Aku.. adalah biji bunga yang kau tinggal di jalanan
Tidak kau toleh, tidak kau kenang
Aku.. Yang kemudian kau lewati di suatu pagi
yang kau tatap penuh damba
Yang kau beri pujian cantik dan indah.
Kau yang melangkah lunglai
Kau yang berwajah lesu
Kau yang membawa segunung beban di pundak, tersenyum melihatku
Kau. Apa kau sadar? Aku adalah biji bunga yang dulu kau campakkan
Dan sekarang kau puja karna menjadi si kuning yang memukau
Kau.. Yang tidak memahami arti dari sebuah biji, tolong dengar
Apa yang kau tinggalkan. Mungkin akan kau cari pada masa depan..
YOU ARE READING
DONGENG
Poetryhanya berisi puisi-puisi gak penting yang gak penting juga buat di baca.. inspirasi yang tidak tau harus di tuang dimana.. hanya puisi. bukan hal penting. jadi jangan repot2 membaca jika tidak suka puisi abal-abal
