12.

149 12 0
                                    

Lai Kuanlin

Duduk sendiri di taman kota pada sore hari bukanlah hal yang buruk. Walaupun suasana taman terbilang cukup ramai dengan suara anak anak kecil yang berlarian serta beberapa pasangan yang saling menggoda satu sama lain tapi setidaknya aku bisa menemukan ketenangan disini.

Perlahan aku menyandarkan tubuhku mencoba menutup mataku perlahan tepat saat getaran handphone ku kembali membuatku duduk di posisi semula.

*note: abaikan waktu yang ada di chat*

Woojin hyung?

Astaga hyung ini benar benar tidak bisa melupakan masalah susu strawberry nya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Astaga hyung ini benar benar tidak bisa melupakan masalah susu strawberry nya itu.

Aku sendiri tidak tahu hyung kenapa aku mengambil susu strawberry mu itu dan memberikannya ke orang lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku sendiri tidak tahu hyung kenapa aku mengambil susu strawberry mu itu dan memberikannya ke orang lain.

--------

Langit sore ini sudah mulai gelap, tak ada bintang yang bertaburan di langit.

Sepertinya akan turun hujan.

Aku mendesah pelan sembari membuka payung biru yang ada di tanganku.

Aku tersenyum.

Ada gunanya juga aku membawamu payung.

Perlahan tetesan air hujan mulai turun membasahi jalanan kota Seoul.

Apa yang dia lakukan disana?

Langkah ku terhenti saat melihat dia sedang duduk di halte di seberang yang kupikir sudah tidak layak dipakai lagi.

Bagaimana bisa dia menggunakan pakaian seperti itu di tengah hujan seperti ini?

Aku menghela nafasku. Berdebat dengan diriku sendiri, apakah aku harus menghampirinya atau tidak.

"Sepertinya kali ini kau yang terlihat seperti pakaian kotor yang terlalu lama di rendam."

-2018.09.10-

The Bad Boy in The Rain || LAI KUANLINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang