part 5

3.4K 135 8
                                    

" gak ada yang bisa nolak azka lama2 " kata azka
" keep spirik ka " kata ari
" oke broo" kata azka

Azka menghampiri rasyifa.

" cewekk... boleh kenalan nggak " kata zka
" ketemu orang itu ngucap salam kek .. jangan langsung kayak gtu " kata cipa
" assalammualaikum cantik" kata azka
"Waalaikum salam " kata cipa sambil meninggalkan azka

Azka kembali kepada ari dan aisyah.

" baru nemu cewek se cuek itu " kata azka
" hahaha sabar zka " kata ari
" tapi cuek nya itu menggoda gak ada yqng namanya menyerah dalam kamus gue " kata azka
" iyaa2 deh " kata ari

Aistah hanya tersenyum melihat tingkah suami dan sahabatnya itu.

Sore ini ari akan membawa aisyah untuk tinggal di jakarta. Bersama keluarga ari.

" ais jaga diri baik baik yaa nak di sana . Nurut kata suami . Kabarin bunda kalau sudak sampai " kata bunda
" nje bunda ais akan kabarin bunda nanti " kata aisyah
" irham jagain anak ayah yaa ... tetap jadi imam yang baik buat ais" kata ayah
" pasti ari akan jagaian aisyah yah" kata ari
" yasudah mendingan kalian berangkat sekarang bentar lagi hujan " kata ayah

" yasudah zhar kamu permi si dlu" kata papa
" titip anakku yo lan " kata ayah
" pasti " kata papa

Ari dan aisyah memasuki mobil dengan beranggotakan azka, mama uchi , papa herlan , mawar dan san.

aisyah menyapa san.

" hai san " ucap aisyah
" hallo kak ais ... aku kira kak ais bakal galak sama kayak kak ari " kata san
" memangnya kak ari dulu galak??" Tanya aisyah
" galak banget kak kayak macan ngamuk" kata san
"Masa sih 🤣🤣" ucap aisyah
" bohong tuh si san syang jangan di percaya " kata ari
"Berisik" kata mawar.

" mawar kamu kenapa .. kamu pasti kecapean yaa " kata aisyah
" enggak mumet gue liat loe " kata mawar
" dek jaga bicara kamu aisyah itu istri kakak kamu" kata mama uchi
" terus kalau dia istri kak ari apa aku harus ngelayanin kek pembantunya hah " kata mawar
" mawar jangan bicara kasar sama orang tuamu itu di benci sama allah " kata aisyah
" jangan sok alim deh loh . Loe seneng kan gue di ameahin gini" kata mawar
" udah2 mawar kamu duduk di depan sam papa " perintah papa
" iyya pa " kata mawar

Mawar memang dari awal tak menyukai aisyah . Karna menurutnya aisyah akan mengambil lasih sayang ari darinya.

Sesampainya di rumah keluarga herlan joerliawan.

Aisyah terpana melihat rumah ari.. sangat megah nan indah dan juga modern .

" baru ngeliat rumah gedomgan yak dasar kampungan" kata mawar sambil menyenggol lengan aisyah.
"Astaghfirullah" ucap aisyah.

" hmm sayang yuk kita masuk" kata ari menggandeng tangan istrinya
" tapi mas koper kita gimana" kata aisyah
" biar supir aja yang ngangkatin" kata ari
" ohh yasudah kalau begitu" kata aisyah

Ari dan aisyah menaiki tangga dan sampai ke kamar ari.

Kamar ari bernuansa coklat dan abu2 uang sangat luar dan megah .. terdapat gitar rok n roll nya.

" mas.." panggil aisyah
" iyya sayang kenapa" kata ari
" kamu suka nge band yah" kata aisyah
" dulu pas masih nakal nakalnya aku suka musik berisik gtu mawar juga ngikut aku " kata ari
" owhh" kata aisyah
" oh iyya syang yuk kita kebawah" kata ari
" iyya mas " ucap aisyah

Ari menunjukkan letak ruangan2 kepada aisyah..

Aisyah ke dapur dan belihat bi sumi.

" bi ais bantu ya" kata aisyah
" ehh jangan atuh non nanti bibi di marahin nyonya" kata bi sumi
" kan bukan bibi yang maksa ais tapi ais yang pengen masak " kata aisyah
" hmmm yaudah silahkan non" kata bi sumi

Aisyah mulai berkutik dengan alat dapur dan mulai measak makanna kesukaan suaminya.

Next or stop

Arsyah FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang