Happy reading^^
3 jam lamanya ziya di ruang ICU.
Ceklek~Cling clang~
Handphone ziya berdering.
Chelsea langsung mengangkat telfon itu."Halo?."-chelsea.
"Halo ziya."-jiyo.
"Eh Jiyo,ni bukan ziya,ni gw Chelsea."-chelsea.
"Loh ko?ziya kemana?."-jiyo.
"Zi-ziya,kecelakaan."-chelsea.
"Hah?jangan bercanda Chelsea."-jiyo.
"Yak!!!pabo!ngapain gw bercanda kayak gitu."-chelsea.
"Dirumah sakit apa?."-jiyo.
"Ga jauh dari apartemen lu, rumah sakit yang dulu lu dirawat itu."-chelsea.
Tut Tut.
Telfon di akhiri.Jiyo POV
Setelah mendengar itu,aku langsung pergi ke rumah sakit yang dikatakan Chelsea.
Sesampainya di sana...
"Chelsea."-panggil Jiyo.
Jiyo langsung menghampiri Chelsea.
"bagaimana ziya?."-tanya Jiyo.
"Gw ga tau."-jawab Chelsea yang langsung menangis.
Jiyo pun langsung duduk dipojokan,memegangi kepalanya sambil menarik narik rambutnya.
Chelsea menghampiri Jiyo.
"Tenang ji,ga usah panik."-kata Chelsea.
Ceklek~
Dokter keluar dari ruang ICU."Permisi, keluarga ziya."-kata dokter.
"Ya saya suaminya dok."-kata Jiyo yang sudah bangkit.
"Ikut saya ke ruangan saya."-pinta dokter.
"Maaf dok,lebih baik saya saja."-tahan Chelsea,ia tau jika Jiyo yang diajak bicara mengenai keadaan ziya,Jiyo pasti stress dan dia juga masih dalam pemulihan.
"Loh?kan aku suaminya."-jiyo.
"Udah,lu sini aja,tunggu kabar ziya dari suster,gw aja yang ngomong ma dokter,yuk dok."-kata Chelsea yang langsung mengikuti dokter berjalan ke ruangannya.
••
Di ruang dokter..."Bagaimana dok?."-tanya Chelsea.
"Nuna ziya,dia mengalami kebutaan,akibat serpihan kaca mobil yang masuk ke mata,dan merusak matanya."-jawab dokter.
Chelsea hanya menutup mulut nya dengan kedua tangannya,karena kaget.
"Lalu,dia juga membutuhkan pendonor darah."-lanjut dokter.
"Kapan pendonornya dibutuhkan?."-tanya Chelsea.
"Secepatnya,kalau bisa malam ini."-jawab dokter.
"Terima kasih pak."-kata Chelsea yang langsung keluar dari ruang dokter, sambil berjalan tidak ada harapan.
"Kemana coba gw dapetin donor mata Ama darah."-batin Chelsea.
Ia berjalan sempoyongan dan tanpa sengaja ia menabrak seorang wanita.
Brak!!!
"Aduh."-ringis perempuan itu.
"Eh maaf nuna."-kata Chelsea yang langsung menolongnya berdiri.
"Gapapa."-kata perempuan itu.
Chelsea langsung duduk di kursi.
Perempuan itu melihat Chelsea dan langsung bertanya."Maaf,apa kamu ada masalah?."-tanya perempuan itu.
"Ah,i-iya,sahabat ku sedang dalam keadaan parah."-jawab Chelsea.
"Kenapa?."-tanya nya.
"Dia sedang butuh darah dan pendonor mata,aku tak tau harus cari kemana malam-malam begini."-jawab Chelsea.
"Mmm,jika kau berkenan,izinkan aku menjadi pendonor mata dan darah sahabatmu itu."-katanya.
"Benarkah?aku izinkan."-jawab Chelsea.
Perempuan itu mengangguk-angguk kepalanya sambil tersenyum.
"Namaku Minato Hyorin,dan kau?."-kata nya sambil mengulurkan tangannya.
"Chelsea madovile."-chelsea membalas uluran tangannya.
"Ayo,sekarang antar aku ke ruang donor."-ajak Mina.
Chelsea dengan semangat nya mengantar Mina ke dokter.
••
"Darah dan matanya cocok."-kata dokter.
"Yasudah dok,langsung saja."-kata Mina.
"Mina,kenapa kau mau mendonorkannya?."-tanya Chelsea.
"Aku mengidap kanker otak stadium 4,dan sudah ganas,aku ingin salah satu organ atau hal yang di tubuhku bisa berguna sama orang yang membutuhkan."-jawab Mina.
"Mm terimakasih mina."-kata chelsea.
Mina hanya tersenyum.
Mereka langsung ke ruang donor.
••
Tak lama donor pun selesai.
"Dok gimana?."-tanya Chelsea.
"Semua berjalan lancar."-jawab dokter.
"Tapi..."-dokter.
"Tapi apa?."-tanya Chelsea.
"Pendonor tidak bisa diselamatkan nyawanya,ia meninggal saat donor selesai."-jawab dokter.
"Mina."-kata Chelsea sambil mengeluarkan air mata.
"Saya mau lihat Mina pak."-pinta Chelsea.
"Silahkan."-jawab dokter.
••
"Mina."-chelsea.
"Mina,makasih ya buat semua yang kamu lakuin buat ziya."-kata Chelsea yang memeluk jasad Mina.Happy reading
Thanks buat 3k readers Ama 300 vote lebih dari kalyan...Saranghae💕
Ziorzaa_04
![](https://img.wattpad.com/cover/136019917-288-k94850.jpg)
YOU ARE READING
MY IDIOT HUSBAND
RomancePark ziya seorang psikolog yang visualnya hampir sempurna dan seorang yg berpendidikan tinggi Kim Jiyo Pasien ziya,lelaki tampan,tapi sayangnya "idiot". Ziya yang seharusnya mendapat seorang lelaki yang sempurna,tetapi ia malah dijodohkan dengan Ji...