part 8

288 36 10
                                    

Fast up biar cepet kelar mau buat cerita baru soalnya  😅😅

.
.
.

Malam ini baekhyun berakhir di sebuah bar bersama seorang wanita cantik dengan pakaian yg lumayan seksi

"Kyung??  Kau kembali chagi? " igau baekhyun memeluk wanita tersebut

"Hahahha yg kukatakan benar kau tidak mungkin meninggalkanku karna kau tau aku sangat sangat mencintaimu byun kyungsoo" lirih baekhyun dan mencium kasar bibir wanita tersebut.

Hari menjelang pagi dan baekhyun terbangun dengan kepala yg benar benar sakit. Setelah mendapatkan kembali nyawanya baekhyun mencoba bangkit dari tempat tidurnya tetapi saat dia akan berdiri baekhyun merasakan pelukan ditangannya

"Kau Sudah bangun baek? " Tanya sang wanita

"Hhhaha aku pasti mimpi" seru baekhyun dan kembali berdiri

"Mau kemana? " Tanya wanita itu kembali dan membuat baekhyun terdiam ditempat

"Sial..." Umpat baekhyun, setelahnya dia memastikan kalau dirinya benar benar tidak menggunakan baju

"Apa yg kita lakukan semalam Nona taeyeon? " Tanya baekhyun dia berharap kalau dia tidak melakukan kebodohan apapun

"Bersenang senang dibar dan hotel ini. Kau benar benar agresif baek. Aku menyukainya" manja taeyeon memeluk baekhyun dari belakang

"Katakan kalau itu bohong. Aku tidak mungkin melakukan kebodohan ini " seru baekhyun

"Ini bukan kebodohan sayang tetapi malam terhebat untuk kita. Berapa banyak sperma yg kau tumpahkan didalam seperti berharap aku hamil. Ahhh...  Aku berharap itu terjadi dan kita akan melakukannya setiap malam" seru taeyeon vulgar.

Baekhyun meninggalkan taehyun dan membersihkan badannya dikamar mandi selama berjam jam dan sama sekali tidak Ada niat untuk keluar

"Mianhae kyung... Maafkan kebodohanku.. Pabbo... Pabbo" lagi baekhyun hanya bisa menyakiti dirinya sendiri dengan memukulkan kepalanya kedinding, sakit dikepala sama sekali tidak dihiraukannya yg dia takutkan hanya satu kyungsoo mengetahui kebodohannya dan semakin menjauh.

Baekhyun hanya memukul dadanya yg sesak berharap sakit ini menghilang.

"Bodoh.. Kau pantas mati baek.. Kau pantas mati untuk apa kau hidup lagi.. Wanitamu tidak akan pernah kembali lebih baik kau mati baek... Bodoh" lirih baekhyun dibawah aliran shower.

Setelah memastikan semuanya baekhyun berjalan keluar dan tidak mengindahkan teriakan taeyeon.
Baekhyun berjalan gontai kerumah kyungsoo sakit dikaki sama sekali tidak dipedulikannya dia hanya ingin kyungsoo karna cuma itu obatnya.

"Pulanglah nak... Kyungsoo sudah pergi dia tidak disini lagi" bujuk ahjumma yg bekerja dirumah kyungsoo yg mengenal baekhyun juga

"Biarkan aku disini sebentar ahjumma. Aku hanya ingin melihat jendela kamar kyungsoo " lirih baekhyun, lagi sesak dan sakit menyiksa jantung dan hatinya secara bersamaan

"Datanglah bulan depan karna tuan muda akan keluar negeri dan juga tuan dan nyonya do akan ke busan. Kau bisa masuk kekamar Nona walau hanya sebentar" seru sang ahjumma merasa iba melihat baekhyun yg berdiri berjam jam dibawah balkon kamar kyungsoo.

Seketika binar dimata baekhyun kembali tetapi itu hanya sementara binar itu perlahan menghilang.

"Kau benar benar tidak tau kemana kyungsoo pergi ahjumma? " Tanya baekhyun

"Tidak Ada yg tau kemana kyungsoo pergi selain tuan muda, tuan dan nyonya DO" jawab ahjumma tersebut

"Baiklah...  Aku akan datang bulan depan kemari untuk menagih janjimu ahjumma" peluk baekhyun

Please, Give me a chanceWhere stories live. Discover now