[2] Egoist Girl ⇨ JUNG JAEHYUN [END]

Egoist girl : 09 [END]

Jaehyun hanya menatap kearah panggung dalam diam, disana dahyun berdiri dengan senyuman yang sudah lama tidak ia lihat. Entah sadar atau tidak, jaehyun ikut tersenyum karenanya.

Hingga akhirnya gadis itu turun dari panggung karena telah menyelesaikan tugasnya. Jaehyun pun sontak berdiri sembari melihat kearah dahyun pergi.

Jaehyun pun mulai melangkahkan kakinya untuk meningalkan aula. Namun ia harus menghentikan langkahnya saat ia melihat jihyo yang juga melihat kearahnya. Jihyo pun berjalan kearah jaehyun dengan senyuman miliknya.

"Selamat atas kelulusan mu" ucap jihyo sembari mengulurkan tangannya.

Jaehyun tersenyum lalu membalas uluran tangan jihyo.

"Kau juga, selamat atas kelulusan mu" ucap jaehyun.

Jihyo melepaskan tautaan tangan mereka lalu memeluk jaehyun. Jaehyun pun membalas pelukan jihyo.

"Aku akan sangat merindukan mu" ucap jihyo.

"Ya, kurasa aku juga" balas jaehyun, ia melepaskan pelukannya.

"Maaf, untuk pelukan itu. Kau tahu untuk terakhir kalinya kita bertemu " ucap jihyo.

"Ya tidak apa-apa "

"Aku menghargai keputusan mu. Ku harap kau bahagia " ucap jihyo tulus.

"Ya.. Menjadi sedikit egois tidak terlalu buruk bukan? " ucap jaehyun disertai tawa kecil miliknya.

Jihyo tersenyum

"Kau benar, lalu apa yang kau lakukan setelah ini?"

Jaehyun mengendikkan bahunya.

"Aku akan menemui dahyun mungkin, untuk memberitahunya"

"Pilihan yang Bagus, kalau begitu aku pergi dulu" ucap jihyo tersenyum.

"Jaga dirimu jihyo-ya"

"Kau Juga"

........................

Dahyun berlari secepat yang ia bisa, dahyun bahkan tidak peduli jika ia sedari tadi menabrak beberapa orang yang lewat. Dahyun hanya ingin cepat sampai aula dan menemui jaehyun sebelum semuanya terlambat.

Lupakan perjanjiannya pada jihyo, dahyun bahkan tidak peduli lagi. Hanya satu yang dahyun butuhkan saat ini.

Jung jaehyun.

Tidak peduli dengan sikapnya, untuk kali ini dahyun hanya ingin menjadi gadis egois yang tidak akan melepaskan jaehyun. Ia tidak akan membiarkan jaehyun pergi jauh darinya. Dahyun tidak peduli dengan beasiswa yang jaehyun dapat, dahyun tidak peduli dengan masa depan jaehyun nanti, dahyun tidak peduli pandangan orang-orang padanya.

Untuk kali ini biarkan ia menjadi gadis egois satu kali lagi. Karena dahyun tidak akan melepaskan jaehyun.

Brak!

Dahyun membuka pintu aula begitu saja. Ia melihat sekelilingnya mencoba mencari jaehyun, namun nihil ia tidak menemukannya.

Ya bagaimanapun tempat ini ramai, sulit untuk menemukan satu orang yang tidak terlalu mencolok seperti jaehyun.

Grep!

Dahyun terpaksa berbalik karena merasakan lengan yang melingkar di pinggangnya. Dahyun sempat akan protes namun ia justru lebih kaget dan ada sedikit kelegaan mungkin.

Jaehyun berada tepat di hadapannya.

"Maaf, biarkan seperti ini. Untuk yang terakhir kalinya" ucap jaehyun.