Net (Part 2)

2.7K 392 91
                                    

Scarlet Crown



A Jaedo and Nomin Fanfiction

GS! Saeguk Era! Joseon Era!






----The Ending Scene-----

Part 2



Readernim... aku nggak yakin dengan scene ini. Please jangan timpuk Youngie karena scene amburadul ini. Hehehe.....









Dongyoung menatap ruangan yang sedang ditempatinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dongyoung menatap ruangan yang sedang ditempatinya. Ruang introgasi khusus keluarga kerajaan. Saat ini dia ditinggalkan sendirian di ruangan ini. Sang Putri itu yakin tak lama lagi pasti beberapa dayang penyidik akan datang.

Dongyoung menghela nafas. Dia bahkan tak tahu kesalahannya apa hingga terseret kemari. Yang dia dengar, sang ibu terkena tuduhan melakukan pembunuhan pada Daebi Mama. Meski dia yakin seratus persen ini adalah fitnah dan jebakan, tapi dia benar-benar tak bisa mencari bukti sekarang. Pergerakannya sebagai seorang Putri sangat terbatas. Apalagi jika berurusan dengan para pejabat haus kekuasaan, pasti sulit mencari bukti. Salah sedikit tak hanya nyawanya yang melayang. Bisa jadi orang terdekat dan para pelayan tak bersalah juga menjadi korban.

Sang Putri jadi teringat pada dayang setianya yang sekarang sedang menempuh perjalanan jauh. Perkiraan Dongyoung, mungkin baru dua hari mereka akan sampai di kediaman Lee Taeyong. Kepala Pengawal Khusus itu sekarang menjabat sebagai Jenderal Militer daerah di daerah Gyeongsang, tepatnya di ibukota Yeongnam. Mereka harus menyeberangi sungai untuk perjalanan yang lebih cepat. Setelah sampai di pelabuhan daerah Yeongnam, Ten dan pesuruh itu masih harus berjalan menuju ibukota yang memakan waktu sekitar 5 jam dengan berjalan kaki atau 2 jam dengan berkuda.

Dongyoung hanya bisa berharap jika Taeyong akan langsung mengabulkan permintaannya di surat itu dan membuat Ten aman disisinya. Dongyoung menghela nafas lagi. Mengingat Taeyong, rasanya hatinya jadi memberat.

Sekarang Dongyoung adalah seorang istri dari salah satu Kepala Polisi Daerah bernama Jung Jaehyun. Sudah tak pantas dirinya memiliki rasa pada sang mantan Kepala Pengawal itu. Dan lagi, mengingat isi surat yang ia tulis, maka dia harus merelakan cintanya untuk sang sahabat demi melindungi sang sahabat setianya dari ancaman kekejaman yang Dongyoung yakini pasti ulah dari sekelompok pejabat haus kekuasaan.

Dongyoung tak ingin menuduh sekarang. Terlalu banyak persekongkolan di dalam istana. Mereka yang ingin bertahan, naik maupun yang berambisi ingin menjadi yang paling berkuasa. Jika tak bisa memperdaya Raja maka sekutu terbaik adalah keluarga kerajaan yang berambisi menduduki tahta. Entah itu Ibusuri, Ratu atau bahkan selir Raja.

Dongyoung terlalu mengenal taktik busuk di kerajaan yang turun menurun ini. Terlalu muak pada wajah-wajah penuh ambisi demi sebuah kejayaan diri. Mereka bahkan tak segan mengotori tangan dengan lumuran darah tak berdosa demi mencapai tujuannya.

Scarlet Crown; Lady Doyoung And The Crown Prince | Jaedo - Nomin || GS ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang