We Are Lie [ LENGKAP ]

Part 31.

Yoongi berjalan menghampiri Jin dan Hoseok yang saat ini sudah menunggu dirinya.

"Maaf sudah membuat kalian menunggu lama "Ucap Yoongi sambil duduk di depan Jin dan Hoseok.

"Gwenchana. Kami mengerti kau pasti sedang sibuk dengan pekerjaan mu "Ucap Jin sedangkan Yoongi hanya tersenyum tipis.

"Jadi apa yang ingin kalian bicarakan denganku ?"Tanya Yoongi. Sebelumnya Hoseok mengeluarkan satu buah flashdisk.

"Ambil ini Yoongi "Ucap Hoseok sambil menyerahkan flashdisk itu kepada Yoongi yang langsung diterima oleh Yoongi meskipun bingung.

"Flashdisk untuk apa ini ?"Tanya Yoongi. Hoseok mengangkat kedua bahunya sambil tersenyum.

"Di dalam nya terdapat vidio yang bisa kau jadikan bukti kejahatan Dongwoon. Dan itu adalah vidio yang lengkap jadi pastikan kau tidak menghilangkan nya "Ucap Hoseok. Yoongi menganggukkan kepalanya mengerti.

"Aku tidak akan pernah menghilangkan barang bukti yang berharga ini. Gomawo "

Yoongi menatap Jin dan Hoseok yang sedang tersenyum kearahnya.

"Tapi aku tidak memberikannya secara cuma-cuma "Celetuk Hoseok yang membuat Yoongi terkejut.

"Mwo?"Kaget Yoongi. Hoseok terkekeh.

"Kau pikir aku memberikan bukti itu kepadamu secara gratis? Tentu saja tidak Yoongi. Tidak ada yang gratis di dunia ini Yoongi "Ucap Hoseok.

"Lalu berapa yang harus aku bayar kepada kalian?"Tanya Yoongi yang membuat tawa Hoseok pecah.

Jin yang kesal melihat Hoseok pun langsung mencubit keras perut Hoseok yang mana membuat Hoseok memekik kesakitan.

"Yak hyung! "Hoseok mengusap perutnya yang terasa panas karena cubitan Jin yang tidak main-main.

"Yoongi-sii jangan dengarkan dia. Kami tidak mengharapkan imbalan apapun "Ucap Jin yang membuat mata Hoseok terbelalak.

"Apa-apaan itu ? Tidak ! Kau harus tetap membayar nya Yoongi. Tapi tidak dengan uang "

Kening Yoongi kembali mengerut. Lalu jika tidak dengan uang maka dia harus membayar dengan apa lagi ? Daun ? Oh bukankah itu lebih buruk ?

"Lalu bagaimana caranya aku membayar?"Tanya Yoongi yang masih kebingungan.

"Sederhana. Bantu aku membersihkan nama Jin hyung "

Ah Yoongi sekarang baru mengerti. Dengan yakin Yoongi menganggukkan kepalanya.

"Tentu saja. Aku berjanji aku akan membersihkan nama mu Jin-ssi "Ucap Yoongi. Jin tersenyum.

"Gomawo. Dan tolong panggil saja aku hyung agar tidak terlalu formal "Ucap Jin. Lagi dan lagi Yoongi menganggukkan kepalanya.

"Kau benar-benar harus menepati janji mu Yoongi. Jika tidak maka aku tidak akan sudi membantumu lagi "Ucap Hoseok tajam. Jin yang mendengarnya meringis. Hoseok jika sudah seperti ini terlihat menakutkan.

"Aku akan berusaha Hoseok-ssi. Tapi aku pastikan aku akan menepati janji ku dan aku juga ingin menghancurkan Dongwoon dan keluarganya " Yoongi berucap dengan penuh tekad dan tatapannya yang kini menajam.

"Baiklah aku percaya kepada mu Yoongi "Ucap Hoseok sambil tersenyum kembali.

"Tapi apakah boleh aku meminta bantuan lagi kepada kalian ? Ini sangat penting "Ucap Yoongi serius.

"Bantuan apa ?"Tanya Jin.

"Bisakah Jin hyung menjadi penjaga Jimin untuk sementara ? Setidaknya sampai aku berhasil membuat Dongwoon hancur "