👑👑👑👑👑
Taehyung itu manja, tapi dulu. Ia hanya akan manja dengan hyungnya atau kedua orang tua nya.
Taehyung adalah tipe anak yang posesif, tapi itu dulu. Ia akan sangat posesif dengan hyungnya.
Taehyung itu tidak suka diabaikan barang sedikit saja, tapi dulu. Ia akan selalu mencari perhatian hyungnya, entah bagaimanapun caranya.
Taehyung itu sangat ceria, masih dulu. Anak itu akan spontan tersenyum saat mendengar Seokjin memanggil namanya. Atau saat Seokjin tersenyum kepadanya.
Taehyung itu cengeng, itu juga dulu. Ia bahkan menangis saat tidak mendapati eksistensi hyung nya saat bangun tidur.
Taehyung itu aneh, sampai sekarang masih aneh sih. Lupakan untuk yang satu ini.
Semua tentang Taehyung pasti selalu menyangkut hyungnya. Dari dia bangun tidur, sampai tidur lagi selalu saja panggilan "Jin-hyung!" Yang ia lontarkan. Apa-apa Jin-hyung, ini dan itu Jin hyung. Tak ada seharipun tanpa ada panggilan nama itu.
Tapi itu dulu.......
Karena, sejak kejadian itu, Taehyung dipaksa menjadi anak yang tangguh dalam sekejab.
Ia menjadi anak yang mandiri, bahkan terpaksa menjadi tulang punggung keluarga di umurnya yang ke-14 tahun.
Ia menjadi lebih suka mengambil waktu untuk menyendiri. Walaupun ia juga sering mengambil perhatian dengan melakukan hal-hal yang aneh.
Taehyung masih tetap ceria, tapi dibalik keceriaannya itu tersembunyi luka yang tak kunjung sembuh.
Taehyung masih cengeng, tapi ia tidak akan menangis mengeluarkan air mata yang banyak seperti bayi yang kehilangan mainannya. Karena menangisnya Taehyung itu tersembunyi di dalam hati. Hanya orang-orang terdekatnya saja lah yang bisa mendengar tangisan Taehyung. Seperti Jimin misalnya.
Hingga, tanpa di sangka-sangka sang kakak kembali ke dalam kehidupannya. Mengembalikan warna hidupnya lagi, tidak lagi menjadi putih abu-abu. Dan membuat kebahagiaan Taehyung kembali.
Apalagi sang kakak tidak kembali sendirian. Sang kakak kembali dengan membawa seorang adik yang sangat menggemaskan untuk Taehyung sayangi.
Adik itu adalah Jungkook. Semenjak pertama kali bertemu, Taehyung sudah sangat menyukai Jungkook. Walau anak itu tidak menyukai dirinya saat itu. Tapi entah kenapa ia sangat menyukai anak itu.
Taehyung sadar, mungkin dengan kehadiran Jungkook di kehidupannya. Menyuruhnya untuk merasakan bagaimana menjadi seorang kakak. Dan kenyataannya, Taehyung sangat menyukai menjadi seorang kakak. Apalagi untuk Jungkook. Ia bahkan tidak iri sama sekali saat Seokjin membagi perhatiannya kepada Jungkook. Padahal dulu Taehyung sangat posesif dengan hyungnya itu. Ia juga tidak akan marah ketika Seokjin nantinya akan menyamakan kedudukan Jungkook dengan kedudukan dirinya di hati sang kakak.
Kenapa?
Hal ini semata-mata karena........
Taehyung menyayangi Jungkook.....
👑👑👑👑👑
Kim Seokjin adalah pemuda yang hangat sehangat mentari, sampai saat ini pun masih hangat. Ia akan bersikap hangat dengan siapapun yang di sayanginya.
Seokjin itu sangat menyayangi adiknya, sangat dan amat sangat luar bisa tidak terbantahkan kalau ia menyayangi Kim Taehyung. Baginya Taehyung adalah separuh dari hidupnya. Tidak, bahkan seluruh hidupnya. Jika Taehyung menganggap kalau Seokjin telah meletakkan Jungkook di kedudukan yang sama dengan kedudukan dirinya di dalam hati Seokjin, maka sudah pasti Taehyung salah. Seokjin memang sangat menyayangi Jungkook, tapi masih ada perbedaan besarnya rasa sayang nya itu dengan rasa sayang nya dengan Taehyung. Walaupun jika di misalkan dengan presentase mungkin selisihnya hanya sebesar 1%.
YOU ARE READING
Remember You ✔
FanfictionKehidupan Taehyung terasa sangat hampa setelah ia kehilangan orang-orang tercintanya. Namun ia selalu tersenyum ceria saat di depan orang lain. Seolah ia adalah orang yang paling kuat di dunia ini. Tapi nyatanya, ia adalah orang yang paling lemah. I...
