Sekarang jungkook duduk di atas sofa sedang memperhatikan kedua namja yg sedang duduk di lantai yg beralas sambil terus memainkan game mereka.
Jungkook merasa waktu berputar kembali, dia melihat dirinya bersama hoseok yg lagi memainkan game kesukaan mereka, sambil mencandai satu sama lain, mereka terlihat bahagia.
Jungkook tersenyum saat bayang-bayang hoseok terlihat di matanya.
"hyung, aku merindukanmu, apa kau juga sama? " batin jungkook
Begitu sulit untuk jungkook melalui ini semua, bahkan tak ada yg tau bagaimana perasaannya sekarang, dia begitu pandai menyembunyikannya.
"tapi kenapa, aku tidak merindukan eomma dan appa? "
"apa mungkin karena mereka benar-benar tidak menginginkan ku lagi? "
Batin jungkookAkhirnya tanpa di sadari kedua namja yg masih sibuk dengan game mereka, jungkook terlelap di atas sofa sambil meringkuk.
"hentikan, aku sudah mengantuk, besok kita lanjut lagi" seru jimin mengucek matanya
"arraseo "
Setelah mematikan tv, kedua namja itu ingin beranjak kembali ke kamar mereka, tapi mereka berhenti saat melihat jungkook tertidur di sofa dengan badan meringkuk
"kita melupakan nya lagi, pasti dia sangat kecewa" gerutu jimin, sambil merutuki dirinya sendiri, kenapa dia bisa melupakan anak ini lagi,
"karna kita belum terbiasa dengan kehadiran nya" sela Taehyung
"o,,,, apa dia menangis? " jimin mendekat lalu menyamakan tingginya dengan jungkook, sekarang jimin bisa melihat dengan jelas kalau jungkook benar-benar menangis dan sesekali kening anak itu berkerut
"waeyo,,,, kenapa kau menangis? "
"apa kau bermimpi buruk, apa itu sangat menakutkan? " tanya jimin lembut pada namja yg masih tertidur, lalu jimin mengusap air mata jungkook
Taehyung hanya memperhatikan dalam diam. Entah apa yg di pikirkannya.
Lalu jimin mengangkat tubuh kecil itu
"tae bantu aku, aku akan menggendong nya ke kamarnya"
Lalu dengan malas taehyung membantu jimin meletakkan jungkook di punggung jimin. Jungkook sedikit menggeliat karna merasa tidurnya terganggu
Setelah yakin posisi jungkook sudah nyaman jimin membawa jungkook ke kamarnya.
Sedangkan Taehyung kembali ke kamar nya.
****
Memposisikan tubuh jungkook senyaman mungkin, dan menyelimuti anak itu agar dia merasa hangat.
Setelah memastikan jungkook sudah nyaman. Lalu jimin hendak keluar, tapi sebuah tangan menggenggam jemari jimin,
"kajima" lirih jungkook dengan mata masih tertutup
Jimin kembali menoleh dengan air muka kebingungan nya
"hobi hyung, kajima, jebal" lirih jungkook lagi dengan suara gemetar sepertinya ia akan menangis
"aku takut hyung, aku ingin kembali____
A,,,, aku sangat merindukan mu hyung" racau jungkook dan dia terlihat gelisah dalam tidurnya
Melihat itu jimin merasakan sakit di hatinya, entah perasaan apa itu, tapi jimin merasa perasaan itu sangat kuat,
apa yg sebenarnya terjadi?
Kenapa hati ini sangat sakit saat melihat air mata jungkook?
Siapa dia sebenarnya?
Pertanyaan itu terus muncul di pikiran jimin.
![](https://img.wattpad.com/cover/155038379-288-k63259.jpg)
ŞİMDİ OKUDUĞUN
All of my life_jungkook🐰[END]
Fanfiction[PRIVATE] ✨ FOLLOW DULU SEBELUM BACA ✨ PRIVATE!! [BROTHERSHIP, FAMILY] "Kebahagiaan dan kesedihan itu selalu berjalan beriringan"_jeon jungkook jeon jungkook, berusia 16 tahun, dia harus meninggalkan kehidupan masa kecilnya demi keputusan orang tuan...