, selamat ya calon bu dokter...

Ucap Kenan langsung memeluk tubuh Adrea. Adrea pun berkata...

Makasih ya mas udah ngebolehin Rea lanjut kuliah dan mengizinkan Rea mengejar cita-cita Rea.

Iya sayang, sekarang kamu mau hadiah apa dari mas Ken? Kamu bilang aja, pasti mas Ken wujudkan dan penuhi semua keinginan kamu asal kamu jangan pernah minta perceraian dari mas Ken. Karena mas Ken nggak akan pernah menceraikan kamu. Lebih baik mas Ken mati dari pada harus menceraikan kamu. Karena mas Ken sayang banget dan cinta banget sama kamu sejak pertama kali kita bertemu. Sejak pertama kali mas Ken lihat wajah cantik kamu sedang menangis seperti anak kecil.

Adrea berjinjit dan berbisik di telinga Kenan. Kenan speecless dengan mulut menganga lebar. Sedangkan Adrea hanya menunduk dan senyum-senyum malu. Kenan pun langsung berkata...

Sayang, beneran yang kamu bisikin sama mas Ken tadi?

Adrea hanya mengangguk-anggukkan kepalanya dan tersenyum malu-malu. Kenan pun kembali berkata...

Beneran kamu mau baby dari mas Ken?

Lagi-lagi Adrea hanya mengangguk-anggukkan kepalanya dan tersenyum malu-malu. Kenan pun lagi-lagi bertanya pada Adrea.

Beneran kamu ngajakin mas Ken honey moon yang kedua? Beneran kita berdua honey moon ke Paris Perancis lagi?

Iya mas.

Kenan sangat senang sekali mendengarnya. Kenan pun langsung menggendong tubuh Adrea dan berputar-putar sambil berkata...

I Love You Adrea Renata istriku yang cengeng...

Dengan malu-malu Adrea berkata...

I Love You Too mas Kenan Wiguna suamiku...

Setelah itu Kenan menurunkan tubuh Adrea dan mencium kening Adrea dengan lembut dan mesra. Kenan pun perlahan-lahan mencium kedua mata, hidung dan kedua pipi Adrea dengan lembut. Adrea pun membalas semua ciuman Kenan. Kenan pun mendekat kan bibirnya ke bibir Adrea dan mencium bibir Adrea dengan lembut lagi dan lagi.

Adrea pun membalas ciuman Kenan.  Setelah itu mereka berdua melepaskan ciuman mereka berdua masing-masing. Dengan wajah yang merona Merah Adrea berkata dengan malu-malu...

Maaf ya mas, kalau ciuman tadi itu adalah ciuman pertama kita berdua...

Bukan ciuman pertama sayang, tapi mas lupa itu udah ciuman kita berdua yang ke berapa kali.

Apa?
Maksud mas Ken apa? Waktu selesai pemberkatan di gereja kan mas Ken nggak cium bibir Rea, mas Ken kan cuma cium kening Rea. Apa mas Ken nggak salah mengingat? Apa jangan-jangan mas Ken ciuman sama wanita lain?

Ucap Adrea dengan sangat kaget dan berlinangan air mata.

My Wife Crybaby (1-11 End).Where stories live. Discover now