The Perfect Match

#18 - It's Complicated

"Debut pada Maret 2016 dengan single 'Love Potion'. Grup yang terdiri dari lima visual yang menjadi vitamin dan eliksir bagi para penikmat musik. Di musim dingin ini comeback yang menghangatkan hati dengan 'Tonight' dan 'Cheot Sarang', bersama kita di Hongkira hari ini, ELIXYR!"

"Hana, dul, set. Cause we're your elixir. Annyeonghaseyo, ELIXYR imnida."

Lee Hongki, DJ dari acara Kiss The Radio, tersenyum memandang kelima pemuda yang tampak bersemangat, "Selamat datang, ELIXYR. Ini adalah pertama kalinya kalian hadir di Hongkira. Silakan perkenalkan diri kalian satu per satu."

"Annyeonghaseyo, ELIXYR's leader, Renjun imnida. Mannaseo bangabseubnida." ujar Renjun diiringi tepuk tangan dari bandmatesnya yang lain.

"Annyeonghaseyo, ELIXYR's cutie maknae, Jeongin imnida."

Hyunjin melirik ke arah temannya yang sedang memperkenalkan diri satu per satu. Senyumnya semakin lebar ketika gilirannya tiba, "Annyeonghaseyo, ELIXYR Hyunjin imnida. Bangabseubnida!"

"Bangabseubnida." balas Hongki, mewakili semua pendengar radio. "Hari ini kalian comeback dengan repackaged album setelah sukses dengan album sebelumnya. Bagaimana perasaan kalian? Renjun-ssi?"

"Ah, kami sangat senang. Tentu saja ini berkat para fans juga. Saranghaeyo, Vitamins!" Renjun membuat simbol hati dengan jemarinya sambil menyebut nama fandom ELIXYR.

Hongki tertawa singkat sebelum menanyakan pertanyaan selanjutnya, "Oh ya, kalau tidak salah, kali ini Renjun dan Hyunjin yang menulis 'Cheot Sarang', kan? Aku sudah mendengarnya. Lagu ballad yang cocok di musim dingin seperti ini."

"Ne. Kamsahamnida." Renjun melirik Hyunjin sekilas, "Ini pertama kalinya aku menggubah lagu. Awalnya aku merasa gugup, tapi sekarang aku senang karena fans menerimanya dengan baik. Hyunjin-ie juga menulis liriknya dengan sungguh-sungguh. Terima kasih, Hyunjin-ah." kekeh Renjun.

Hongki mengalihkan perhatiannya kepada Hyunjin, "Wah, ketika aku mendengar lagunya, liriknya begitu menyayat hati. Apakah kau menulis berdasarkan pengalamanmu sendiri, Hyunjin-ssi?"

"Ya, 'Cheot Sarang' kutulis berdasarkan pengalaman cinta pertamaku yang begitu menyedihkan." Tidak ada keraguan di nada bicara pemuda Hwang itu, membuat teman-temannya sedikit kaget. "Cinta pertamaku bertepuk sebelah tangan."

"Wah, tidak kusangka. Siapa yang tega-teganya mematahkan hati pemuda setampan Hyunjin-ssi?" canda Hongki, mencoba mencairkan suasana yang mendadak canggung.

Hyunjin hanya meresponnya dengan tawa yang dipaksakan. Renjun yang duduk di seberangnya hanya menatapnya penuh arti.

--

Di sudut lain, Chaeyoung sedang menghabiskan hari Sabtunya di apartemen Tzuyu. Si komikus lepas itu dengan santainya merebahkan diri di kasur Tzuyu sambil menonton sesuatu dari laptop sahabatnya.

"TZUTZU! CEPAT KE SINI!" teriak Chaeyoung guna memanggil Tzuyu yang ada di luar kamar.

Tzuyu bergegas masuk ke dalam kamarnya sambil membawa dua mug berisi hot chocolate. "Apaan sih, Chaeng?" Dilihatnya Chaeyoung telah mengubah posisinya menjadi duduk sembari memangku laptop milik Tzuyu.

"Lihat!" Chaeyoung menunjuk layar laptop Tzuyu. Ternyata gadis mungil itu mengikuti sebuah acara radio yang bisa ditonton melalui jaringan internet. Tzuyu meletakkan mugnya di nakas yang ada di samping kasurnya sebelum mendekatkan dirinya pada Chaeyoung.