This is Our Love Forever

Bagian 1 : Suami & Istri

Author harap kalian semua masih mengingat dengan jelas Bagian Penghubung atau Pengantar di Love Forever.
Di situ tertulis dengan lengkap, bahwa suatu insiden yang sangat tidak di inginkan pada saat malam pertama Boruto & Sarada.

Penculikan Himawari

Oleh Jigen, ya, Ketua dari organisasi Kara, sekaligus ayah angkat Kawaki Uzumaki.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Saat ini, Boruto & Sarada masih berlari di hutan yang lebat, cukup lama mereka terus berlari tanpa menemukan apapun tanda-tanda keberadaan Himawari.
Karena Sarada tau, jika Boruto sebenarnya sama lelah nya dengan dirinya, Sarada memaksa Boruto untuk beristirahat di dalam tenda yang mereka buat..

"Boruto"panggil Sarada, yang kini sedang memeluk dada Boruto dari samping, membuat lamunan suami nya terpecah

"Hm?"Boruto menggerakkan kepalanya kesamping, menatap wajah cantik istri nya

"Kenapa kau melamun? Kau tau? Ini sudah malam.. aku juga sama dengan mu, aku juga mengkhawatirkan Himawari.."

"Bukan itu.."
"Hanya saja, aku takut.. jika, kita tidak berhasil menyelamatkan Himawari"
"Bahkan kita juga belum bisa menemukan nya -ttebasa"

"Ini seperti bukan dirimu yang biasa nya ya.."

"Hn?"
"Tidak keren ya?"

"Tentu saja.."

"Souka..."

Boruto kembali menatap langit-langit tenda..
Namun hanya sebentar, sebuah telapak tangan halus yang menyentuh pipi kirinya, membuat nya kembali menoleh ke arah sang Istri.

"Kemana sifat dan sikap mu yang selalu optimis? Dan tidak memikirkan apapun yang belum terjadi nanti nya?"tanya Sarada sambil tersenyum manis nya

Boruto tertegun dengan kata-kata Sarada barusan..

"Aku ingin mendengar kata-kata mu yang 'kita tidak tau apa yang akan terjadi di depan kita dan 'apapun yang terjadi, aku harus membawa nya kembali, 'Tidak peduli apapun yang terjadi nanti nya, aku yakin pasti bisa.."ucap Sarada seolah menirukan kata-kata suami nya, jari-jarinya bergerak dengan sendiri nya mengelus pipi bergaris sang suami

"Apa kau mengubah sifat kekanak-kanakan mu?"
"Jika iya.. maka aku harap, kau bisa mengembalikan nya lagi..."

Sarada kini memeluk erat tubuh Boruto..
Wajah nya ia taruh di dada milik Boruto..

"Karena kalau kau sampai mengubah sifat kekanak-kanakan mu itu, aku jadi tidak bisa lagi mengkhawatirkan mu.. Anata"ucap Sarada dengan sangat lembut

Membuat Boruto yang mendengar ucapan Sarada harus membulatkan matanya, hati nya menghangat seketika, Sarada benar-benar bisa membuat nya dari posisi terpuruk menjadi kembali baik, bagi Boruto, Sarada memiliki banyak cara yang benar-benar di luar dugaan nya, salah satu nya, ya ini..

"Sarada.."Boruto membalas pelukan Sarada, sama erat nya
"Tadi itu sebenarnya, sebuah permintaan atau sindiran halus untuk ku -ttebasa?"

"Huh?"
"Hihi"
"Mungkin... 80% permintaan dan 20% sindiran halus"