Kekasih yang Aku Ada-adakan

6 0 1
                                    

Ia yang saat ini tiada, yang aku ada-adakan dan kuyakini akan segera ada.

Apa kabar kekasih?

Aku sudah lama sekali menanti kehadiran sosokmu. Sudah puluhan purnama hanya ku lewati dengan kesendirian, tanpa kehadiranmu. Aku merindukan malam-malam saat menatap indahnya langit malam yang ditaburi bintang-bintang. Meskipun berbeda tempat, namun aku senang masih bisa menatap langit yang baru. Aku juga sudah merindukan obrolan-obrolan kita yang tanpa berfaedah, ketawa-ketawa receh kita, dan rangkaian cerita yang kita karang seolah-olah kita menjadi seorang pengarang terbaik di dunia yang menceritakan kisah cinta kita yang menjadi kisah kasih terbaik di dunia.

"Kekasih...

Sampai sekarang aku tak tahu apa yang sedang kamu lakukan saat ini, dimana alamat rumahmu, berapa umurmu, kapan kita akan bertemu, bagaimana proses perkenalan kita, siapa mantan-mantanmu, dan mengapa kamu mau menerimaku?"

Datanglah dengan segera kekasih. Aku membutuhkanmu saat ini dan yang akan datang. Aku membutuhkan dukunganmu, aku membutuhkan pendapatmu, aku membutuhkan pendengaranmu disaat aku ingin berbicara padamu, aku membutuhkan kesabaran hatimu, aku membutuhkanmu takkan pernah ada selesainya.

Aku sudah terbukti lemah tanpamu kasih, hari-hari ku lewati dengan wajah lesu, tanpa ada semangat, aku juga semakin tidak mood menjalani kehidupan apabila tidak ada kamu. Yang menjadi korban selama ini adalah perkuliahan, organisasi dan teman-temanku. Aku harus kuliah dengan hati yang selalu memberontak karena aku ingin segera menyelesaikan kuliahku. Begitu pun dengan organisasi yang aku jalani saat ini, banyak permasalahan yang aku tak bisa selesaikan kalau aku hanya sendiri tanpamu.

Ku harap kamu mendi titik temu dari semua permasalahan yang ada, kamu menjadi cahaya yang menerangi penghlihatanku dan sebagai penunjuk arah jalanku. Kamu adalah pelebur semua amarahku. Kamu adalah orang yang meyakinkanku untuk menentukan langkahku. Kamu adalah wanita tangguh yang akan selalu ada di belakangku. Kekasih, kelak nanti kamu akan menjadi pendamping tertangguh laki-lakimu ini. Saat ini aku memang berada di fasep paling rendah dalam hidupku, dan aku yakin kamulah yang akan membawaku menuju keatas, semakin ke atas dan tetap bertahan di atas. Akan ku tunjukkan kepada mereka bahwa aku bukanlah seperti yang mereka perkirakan selama ini.

KEKASIH YANG AKU ADA-ADAKANWhere stories live. Discover now