i in love

1.2K 65 4
                                    

Malam yang dingin menghancurkan diriku

Tanpa air mata yang bisa aku terima
Akan menbekas sebuah noda kebencian

Tetapi kau datang untuk diriku

"akhir ini aku lebih punya banyak teman,mereka teman yang sangat baik" lucy nulis sebuah novel untuk ceritanya

Lucy kau punya banyak sabun gak

"natsu!!! ,sudah aku bilang kalau mau masuk tanya dulu"

"aku sudah teriak, tapi kayaknya kau terlalu seru dengan novelmu" tunjuk natsu

"eeee, kalau gitu ini," sambil melempar sabun kearah natsu

"cepat pergi dari sini!! "

Natsu pun keluar dari tenda dan merasa akhir ini sifat lucy sudah seperti erza

Keesokan harinya.

"lucy" panggil natsu

Tapi lucy .
Mengacuhkan natsu

"Kenapa sih diA? "

"kita sudah sampai"

"woow" natsu dan gray hanya bisa melihat takjub istana itu

"ini luas sekali bagaimana kita tahu alat itu ada dimana? "

"bagaimana kita berpencar saja"

"aku sama gray, natsu dan lucy"

"aku sama ka erza boleh"

"eh, tapi lebih baik begini okey"

Natsu cuma bisa heran dengan sifat lucy akhir ini

"dia akhir ini lebih menjauhinku, apa ada salah yah aku dengannya"

Natsu dan lucy berjalan dilorong sempit

Mereka tidak berbicara sedikitpun

"lucy"

Lucy yang dipanggil hanya berjalan terus

"oi lucy" lucy terus tidak mengubis panggilan natsu

"hei ada apa sih dengan kamu!! "

Lucy terdiam

Sekarang posisi mereka saling berhadapan dan lucy merasa jantungnya tidak karuan melihat wajah natsu sekarang ini

"tidak ada apa -apa ayoo kalau lama tidak akan ketemu alat itu"

" jangan mengubah topik"

" aku tidak mengubah topik hanya saja, aku ingin tahu siapa org yg kamu sukai"

"hah??? "

"ah tidak, lupakan apa barusan aku bilang!! " lucy berlari begitu kencang hingga dia lupa istana itu banyak jebakan

"awas!! " natsu me dorong lucy tetapi malah mereka terpeles dan jatuh kebawa

"augh... "

"lucy kau dimana?? "

"aku dibawah mu!!! "

Natsu baru merasakan tidak mendarat sakit rupanya itu lucy

"ah. Maaf " ucap natsu sambil meminta ampun pada lucy
"ugh...... "

"tidak mau"

"eeee, kok gitu"

"habis ...ah sudahlah "
"baiklah, ah itu ada jalan keluar "

"tidak mau mungkin itu jebakan"

"kalau itu jebakan akan aku lindungi kamu kok"

Lucy mendengar hal itu cuma merasa sesak dibagian dada

"ugh.... Jangam gombal dech" lucy cuna bisa terseyum kecil

"ah kau terseyum"

"enggak kok"
"gak perlu bohong, aku sudah tidak melihatmu terseyum sejak kamu bertemu master pertama"

"tapi kamu sangat cantik kalau terseyum"

Natsu lalu pergi dan menginggalkan lucy di belakang

Lucy hanya bisa merasakan sesak diluar biasa

"apakah aku ini sedang jatuh cinta padanya!! "

Lucy hanya bisa menebak rasa ini

Melodi Of MermaidWhere stories live. Discover now