02 : Mirip..

2K 250 29
                                    

"Apa maksud sensei kita harus melawan gadis itu?"tanya Kaminari heboh sambil menunjuk objeknya.

Sang gadis hanya mengedipkan mata beberapa kali bingung, sampai fokusnya melihat Kirisima dan Midoriya.

"Uwah, mereka yang ada diinsiden Overhaul Chizaki itu?!"teriak gadis itu sambil berlari mendekati mereka.

"E-etto-"Midoriya hanya gugup dengan muka semerah tomat.

"Kau mengenaliku?!"kata Kirisima tak kalah heboh.

'Mereka terlalu berisik'pikir Aizawa-sensei.

"Sensei tidak bercanda kan soal kita harus melawan gadis penggemar ini?"tanya Mineta dengan hidung yang mimisan karena melihat 'sesuatu' dari si gadis.

"Betul sensei, aku tidak tega menghajar gadis cantik nan manis itu"kata Kaminari.

"Kau yang kalah dari Shiozaki tidak usah bicara seperti itu"kata Sero yang membuat Kaminari down.

"Hentikan kalian semua"bentak Aizawa-sensei yang langsung menjadi hening.

"Higashi, kau bisa ketempatmu sekarang, dan kalian aku beri waktu 10 menit untuk menyusun strategi"kata Aizawa pergi diikuti All Might, gadis itu dan kedua butlernya.

"Sepertinya kita memang akan melawan gadis itu"gumam Lida.

"Kalau sensei bilang 20 vs 1, berarti gadis itu sangat kuat"kata Uraraka.

"Kita belum mengetahui quirk yang dimilikinya"kata Yaoyorozu.

"Dia pasti mengetahui quirk kita-kero"tambah Asui.

"Kalau begitu kita serang dia pertama kali, lalu-"

Mereka membicarakan strategi 10 menit penuh, dan sekarang mereka sudah berhadapan dengan gadis itu.

"Jadi? Kalian siap?"kata gadis itu, entah kenapa mereka merasakan hawa seram dari gadis tersebut.

Midoriya memperhatikan gerak-gerik dan penampilan gadis itu, siapa tau dirinya dapat mengetahui apa quirk yang dimiliki gadis itu. Kalau dipikirkan lagi gadis itu mirip seseorang, pikir Midoriya.

"Baiklah, START!!"teriak All Might, kedua guru dan kedua butler itu memperhatikan dari bukit yang paling tinggi.

Gadis itu menggerakkan kakinya kecil tepat disaat yang bersamaan Bakugo dan Todoroki melompat menyerangnya.

BOOM!! ZRAASHH!!

Ledakan besar beserta api tepat mengenai gadis itu, asap hasil dari ledakan itu menutupi sosoknya.

"Cih, lemah"cibir Bakugo.

"Terimakasih atas pujiannya" terdengar suara dari balik kepulan asap itu.

Asap itu semakin lama semakin memudar memperlihatkan gadis itu yang sama sekali tidak apa-apa bahkan tidak ada debu sedikit pun. Kelas 1-A tentu saja kaget.

"Ba-hey! Aku tidak bisa bergerak!!"teriak Kaminari mencoba menggerakkan tubuhnya.

Begitu juga yang lain, semuanya tidak dapat bergerak kecuali Bakugo dan Todoroki yang menyerang pertama kali.

"Cih, SINNEEE!!" Bakugo kembali menyerang yang dengan mudah dihindari gadis itu.

Gadis itu lalu menggerakkan tangannya kecil membentuk sayatan, dan seketika pipi kanan Bakugo tersayat sampai mengeluarkan darah.

Bakugo mundur, tapi tepat didepannya sudah ada gadis itu lalu menyerangnya dengan ledakan besar, seperti ledakan yang Bakugo lakukan saat festival olahraga membuat Bakugo dipaksa mundur.

"Quirknya sama seperti milik Bakugo?"kata Kirisima.

"Lalu kenapa kita tidak bisa bergerak? Apa ini juga quirknya?"tanya Sero.

