Mo Dao Zu Shi

Chapter 80

Setelah kebisingan mereda dan  Demon Slaughtering Cave kembali tenang, Lan Wangji berbalik ke arah Wei Wuxian.

"Kamu melanjutkan."

Mata Su She menari dalam api kemarahan, namun bibir atas dan bawahnya terjebak bersama dengan kuat, tenggorokannya kering dan terbakar. Dibandingkan dengan tidak bisa membuka mulutnya untuk menyerang Wei Wuxian secara lisan, yang paling membuatnya marah adalah dipermalukan oleh Lan Wangji, hati dan pikirannya terbakar seperti tungku. Dia berulang kali menggaruk tenggorokannya, mencoba untuk melepaskan mantra pembungkaman, tapi tidak ada yang berhasil. Dalam upaya terakhir, dia berbalik untuk melihat Lan Qiren. Namun, ekspresi Lan Qiren tetap dingin dan acuh tak acuh karenanya dia tetap tidak bergerak, bahkan tidak berupaya untuk meliriknya. Sebenarnya, Lan Qiren mampu mematahkan mantra itu, dan selama seorang tetua dari klan Gusu Lan memecahkan mantra, untuk menghormatinya, Lan Wangji pasti tidak akan mengucapkan mantra lagi padanya. Namun, sejak sekte Fuling Su dan sekte Gusu Lan memiliki sedikit hubungan darah yang buruk di masa lalu, Lan Qiren tidak berniat membantu Su She melepaskan mantra pembungkaman.

Berdasarkan pemandangan di depan mereka, orang-orang lain kurang-lebih menyadari situasi mereka. Sepertinya jika ada yang mencoba berdebat dengan Wei Wuxian, Lan Wangji akan membungkam mulut mereka, dan mereka tidak akan bisa berbicara untuk jangka waktu tertentu! Tetap saja, akan selalu ada orang yang keras kepala yang berkembang di saat-saat seperti ini dan tidak ragu untuk melangkah keluar meski ancaman dibungkam.

"Wei Wuxian, Anda pasti hidup sesuai nama Yiling Patriarch. Kesabaran seperti itu, apakah kamu bermaksud untuk tidak membiarkan orang berbicara?” Seseorang mengejek, mencibir.

Tanpa terpengaruh, Wei Wuxian menjawab, "Sungguh aneh."

Lan Sizhui lalu menimpali, "Senior Wei, apa yang aneh?"

“Pemimpin Sekte Su ini telah mencurigakan sejak awal. Sebelumnya saat para mayat mengepung kami, dia telah meminta mereka yang kehilangan kekuatan spiritual mereka untuk tidak meminta pertolongan dan bertarung sampai mati, dan sekarang dia terus menyela saya dan mencegah saya berbicara. Tidak hanya itu, dia terus berusaha menggangguku, seolah-olah takut bahwa kalian semua akan hidup terlalu lama. Alasan macam apa yang membenarkan tindakannya? Apakah ini perilaku dari suatu
sekutu?"

Setelah disinggung oleh Wei Wuxian, kerumunan mulai bergerak di antara mereka sendiri. Kecurigaan menyelimuti hati mereka saat mereka berpikir: Pemimpin Sekte Su ini memang berbicara cukup banyak untuk kenyamanan hari ini. Meskipun demikian, karena yang lainnya tidak menjawab, mereka yang merasa dicurigai mengikuti, hati-hati memilih untuk tetap diam. Kelompok yang lain juga mulai berdiskusi dengan nada berbisik rincian seluruh perjalanan mereka, sebelum mereka memasuki gunung atau jika mereka telah menemukan sesuatu yang aneh di sepanjang jalan. Melihat pada para murid sekte Fuling Su sekte, Wei Wuxian memperhatikan bahwa mereka berdiri di tempat yang paling jauh dari murid-murid sekte Gusu Lan, sambil melemparkan pandangan kotor tanpa pandang bulu. Semakin dia melihat, semakin aneh dia merasa, dan berbisik kepada Lan Wangji, “HanGuang-Jun, bolehkah aku menanyakan sesuatu? Keduanya sekte Gusu Lan dan sekte Fuling Su berlatih kultivasi musik, dan sekte Fuling Su terletak tidak jauh dari wilayah Jiangnan. Bukankah kedua klan itu berada dalam kondisi bersahabat? Kenapa menurut perasaanku seperti kedua klan tampaknya memiliki hubungan yang buruk?"

Kemudian, Lan Sizhui dan Lan Jingyi ikut bergabung. Setelah mendengar pertanyaan Wei Wuxian, Lan Jingyi berseru, "Tentu saja hubungan kami buruk!"

Lan Wangji menambahkan, “Sekte Fuling Su awalnya adalah bagian dari sekte Gusu Lan.”

"Apa?" Wei Wuxian tercengang mendapat informasi baru ini.

Sambil menutupi mulut Lan Jingyi dengan tangannya, Lan Sizhui merendahkan suaranya.
'' Senior Wei, Anda tidak akan tahu ini, tetapi sekte Fuling Su diciptakan oleh seorang murid yang telah meninggalkan sekte Gusu Lan. Karena dia tidak dapat melepaskan diri dari bayang-bayang sekte Gusu Lan, teknik sekte Fuling Su tetap mirip dengan sekte Gusu Lan, cenderung ke arah musik, dan bahkan senjata spiritual pemimpin sekte Su Ningshan adalah kecapi tujuh senar yang tidak berbeda dengan milik HanGuang-Jun sendiri."