04

159 30 5
                                    

Sore hari pada hari libur, Myungsoo sedang berjalan kaki menuju kediaman keluarga Park.

Myungsoo akan datang untuk mengunjungi tuan Seojoon. Sudah hampir sepekan lamanya Myungsoo tidak datang berkunjung.

Sejak penolakan Park Jiyeon terhadap seorang Cendikia muda itu Myungsoo merasakan ada rasa malu untuk datang berkunjung.

Myungsoo selalu mengurungkan niatnya untuk datang. Eunwoo yang mengerti akan kegundahan hati sahabatnya menyuruh Myungsoo untuk tetap datang sebagaimana biasanya ia lakukan. Bagaimanapun, Myungsoo sudah hidup bersama keluarga park  bertahun lamanya. Sudah bagaikan keluarganya sendiri.

Di depan pintu pagar rumah keluarga Park, Myungsoo melihat ada sebuah mobil yang terparkir disana. Sebuah mobil yang tidak asing baginya.

"Pak New?"

Myungsoo menjadi ragu untuk masuk kedalam rumah itu. Myungsoo pikir ada maksud atasannya datang kerumah Jiyeon. Terlintas pikirannya jika atasannya datang untuk melamar Park Jiyeon.

Myungsoo teringat jika atasannya itu tidak percaya diri untuk melamar Jiyeon, namun apa ini? Atasannya datang secara lamgsung.

Myungsoo membalikan badannya dan ia menjauhi rumah besar itu.

"Myungsoo ?"

Myungsoo yang terpanggil menoleh pada seseorang yang memanggil namanya.

Seorang pria berdiri didepan pagar rumah yang cukup besar dan terkesan mewah.

"Taehyung? "Myungsoo menghampiri temannya yang sekaligus tetangganya selama tinggal dirumah keluarga Park.

"Kok balik lagi? Enggak masuk ?"tanya Taehyung yang mengetahui Jika memang Myungsoo sering datang berkunjung sejak memutuskan tinggal sendiri.

Taehyung membuka pintu pagar rumahnya dan ia mempersilahkan temannya itu masuk.

"Gue-"

"Ada yang dateng tadi Myung. Gak tau siapa tadi. "Taehyung melihat sejenak kearah rumah Keluarga Park yang tidak jauh dari rumahnya.

"Oh? Gitu ya? "Myungsoo.

"Gue yakin sih, yang datang melamar si Jiyeon. "Taehyung.

......

Di kediaman keluarga Park. Seluruh anggota keluarga sedang berkumpul di ruang tamu yang luas. Seorang pemuda yang berani datang untuk melamar sang putri sedang duduk berhadapan dengan tuan Seojoon.

 Seorang pemuda yang berani datang untuk melamar sang putri sedang duduk berhadapan dengan tuan Seojoon

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Jadi. Niat baik saya kesini adalah untuk meminang putri bapak. "New. Pemuda asal negeri gajah putih yang berani datang seorang diri menghadap keluarga Park untuk melamar Park Jiyeon.

Jiyeon yang duduk disamping ayahnya hanya senyum. Nyonya Taehee dan Chanyeol beserta anak istrinya yang ikut bergabung hanya senyum. Menunggu jawaban dari Jiyeon dan tuan Seojoon.

"Bagaimana yah? "Tanya Nyonya Taehee. "Ji. Kamu ?"

"Aku-"

"Maaf nak. Saya berterima kasih atas niat baik pemuda yang dengan berani datang kesini untuk melamar putri saya. Tapi, maaf anda saya tolak. "Tuan Seojoon memotong ucapan Jiyeon dengan menjawab maksud baik dari pemuda tampan didepannya.

"Ayah? "Jiyeon menatap ayahnya.

Tuan Seojoon mengelus putri kesayangannya.

"Saya tau niat anda baik kamu wahai pemuda yang tampan. Namun, saya mohon maaf jika saya menolak lamaran kamu. "Tuan Seojoon.

 "Tuan Seojoon

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

New tersenyum. Ada rasa sakit telah ditolak oleh ayah dari wanita yang ingin ia pinang. Memang dari awal New merasa tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan pemuda cendikia yang telah mendahuluinya tempo hari. Namun, New merasa tidak ada salahnya untuk mencoba. Oleh sebab itu ia datang untuk melamar.

Dan ia, mendapat tolakan atas lamarannya.

"Tidak apa pak. Mungkin memang bukan jodohnya. "New.

"Kau akan mendapatkan wanita sholehah yang akan membantumu menuju Jannah-Nya. "Tuan Seojoon.

"Amin. "

....

Hari sudah malam. Myungsoo sudah kembali ke kosannya dan ia kini sedang chatting dengan Taehyung disebrang sana.

"Gimana? "Eunwoo yang baru selesai mandi duduk disamping Myungsoo yang duduk disisi ranjangnya.

"Taehyung. Lagi nyari tau Woo. "Myungsoo.

Myungsoo meminta Taehyung untuk mencari tau kabar dari keluarga Park. Bisa saja Myungsoo bertanya kepada Chanyeol sebagaimana Chanyeol mengabarinya tempo hari.

Namun, niatan itu Myungsoo tepis sebab malu untuk bertanya.

"Daripada penasaran. Cobalah lo lamar Dia Myung. Enggak ada salahnya mencoba kan ? "Eunwoo.

"Gue enggak percaya diri Woo. Gue-"

Ponsel Myungsoo berbunyi mendapat satu notif pesan. Myungsoo membaca pesan dari Taehyung.

"Apa Myung?" Eunwoo.

"Woo. Pak New ditolak paman Seojoon. "Myungsoo.

...

"Sekiranya aku jatuh Cinta. Maka jatuhkanlah cintaku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu. Agar bertambah kekuatanku untuk mencintai-Mu. "

Because, I Know You [ MYUNGYEON ] CompleteWhere stories live. Discover now