Cerita ini tentang perjodohan seorang anak dari ketua yayasan yang minta dijodohin sama cewek pembuat onar di sekolah milik orang tuanya
Kalo udah baca jangan lupa vote & comment ya
"Agas! Jangan lari dulu sayang sepatunya belum bener" teriak adel sambil mengejar bocah yang baru berusia dua tahun
"Bunda! Mau itu" seru bocah yang tadi dipanggil Agas oleh adel sambil menunjuk kearah penjual es krim
"Iya kita beli, tapi ini sepatunya bunda ikat dulu ya" adel pun mengikat tali sepatu anak itu
"Ayo bunda, beli itu!" Agas kembali menarik tangan adel dan berlari menuju penjual es krim itu
"Iya sayang, hati-hati jangan lari dong"
Melihat Agas yang terus berlari adel kemudian mengangkat tubuh Agas dan menggendongnya
"Agas mau yang rasa apa?" tanya adel
"Cokelat" jawab Agas dengan suara lucunya
Adel mencium pipi tembam Agas sekilas "Es krim rasa cokelat satu ya pak"
Tidak lama setelah itu Agas sudah memegang sebuah es krim cokelat, setelah membeli es krim adel kini membawa Agas memasuki halaman rumah lagi.
Rumah yang di beli kelvin pada hari jadi pernikahan mereka yang ke 3 tahun saat itu Agas masih berusia satu tahun.
Agastya Arsenino Aditama. Putra pertama dari kelvin dan adel yang sekarang sudah berusia dua tahun, dia mewarisi rahang tegas milik kelvin dan hidung kecil yang mancung milik adel.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Saat mereka sudah masuk kehalaman rumah, sebuah mobil sport dengan warna hitam doff masuk
"Ayah!" seru Agas dan meronta minta diturunkan dari gendongan adel
Adel segera menurunkan Agas dan Agas pun berlari tepat saat seorang pria dengan setelan jas berwarna silver keluar dari mobil itu
Pria itu langsung menggendong Agas dan mencium pipi gembulnya "Halo sayang, udah mandi belum?"
"Udah" jawab Agas cepat
"Udah mandi kok masih makan es krim" ucap kelvin
"Enak yah" Agas menyodorkan es krimnya pada kelvin "Ayah mau"
Kelvin menjilat sedikit es krim itu "Makasih"
"Sini bunda lap dulu mulutnya, es krimnya jadi belepotan kan" ujar adel sambil membersihkan es krim yang berada di pipi Agas
"Kok kamu udah rapi banget sayang, mau kemana?" tanya kelvin saat melihat adel sudah mengenakan dress selutut dengan motif bunga
"Kak kelvin lupa? Kemaren kan mama ngundang kita buat makan malam di rumahnya, dan ini udah hampir mahgrib" jelas adel
Kelvin nyengir "Maaf aku lupa lagi"
"Yaudah sini, biar Agas sama aku, kak kelvin mandi dulu" adel pun mengambil Agas dari gendongan kelvin