"Entahlah, tapi aku merasakan sesuatu saat memegang tubuhmu, tapi tanganku tidak mengenai tubuhmu seperti ada tali transparan, udara?"kata Todoroki yang sedari tadi sudah berada dikumpulan anak-anak yang tidak bisa bergerak.

"Todoroki-kun awas!!!"teriak Midoriya tapi terlambat, Todoroki sudah tertendang keras yang membuatnya terlempar agak jauh lalu ditahannya dengan esnya.

"Lemah Shoto-san"gumam gadis itu.

"Di-dia tidak masuk akal! Pertama kita dibuat tidak bisa bergerak, lalu dia memakai quirknya bakugo dan tiba-tiba ada disitu menendang Todoroki memakai kekuatan All Might!!"kata Mineta heboh yang sudah berlinangan air mata.

Gadis itu berjalan kembali kearah tempat berdirinya tadi setelah menendang Todoroki, sampai dibelakangnya Bakugo mulai kembali menyerangnya tapi sekarang ditahan dengan tembok air.

"Sekarang air? Apa nanti tanah?! Jangan bilang dia cicitnya avatar!!"Kaminari kalang kabut.

"Tenanglah aho!!" kesal Jirou yang mencoba menghancurkan tanah pijakan mereka yang membuat mereka dapat bergerak.

"Kita bisa bergerak?"kata Uraraka sambil menggerakkan tangannya.

"Seperti yang dibilang Todoroki, tadi yang membuat kita tidak bergerak adalah udara atau mungkin juga angin"kata Midoriya.

"Tepat sekali Midoriya-san"kata si gadis yang sudah ditengah-tengah mereka lalu merentangkan kedua tangan terlihat ada angin disekelilingnya yang membuat semua mereka terlempar jauh karena angin itu.

"Quirknya seperti anak shiketsu itu?!"kata Kirisima yang terlempar jauh.

BOOM!

Setelah gadis itu menyerang mereka dirinya menahan ledakan Bakugo dengan satu lengan lalu menjaga jarak, terlihat tangannya tidak mendapatkan luka apapun.

Bakugo sudah sangat kesal, diserangnya gadis itu bertubi-tubi.

"Quirk yang menakjubkan dari Higashi-shoujo"kata All Might.

"Ya memang benar, dengan quirk itu dia sudah setara dengan pahlawan profesional"tambah Aizawa-sensei.

Present Mic akan menjelaskan quirk gadis tersebut.

'Higashi Mikami anak semata wayang dari Higashi Kira dan Higashi Yuuki, keluarga terpandang sejepang'

'quirk : air formation dan natural healing yang didapat dari kedua orang tuanya, dia bisa membuat apapun dari udara seperti panah, tali atau pun pedang yang transparan juga dapat menyembuhkan orang, tidak seperti recovery girl yang menggunakan dengan tenaga pasien, Higashi menggunakan kehidupan alam yang membuat tumbuhan disekelilingnya menjadi mati, satu lagi quirk asli miliknya yaitu pemahaman, dirinya bisa memiliki quirk seseorang dengan cara dipahami dan menjadikan versi miliknya, kau terlalu kuat oujo-sama!!'//Terlalu panjang:"v//

Pertarungan tangan kosong Bakugo dengan Higashi semakin panas. Terlihat dari luka-luka Bakugo yang terkena dari serangan dari Higashi, sebaliknya Higashi tidak mendapat luka apapun.

"Sialan!"umpat Bakugo yang terdorong mundur setelah terkena tendangan.

Higashi hanya tersenyum merendahkan. Kemana sifatnya yang seperti kekanakannya tadi?

Bakugo kembali menyerang tapi dihindari Higashi yang sudah menghancurkan kedua sarung tangan berbentuk geranatnya menjadi berkeping-keping.

"IMA MINNA!!"teriak Midoriya dan semua anak yang memiliki quirk serangan jarak jauh yang tadi terlempar menyerang tepat ditempat mereka terlempar dan sisanya yang serangan jarak dekat mulai berlari menyerang Higashi.

"Masui ne"kata Higashi kecil sambil tersenyum kecut.

{DISCONTINUED}Yuki no on'nanoko ni au [Boku No Hero Academia]Where stories live. Discover now