Cara Cinta Ketiga (END)

2.Cara Cinta Ketiga

"Eonni tak usah ikut campur, ini urusanku"

*****

Tiffany masuk keruangan kerjanya dan memanggil Nichkhun untuk datang.

"Bagaimana? " tanya Tiffany.

"Aku sudah melihat kontrak itu berhari hari, ini sangat susah untuk membalikkan bahasanya. Karena, ini sebuah pasal yang menjaga rahasia dari hal buruk...kontrak ini tak ada cacatnya"

"Benarkah? Bahkan 'Perdana Menteri' tak akan bisa berbuat hal apapun untuk ini? " tanya Tiffany.

"Aku bukan perdana menteri! Dan lagi, kenapa dia harus berhenti? Itu kan perusahaan yang bagus, bahkan banyak orang yang mengharapkan bisa bekerja disana" ujar nichkhun, tiffany mengikat rambutnya dan mengigit pensil yang ia pegang.

"Hmm...baiklah aku akan pikiran kembali " saat berpikir tiffany melihat nichkhun yang menatapnya.
"Apa? " tanya tiffany.

"Aku masih teringat kau pada masa masa kuliah, dengan rambut ekor kuda lalu matamu terangkat dan mengedip seperti ini"

"Haahaa..mataku terangkat? Memangnya aku ini apa? Seekor lalat? " teriak tiffany.

"Apa kau tahu gadis seperti apa yang paling cantik? Gadis sepertimu, gadis yang pekerja keras tak tahu betapa cantiknya ini... Kaulah gadis yang paling cantik" Nichkhun mengeluarkan handphone miliknya dan menunjukkan foto tiffany yang ia gunakan wallpaper hp-nya, lalu mencium tiffany yang ada di handphonenya. Tiffany tersenyum digoda seperti itu, lalu ia menerima telepon dari seseorang.

"Yeoboseyo..."

"...."

"Hah!! " Tiffany kaget dan mengambil tasnya dan pergi

Skip▶▶

Tiffany sampai disebuah lapangan kerja yang dibangun sebuah hotel namun belum sempurna, banyak wartawan dan orang orang yang berdatangan melihat seorang polisi mendatangi Tiffany.

"Saya seorang pengacara 'sukarela' dari pekerja yang berada diatas, ini tanda pengenalku" polisi itu mengantar Tiffany masuk.

"Anda berhati hatilah saat bicara dengannya dan jangan memancing amarahnya, sini lewat sini" ujar polisi.

"Nona Hwang..!! Kau harus selamatkan suamiku! " Tiffany menatap keatas. Kemudian ia dihampiri para pekerja yang lain.

"Apa kau pengacaranya? "

"Ya" jawab tiffany.

"Apa kau yang menyuruh dia? " tiffany kaget.

"Apa maksudmu aku menyuruh dia melakukan itu, kaulah penyebab semuanya! Kau perlakukan dia tidak hormat, memutar balikkan fakta! " bentak tiffany.

"Kami punya kesulitan juga! " tak lama Siwon datang menghampiri para pekerja.

"Ada apa? Dimana pengacaranya? " Siwon melihat Tiffany di sampingnya.
"Sedang apa kau disini? "

"Aku pengacara 'sukarela' pekerja konstruksi yang ada diatas " Tiffany bingung dengan keadaan ini rasanya ia ingin membentaki semua orang.

"Bisa bisanya kau berbuat begitu pada dia! Kau selalu mengklaim masih meninjau kembali laporan kecelakaan kerja, mengapa? Kurasa kau hanya mengulur ulur waktu! Kau berikan saja pada dia 200 ribu won untuk biaya pengobatan, kau malah sebaliknya membiarkan dia sekarat dirumah sakit. Kau memang kejam dan tidak beretika! " bentak tiffany pada ketua pekerja konstruksi.

"Tidak! Dia hanya ingin memeras kami! " ujarnya. Siwon pusing mendengar perdebatan di depannya ini.

"Sudah beri saja ia 200 ribu won! Turuti permintaannya "