Kesepakatan.

1.9K 98 17
                                    


"Cinta bisa saja muncul
  Meskipun dengan hal konyol"


#Author pov.

            Begitu suara bell pulang berderu nyaringnya devan narik tangan zelyn tanpa permisi.

"Eee....ngapain sih elo.Main narik sembarangan aja!."

"Pulanglah."jawab devan singkat.

"Apaan sih orang gue mau pulang ama bang brima kok."

"Inget yang tadi elo ucap."ucap devan yang berhasil membuat zelyn terdiam seribu bahasa.Pasalnya ia dan devan sudah menyepakati sebuah kesepakatan di keduanya,meskipun yah rugi sedikit di zelyn.

*flashback....

"Kenapa?."ucap zelyn menghampiri devan yang tengah bersender di pintu kelas zelyn.

"Ikut gue."tangan zelyn di tarik paksa devan menuju ke sebuah gudang sekolah.

"Ehhh....ngapain elo bawa gue kesini.Jangan - jangan mau nge iyain gue ya lo?!."tuduh macem zelyn menatap devan was-was.

"Kagak napsu gue ama badan rata elo."jawab enteng devan yang berhasil mendapatkan tatapan tajam zelyn.

"Ngapain elo ngajak gue kesini?!."tanya zelyn memerhatikan devan yang sedang membersihan meja yang akan didudukinya.

"Kesepakatan."

"Kagak maksud gue."jawab zelyn tak mengerti makna terselubung dalam ucapan devan.

"Buat."

"Aish...kalo ngomong tuh yang lengkap napa sih."ucap zelyn sewot dengan manusia es di depannya.

"Kita buat kesepakatan."

"Hah....maksudnya?."

"Emang dasar telmi."dumel pelan devan namun masih busa ditangkap pendengaran zelyn.

"Apa?!..."pekik keras zelyn."berisik!!."ucap devan meninggikan volume suaranya.

"Makanya yang jelas dong!."

"Gimana kalo kita buat kesepakatan.Gimana mau gak?."tawar devan pada zelyn.

"Untung buat gue apa?."

"Gimana kalo elo ama gue buat kesepakatan."

"Kesepakatan apa?."

"Elo jadi pacar gue selama 2 bulan gimana?."

"Whatt??!!..."pekik histeris zelyn terkejoed.

"Mau gak?."

"Untung buat gue apa dong.Kan dalam kesepakatan ada sisi untung di kedua belah pihak."

"Untung buat lo...gue tau elo suka k-pop kan?."

"Gimana bisa tau?."

"Gue akan ngebeliin elo tiket konser bisa juga sama albumnya.Mau?."

"Mau....mau....mau...demi oppa gue rela."ucap antusias zelyn tanpa memikirkan kedepannya.

"Oke deall."ucap devan menjabatkan tanganya pertanda setuju."Deall."

^^^kelas pov.

"Dari mana aja elo tadi sama kak devan."pelatuk peluru pertanyaan siap diluncurkan oleh salmon dan zelyn.

"Gimana....elo udah pacaran ya ama kak devan."

"Ugh....beruntung banget si elo jadi pacarnya."

"Tadi dia ajak kemana?."

"Huhft....nanyanya satu/satu dong.Gue bingung mau jawab tang mana dulu kalo rame-rame."dengus frustasi zelyn pada ke dua sahabatnya ini terutama si somplak salmon.

"Hehhehe....mianhae eonni."

"Gwenchana...donsaeng."

"Apadah elo berdua pada ngomongin apaan."

"Yee....rahasia seorang kpopers."

"Kpopers itu korea ya."jenggut seorang salh saTu siswa somplak di kelas ini.

"Iyalah....negara mertua gue."ucap zelyn dengan percaya diri sungguh.

"wwh jangan ke korea loh..."

"Kenapa?."tanya zelyn penasaran dengan alasannya.

"soalnya di korea banyak sampah plastik....bwahahha."lelucon si cowok bernama gio yang di sertai tawa bahak seisi kelas.

"Fu*ck lah!!."ucap zelyn mengacungkan jari tengahnya.

"Lyn balek sama gue ya.."

"Em....bukanya nolak sih nih ya.Gue gak bisa soalnya gue udah ada janji pergi."tolak halus zelyn pada lizha.

"Oh...gitu ya.Yaudah thanks ya."

"Terimakasih..buat?."

"Semuanya."ucap singkat lizha yang membuat tanda tanya besar di kepala zelyn.

"Maksud lizha apa ya."-batin zelyn melangkahkan kaki mendaratkan pantatnya kekursi.Ia masih saja memikirkan ucapan lizha yang penuh teka-teki sampai datangnya guru ajar pak kiss.







                      😉😉😉😉

Part dikit yeeew....💕.

Ngirit part elah.

Orang yang ngevote ..

Ayolah votement....

Author lelah....

Ketcup ketcup dari akoeh..😘😚

MY COLD SENIOR (REVISI)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang