18. Unexpected

993 132 22
                                    

"Boleh aku tebak?" Potongmu, "Apakah... Karma tidak percaya dan memilih untuk membela teman kalian ini?"

Nakamura mengangguk mantap.

"Lalu, lalu... Nakamura-san pasrah dan membiarkan semuanya terjadi begitu saja?"

Nakamura kembali mengangguk.

"Kemudian, saat semuanya mulai terungkap. Yang Karma miliki hanya Nakamura-san seorang?"

"Tepat sekali."

Dari lubuk hati yang terdalam, kamu sangat membenci ini. Membenci seluruh isi percakapanmu dengan Nakamura. Padahal sejak awal kamu tau, kalau mengetahui fakta yang sebenarnya hanya akan membuatmu sakit hati.

"Ah, tapi..." Ujar Nakamura membuyarkan kebencianmu.

"Tidak bisa dibilang semudah itu sih, ia sempat down untuk beberapa minggu. Kemudian, entah kenapa aku merasa bertanggung jawab dan memutuskan untuk mengejarnya. Jadi, sebisa mungkin aku melindunginya. Hingga, lambat laun entah kenapa aku merasa Karma semakin bergantung kepadaku...

"Ini kacau, begitu pikirku saat pertama kalinya aku menyadari jika Karma tidak bisa lepas dariku. Dan itu semua semakin kacau, ketika aku sadari perasaanku hanya untuk laki-laki yang saat ini duduk di sebelahku.

"Karena, ini tidak semudah itu. Memutuskan hubungan diantara aku dan Karma, padahal harusnya aku tahu diri karena telah masuk ke dalam dunianya Karma. Jadi ini kacau...

"Namun, saat aku ingat, selain aku, aku tahu, ada orang lain yang menjadi tempat bergantung Karma."

Dengan sedotan putih yang sejak tadi ia gunakan untuk mengaduk kopi, ia menunjuk ke arahmu. Dengan senyuman penuh harapan, ia dengan mudahnya berkata, "Kamu, (Surname)-San!"

1. Drama (Karma X Reader) Where stories live. Discover now