931 But Now He Could Not Even Do That…
Pria berjubah putih itu melihat tumpukan darah di samping kolam renang. Dia mengerutkan kening dan melambaikan lengan bajunya. Segera, kolam renang menjadi sebersih sebelumnya, dan tidak ada tanda-tanda noda darah.
Dia melihat ke langit. Dari posisinya, ia memiliki pandangan yang jelas ke langit melalui jendela yang terletak di langit-langit di tengah aula. Matanya terpaku pada bintang besar yang bersinar terang. Setelah menatapnya selama beberapa waktu, dia membuat gerakan tangan seolah-olah dia sedang menarik bintang ke arahnya dan berkata, "Kamu telah berada di atas cukup lama. Sudah waktunya untuk menggantikanmu dengan orang lain!" Lalu dia melihat langit berbintang dan sedikit mengernyit.
Karena ada terlalu banyak bintang di langit, dia tidak dapat mengidentifikasi semuanya. Jadi, dia tidak tahu yang mana milik Celestial Master Zuo ...
Di mana dia bersembunyi?
...
Gu Xijiu bangun dari tempat tidurnya keesokan harinya. Dia duduk dan menggelengkan kepalanya. Dia telah diminum beberapa kali di masa lalu dan tahu bahwa dia akan menderita sakit kepala parah atau mabuk ketika dia bangun. Namun, meskipun dia sudah banyak minum kali ini, pikirannya jernih ketika dia bangun, dan dia tidak menderita sakit kepala yang parah.
Dia duduk di tempat tidur dan mengingat adegan yang terjadi tadi malam dalam pikirannya. Dia minum sendiri dan kemudian Ying Yannuo muncul untuk minum bersamanya ...
Dia mengetuk kepalanya dengan tangannya dan berusaha sangat keras untuk mengingatnya. Namun, dia tidak bisa mengingat apa pun yang terjadi setelah itu ...
Tidak mudah baginya untuk mabuk. Namun, ketika dia melakukannya, itu sangat umum baginya untuk melupakan kejadian yang terjadi setelah dia mabuk. Dia memutuskan untuk tidak terlalu memikirkannya.
Dia melihat gelang yang ada di pergelangan tangannya dan menghela nafas.
Dia mengangkat tangannya dan dengan lembut memegang gelang itu ke wajahnya untuk merasakan suhunya.
Di Fuyi biasa mengatakan padanya bahwa jika dia mengalami kecelakaan, gelang ini akan patah. Dia tidak mempercayainya pada awalnya. Kemudian, dia bertanya pada Batu Firdaus, dan itu menjelaskan padanya fungsi gelang itu. Fungsi gelang itu digambarkan dengan cara yang sama seperti apa yang Di Fuyi katakan padanya, dan baru kemudian dia dengan sepenuh hati mempercayainya.
Gelang ini sekarang dalam kondisi bagus, yang menunjukkan bahwa Di Fuyi juga aman. Namun, dia tidak tahu alasan mengapa dia belum muncul.
Pria ini memiliki caranya melakukan sesuatu dan jarang peduli tentang perasaan orang lain ...
Dia agak mengerti dia tetapi merasa tidak nyaman dengan fakta bahwa dia telah menolak untuk muncul bahkan setelah sekian lama. Dia tidak mengharapkan dia untuk mengungkapkan kepadanya semua rahasianya, tapi setidaknya dia harus mengirim seseorang untuk memberitahukan bahwa dia baik-baik saja ... Tapi dia bahkan belum melakukan itu ...
Gu Xijiu sedikit mengernyit dan memutuskan untuk tidak memikirkannya lagi.
Dia memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan tidak punya waktu untuk bersedih atau memikirkan omong kosong semacam itu.
Dia melompat dari tempat tidurnya. Ada misi besok yang dia butuhkan untuk mempersiapkan ...
...
Di dalam istana Kerajaan Feixing, Kaisar Xuan mengembara di aula dengan tidak sabar.
Setelah beberapa waktu, seorang penjaga muncul dengan sebuah memorandum untuknya, "Yang Mulia, kami telah membawakan Anda berita dari Putra Mahkota!"
