HAPPY READING 📖
><><><><><><><><><><><><><
Vita terbangun dari tidurnya dan pandangan pertama ia melihat wajah tampan Devan.
Ia terus memandangi wajah Devan dan mengingat kejadian kemarin membuat muka nya merah dan tersenyum tipis.
"Aku tau aku tampan"Ucap tiba² membuat Vita tergelonjak kaget.
Cup
"Morning kiss"Ucap Devan. Vita mematung. Namun ia tersenyum dan bangun dari tidur nya. Devan pun ikut terbangun diliriknya Jam ternyata jam setengah 6 pagi.
"Kita sekolah?"Tanya Devan menidurkan kepalanya di paha Vita. Vita mengelus rambut Devan.
"Hem"jawab Vita sembari mengelus rambut Devan. Devan hanya mangut-mangut. Devan pun bangun dan menatap Vita.
"Kamar mandi mana?"Tanya Vita. Devan menunjukkan sebuah pintu.
"Terus bajunya?"Tanya Vita. Devan tersenyum.
"Udah aku siapin kok didalam ada lemari, Cari aja disitu"Ucap Devan. Vita mengangguk dan berdiri baru selangkah tiba² tangannya di cekal oleh Devan. Vita berbalik menatap Devan dengan mengangkat satu alisnya.
"Mau mandi bareng"Goda Devan. Vita membelalakkan matanya dan melepaskan tangannya kasar kemudian berlari masuk kamar mandi. Devan terkekeh melihat Vita.
Setelah beberapa menit Vita dan Devan telah siap dan turun dari Rumah pohon.
"Kamu yang siapin ini?"Tanya Vita.
"Ya aku bikin Rumah pohon ini seminggu lalu, kalo kita pisah kita ketemuan disini"Ucap Devan membuat Vita bingung.
"Perasaan aku gak enak"ucap Devan lantas Vita memeluk Devan
"Semua pasti baik² aja kok"Ucap Vita menenangkan Deva. Walaupun hatinya gelisah seperti akan terjadi hal buruk untuk hari kedepannya. Namun ia tepis Perasaan itu.
"Masuk sweet heart"Ucap Devan membukakan pintu untuk Vita. Vita tersenyum manis dan duduk.
Devan segera masuk kedalam mobil di bagian kemudi. Devan menjalankan mobilnya menuju sekolah. Selama itu mereka berdua mengobrol banyak hal.
Skip>>>
Mereka telah sampai di sekolah. Vita segera turun dari mobil Devan. Mereka berjalan dengan sangat mesra.
Devan memeluk erat Vita. Membuat banyak menatapnya iri dan mengoda sepasang kekasih itu.
"Hai"Sapa Vina melihat Vita. Vita hanya memandangnya datar. Sedangkan Devan tersenyum tipis.
"Ya elah. Dingin Mulu"gerutu Vina. Mereka Terkekeh
"Dari mana kalian?"Tanya Tian tajam menatap Vita dan Devan.
"Hutan"Jawab Vita seadanya. Mereka menatap Vita bingung. Ingin bertanya namun Vita berjalan terlebih dahulu menuju kelasnya.
"Ntar gue jelasin"Ucap Devan dan menusul Vita.
Skip>>>
Bel masuk pun terdengar. Para siswa pun duduk di tempatnya masing-masing.
Bu Wendy pun masuk.
"Pagi semua"Sapa Bu Wendy
"Pagi buuu"Jawab Murid serempak kecuali Couple Es-devan dan Vita-.
"Baiklah kita kedatangan murid baru, silahkan masuk"dua orang gadis pun masuk dengan perawakan yang Cantik. Tapi masih Cantikan Vita lah..
"Hai nama saya Kretania Brigitta, panggil aja Tania"Ucap Gadis berambut ombre.
"Hai nama akau Renata Salsabila Morgan, panggil aja Rere, salam kenal"Ucap Gadis dengan rambut lurus dengan warna hitam legam.
"Baiklah kalian duduk dibelakang sana"Ucap Bu Wendi menunjuk bangku dibelakang Vita dan Devan.
"Baik Bu"Ucap Mereka. Mereka ber2 berjalan ke belakang meja Vita. Saat sampai disamping Vita. Mereka tersenyum kepada Vita. Namun hanya ditanggapi dengan wajah datar.
"Hai"sapa Tania.
"Hem"deheman Vita. Sedangkan Devan hanya Diam menatap ke depan.
Mereka pun duduk dibelakang dan Fokus kepada pelajaran. Sedangkan Devan dan Vita mereka terdiam. Vita memakai headset dan tertidur dan Devan memandangi wajah Vita.
Skip>>>
Mereka semua berada di kantin siapa lagi kalo bukan Vita dkk dan Devan dkk.
"Kalian pesen apa?"Gio. Mereka saling menatap.
"Mie ayam sama teh Sosro, samain aja"Ucap Vira. Gioengangguk dan menarik Clara membuat Clara kaget. Namun tetap saja mengikuti.
"Makanan datang"Teriak Clara. Membuat mereka jadi pusat perhatian. Clara hanya cengengesan tanpa Dosa.
Vita sedari tadi mengerjakan Berkas yang dikirim oleh velle dan Debi. Devan sedari tadu menatap Vita intens.
"Makan"Ucap Devan menodongkan sendok yang terisi mie ayam. Vita menatapnya dan membuka mulut. Devan menyuapi dengan hati²
"Ce elah dunia serasa milik berdua, yang lain mah ngontrak"Sindir Vanya.
"Noh, ada Valen"ucap Vita dingin. Saat Vanya ingin membalas perkataan. Tapi dua orang gadis yang datang menghampiri Meja Vita.
"Vit, Lo mah ninggalin gue"Ucap Rere. Ya gadis itu adalah Rere dan Tania. Mereka bingung menatap Vita meminta penjelasan
"Ngapain Lo kesini?"Tanya Vita dingin.
"Ishh Lo mah sama sahabat gitu Lo, kualat"Ucap Rere kesel.
"Bentar sebenarnya Lo siapa? Kok kenal Vita"Tanya Bianka bingung menatap 2 gadis itu
"Dia Rere sahabat gue waktu gue ke Belgia dulu dan sampingnya temen sekelas gue"mereka hanya berO mendengar penjelasan Vita
"Hai, Gue Ravira Nathariy Mark, panggil aja Vira"Ucap Vita memperkenalkan diri diikuti yang lain.
"Duduk Lo"perintah Vita. Rere dan Tania pun duduk. Rere disamping Vita sedangkan Tania disampingnya Vina. Mereka pun mengobrol Ria. Tanpa disadari ada yang sedari tadi menetap kebersamaan mereka.
•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•
Maaf kalo kurang seru, Vote donk!! Kalo typo maklumin aja ok! Haha
Pokoknya harus vote ok!!
Lanjut??????
Haha pasti lanjut kok
Bye
~by. Ny.Zhang, vika
Bye para raeders ku tercintaahh💋
Tinggalkan jejak jika para readers membaca cerita dari saya
YOU ARE READING
5V THE MAFIA (LENGKAP)
Random5 gadis yg memiliki sifat sangat dingin, harus menjadi Nerd disekolah milik salah satu gadis itu. Gadis yg memiliki sekolah itu jauh lebih dingin dan datar dari keempat temannya. Gadis yg memiliki sekolah itu adalah anak buangan , ya dibuang saat um...
