Cemburunya KimTae pt. 1

36 3 0
                                    

.

.

"Aku mau langsung tidur, hyung. Aku sangat lelah," celetuk Taehyung sesaat setelah memasuki dorm. Badannya terasa sangat letih setelah seharian ini melatih dance untuk persiapan comeback boygrupnya.

"Baiklah, Tae. Tidur nyenyak oke?" sahut Namjoon sang leader.

"Hemm..." gumam Taehyung sambil masuk ke kamarnya.

"Mau aku temani, sa--"

"Tidak perlu!!" seru Taehyung galak memotong ucapan Jungkook, maknae grup sekaligus kekasihnya.

Tak hanya Jungkook, bahkan member yang lain pun dibuat terkejut dengan sikap Taehyung saat ini. Ada apa lagi dengan alien manis ini? Begitulah kira-kira pertanyaan di benak para member.

"Sudah, sudah. Kalian semua masuk ke kamar masing-masing dan istirahatlah, jadwal kita besok masih padat," ucap Namjoon akhirnya setelah beberapa saat mereka diam.

"Hyung, apa aku boleh menyusul Tae-hyung?" tanya Jungkook penuh harap.

"Tidurlah di kamarmu sendiri, Kook. Bicarakan besok saja apapun itu, ini sudah terlalu larut. Aku yakin kau juga pasti sangat lelah 'kan?" ucap Seokjin sambil menuntun Jungkook menuju ke kamarnya.

"Kenapa lagi sih dia, kenapa tiba-tiba marah. Dasar alien aneh," -- JJK

*****

Pagi harinya, tepat pukul 07.30, seluruh member telah berkumpul di meja makan. Mereka harus sarapan sebelum meluncur ke gedung agensi untuk kembali menjalani latihan 2 jam lagi. Akhir-akhir ini mereka harus menyiapkan banyak tenaga dan benar-benar menjaga kondisi juga stamina tubuh. Mereka sadar butuh pengorbanan untuk comeback mereka kali ini agar sukses seperti sebelumnya.

"Kenapa kau makan sambil cemberut, Tae?" tanya Jimin yang posisi duduknya tepat berhadapan dengan Taehyung. "Kau sakit?" tanyanya lagi.

"Apa kau tidak suka dengan masakanku pagi ini, Tae?" tanya Seokjin menimpali sambil mengelus kepala Taehyung lembut. Gelengan lemah Taehyung didapat.

"Ini daging kesukaanmu, baby. Makanlah yang banyak," ucap Jungkook sambil menaruh beberapa potong daging di atas nasi Taehyung.

Tanpa diduga, Taehyung langsung mengembalikan semua daging yang diambilkan Jungkook ke tempat semula. Sumpit di tangannya dibanting di meja makan dan langsung pergi.

"Aku tidak lapar. Terima kasih sarapannya, Jin hyung," kata Taehyung lirih sesaat sebelum meninggalkan meja makan dan masuk ke kamarnya.

Semua orang di meja makan itu bengong. Saling tatap dengan penuh tanda tanya.

"Dia kenapa sih?" gerutu Yoongi. "Kalau menu sarapan kesukaannya saja tidak disentuh sama sekali, aku yakin ada hal yang mengganjal di hatinya."

Member lain mengiyakan kata-kata Yoongi karena memang begitulah Taehyung, terlalu mudah ditebak dengan segala sikapnya yang apa adanya. Tak terkecuali Jungkook. Maknae yang juga kekasih dari si singa manis yang sedang mode murung itu hanya bisa mendengus kasar.

"Aku akan coba ke kamarnya dan mengajaknya bicara baik-baik," putus Jin akhirnya.

"Aku ikut, hyung," seru Jungkook. Si bocah kelinci sudah heboh saat berdiri dari posisi duduknya, hampir terjungkal jika tidak dipegangi Hoseok.

"Biar aku coba dulu, Kookie-ah. Aku rasa marahnya Taetae kali ini ada hubungannya denganmu."

"Tap--"

"Nurut saja kau, bocah Jeon!" bentak Yoongi yang mulai jengah. Sarapannya terganggu, nafsu makannya sudah menguap hilang padahal perutnya masih meronta minta diisi.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 20, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Oneshoot KookTaeWhere stories live. Discover now