1. Aneh

57 30 23
                                    

Aneh itulah perasaan yang muncul dalam benaknya tapi ahh sudahlah lupakan.

Nexxxtttt >>>  Kaka jadi seneng nih kalo bisa update lagi hehe 😊😊 jangan lupa di vote n comment yah readersku yang cantik n cakep2 💜

Ishak POV

Aku mengedarkan pandanganku mencari Afnan. Dia adalah sahabatku yang bernama lengkap Afnan Fakhri. Aku menajamkan penglihatanku saat melihat seorang pria yang duduk di taman sekolah, aku rasa itu Afnan. Dengan langkah cepat aku bergegas menuju taman.

"Assalamualaikum, Nan" Ucapku sembari duduk di dekatnya.

"Waalaikumsalam" Jawab Afnan dengan sedikit senyum di bibirnya.

"Ehh tumbenan nih datang ke sekolah pagi " katanya.

"Oi... Sadar ini udah jam berapa bentar lagi dah mau apel, habis mimpi apa kamu semalam" Afnan bergegas berdiri Dan diikuti oleh Ishaq.

"Jangan ngegas kali, gituh ajah marah". Jawabnya kesel.

Aku menghela napasku panjang kemudian melanjutkan tujuan ku ke lapangan untuk melakukan apel pagi.Tiba-tiba aku berpapasan lagi dengan wanita yang tak asing bagiku.

"Bukannya dia wanita yang tadi pagi, waktu aku hampir kesandung jatuh,  Eitts... Di...dia a adik kelas aku " ucapnya dalam batin.

Deg...deg..deggg

"Jantungku kenapa lagi ini ya Allah, jantungku berdebar melebihi batas normal. Apa iya aku jatuh cinta padanya? " Ucapku terus membatin.

Ya Rabb....
dia cantik sekali, hari ini dia menggunakan jilbab syar'i dengan paduan ciput putih. Sungguh ini tidak baik bagi kesehatan jantungku. Melihat senyumnya saja rasanya jantung ini seperti ingin keluar dari tempatnya.

Ketika bertemu dengannya Ada rasa yang berbeda. Entah, aku pun tak tau ini rasa apa.

"Apa benar aku jatuh cinta? Apa aku harus lebih akrab dengannya dan terus terang padanya? Ahh nggak mungkin, mana ada diiyain kalo aku ngajak dia pacaran". Gerutuh hatiku aneh-aneh.

***

Selesai apel pagi aku buru-buru bergegas menuju kelas. Aku berusaha menetralkan detak jantungku. Aku menghela napas pelan dan terus mengucapkan istigfar.

Aku senyum-senyum sendiri kalau begini terus bisa-bisa aku dapat julukan orang gila / stress atau apalah.

Aku mengedarkan pandanganku ke seluruh kelas dan mencari Afnan. Dimana Afnan kenapa dia lama sekali.

Tak beberapa lama guru masuk, aku cemas kenapa Afnan belum datang juga.

Selang beberapa menit kemudian aku menghela nafasku saat melihat wujud yang kucemaskan dari tadi.

"Assalamualaikum Pak" Ucap Afnan.

"Waalaikumsalam Nanda silahkan masuk"

"Maaf pak tadi ada sosialisasi Rohis jadi aku telat masuk kelas". Jelas Afnan pada Pak Akmal.

"Iya kalau begitu bapak maklumi tapi jangan diulangi lagi yah soalnya kamu udah kelas 3 jadi bapak harap kamu harus belajar lebih giat lagi dan  soal organisasi bagi kelas 3 udah ditiadakan, oke silahkan duduk" Tukas Pak Akmal.

" Ohiyya pak makasih"

Afnan segera masuk kelas setelah meminta maaf pada Pak Akmal karena telat. Huh.. untung saja Pak Akmal baik dan pengertian.

Afnan kemudian duduk dibelakangku dan mengambil beberapa catatan dalam tasnya.

***

Hari sudah semakin sore aku menuju parkiran untuk mengambil sepeda. Belum sempat sampai tempat parkir aku mendengar suara adzan di Mushollah sekolah.

Aku pun berbalik menuju Mushollah lebih baik aku shalat ashar dulu.

"Assalamualaikum kak" aku pun menengok kebelakang. Ehhh... ternyata..

***

Maafin Kaka yah kalo cerita nya gak jelas itu juga cerita pertama Kaka yah.  Ehhh tapi itu yang Sapain Ishaq siapa yah, kira-kira siapa yah? Mau Tau? Yah mau yah 😊 hehe ikuti terus yah jejak SHAKYA n jangan lupa vote n comment

SHAKYAحيث تعيش القصص. اكتشف الآن