Siapa yang Harus Tanggung Jawab?!

7K 459 59
                                    

Bukan sesekali, tapi bagi Jungkook ini sudah berkali-kali.

"Angh~" badan mungil Jimin tertarik oleh Jungkook yang sedang tertidur dan diarahkannya Jimin untuk duduk di atas perutnya.

Jungkook menikmati pemandangan di atasnya ini, Jimin yang memakai kaos putih tipis milik Jungkook yang terlihat sangat kebesaran di tubuh mungil Jimin dan tak lupa celana pendek hitam yang menampakkan paha mulus Jimin. Oh, satu lagi, ekor hybrid manis ini yang bergoyang-goyang seakan- menggoda?

Jimin duduk persis di atas perut Jungkook, tapi jika ia bergerak mundur sedikit saja, sudah dipastikan pantat sintalnya itu akan mengenai aset kebanggaan Jungkook.

Jungkook tersenyum tipis melihat hybridnya mengerucutkan bibir sambil mengusap matanya yang tertutup, masih mengantuk ternyata.

"Ngh m-master..." sedikit desahan disana karena Jungkook mengelus paha Jimin yang berada di samping kanan dan kiri badan Jungkook.

"Yes, baby?" Mata sayu Jimin dan mata elang Jungkooo bertemu.

"Jiminie lapar~" Jungkook tersenyum mendengar perkataan Jimin, "Jiminie ingin susu~ tapi Jiminie ingin tidur- masih mengatuk" mata Jimin berkedip beberapa kali dan Jungkook pun menarik tubuh Jimin dan memeluknya. Sekarang posisi Jimin sedang tidur diatas badan Jungkook, dimana kepalanya berada tepat pada dada bidang Jungkook.

"Tidurlah baby, jika kau merasa lapar dan ingin makan aku akan menemanimu" satu kecupan Jungkook berikan di kepala Jimin setelah mengucapkan perkataannya tadi.


Oh, bukankan ini posisi yang sangat pas? Jungkook tak banyak mengulur waktu, ia pindahkan tangannya yang tadinya memeluk pinggang ramping Jimin menuju pantat sintal Jimin yang dibalut celana super pendeknya. Mengelusnya perlahan,
"Ngh~" satu desahan lolos dari bibir Jimin.
Jungkook masih melancarkan aksinya, mengelus pantat dan tak lupa ia berikan sedikit cubitan kecil di sana.

Jungkook sudah tidak tahan lagi, ia menelusupkan tangannya kedalam celana Jimin dan kulit tangannya bertemu dengan kulit pantat Jimin yang begitu err- halus.
Jungkook mengelusnya perlahan, menikmati begitu bulatnya dan berisinya pantat hybrid manisnya ini. Sampai, ia meremat bongkahan sintal itu.
Jungkook melirik Jimin sekilas, hybridnya sudah tertidur lelap.
Senyuman setan ditampakkan oleh Jungkook.
Masih dengan meremat pantat Jimin dan sekarang rematan itu berubah menjadi rematan yang keras dan ugh sangat menggoda.
Tak pikir lama lagi, Jungkook mengelus lubang Jimin dengan jari tengahnya.
"Eungh~" desahan Jimin lolos lagi.
Langsung saja, Jungkook memasukkan jari telunjuknya di dalam lubang Jimin dan mengocoknya-!
"Angh! M-master!" Teriak nikmat Jimin.













"Angh! M-master!"
Suara tersebut membangunkan Jungkook dari mimpinya,
oh sial batin Jungkook saat melihat adiknya menyembul dari balik boxer disaat ia selesai memimpikan Jimin.

Jungkook mengusap wajahnya frustasi, lebih dari sekali ia bermimpi hal mesum bersama Jimin dan sialnya setelah ia memimpikan Jimin adik kecilnya meronta-ronta ingin dimanja.

Ah- sepertinya Jungkook harus bermain solo lagi!

Ia melirik ranjang disampingnya, dimana Jimin sedang tertidur.
Ah- melihatnya saja sudah membuat adik Jungkook menjadi lebih mengeras.

Akhirnya karena tak ingin menyiksa diri sendiri, Jungkook bergegas menuju ruang tengah.

Ia sambil berlari kecil untuk menuju ke ruang tengah dan langsung menjatuhkan dirinya kesofa empuk favoritnya.

Perlahan dengan pasti Jungkook sedikit menurunkan boxernya dan ugh ia mengelus adik kecilnya. Tak tahan dengan keadaan adik kecil yang sudah terlalu mengeras, segera Jungkook buka semua kain yang menutupi bagian bawah tubuhnya. Mengocok dengan tempo sedang sampai tempo cepat. Ia memejamkan matanya sambil mendongak, menikmati sensasi luar biasa di bawah tubuhnya.

"Angh s-shit!" Tiga kocokan terakhir dan Jungkook pun menyemburkan semennya di atas karpet beludru kesayangan Jimin.

"Ahh... sialan aku tak bisa terus-terusan bermain solo seperti ini! Benih unggulku terbuang sia-sia kan!" Frustasi Jungkook kesekian kalinya.






Aku kembali!! 🌚

Qotor sekali piqiran q. Yawda, ditunggu next chaper yaa...

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 10, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

My Cutie HybridWhere stories live. Discover now