28. Jeng jeng

1.6K 130 5
                                    

Suara bising kamera dan instruksi sang fotografer bukan hal asing di telingan kedua model terkenal itu dan para staff yang bekerja untuk mereka.

Bergaya bak pasangan nyata mereka berdua sangat cocok dibalut dengan baju casual rancangan desainer papan atas.

Kalian akan mengira mereka berdua sepasang kekasih, tentu bukan. Cellin Adinda asli Indonesia darah Jawa Barat ya dia orang sunda asli yang bekerja di negara orang, dan Reino Junkyu lelaki blasteran Indonesia Korea.

Mereka berdua model pendatang baru yang langsung terkenal karena paras mereka yang unik, ya untuk ukuran model LA wajah mereka unik.

"Hey kyu, gue pulang ya Felix udah nunggu, bye"

Cellin pergi keluar studio, ia mempunyai pacar namanya Felix, teman kuliah Junkyu, Cellin? Ia tidak kuliah.

Kalau kalian bertanya kisah asmara Junkyu, dia sendiri, ya sendiri, dari kapan? Dari dia lahir, percaya? Ya mau ga mau harus percaya karena itu fakta nya.

Jarang ya lelaki tampan tidak minat berhubungan, dibalik semua itu ada alasannya tentu saja diusia genap 20 tahun siapa sih yang tidak ingin mempunyai kekasih?

Junkyu, lelaki itu masih terjebak di cinta masa sekolah nya di Indonesia.

"Hey semua gue pulang"

Ia mengambil jaket kulit nya dan kunci mobil, pergi keparkiran untuk bergegas pulang.

Dengan motor besar nya ia membelah kota Los Angeles menuju apartemen di kawasan mahasiswa.

Dilihat dari gaya dan pengeluarannya mungkin banyak yang mengira Junkyu hidup bergelimang harta, oh tidak ia sangat sederhana, seperti mahasiswa rantau lain saat awal bulan kaya melintir namun akhir bulan ia akan mengurung diri di kamar.

Krek

Sepi, ia hidup sendiri selama 2 tahun ini, umur 18 tahun langsung pergi ke negera orang atas perintah ayahnya, niat ayah nya Junkyu akan meneruskan perusahaannya di Melbourne namun Junkyu malah lari ke LA, katanya ikut Cellin.

Hubungan Junkyu dan Cellin? Mereka berteman sejak SMA di Indonesia, beda kelas namun satu jurusan. Pernah saling jatuh cinta? Tentu pernah namun ya hanya sebatas sahabat.

"Capek ih"

Junkyu melepas jaket kulit nya dan helm, berbaring malas di sofa sambil membuka hp nya.

Instagram, Junkyu seperti biasa melihat satu akun yang tidak membuatnya bosan.

"Salah besar gue diem doang pas tau lu suka gue"

Ya sudah 1000 penyesalan yang keluar dari mulut Junkyu.

Dilihatnya foto di akun itu satu persatu, walau tidak secantik Cellin, ya tergolong biasa saja, malah untuk ukuran lelaki tampan seperti Junkyu paras wanita ini kurang.

Wajah bukan segalanya bagi Junkyu.

"Pengen liat senyum lu secara langsung ca"

Shaca Risma, wanita asli Solo, tidak cantik namun ia tinggi, badannya ideal, cukup aktif dalam kegiatan organisasi kampus atau luar kampus. Pintar? Ya ia mendapat undangan kampus ternama di Semarang saat lulus SMA.

"Kangen..."

Tringgg

"Halo?"

"Lu ada kerjaan ga? Temen gue dateng dari indo, tolong jemput ya kasian bro cewek jauh jauh ga ada yang jemput"

"Lu aja napa yang jemput ama Cellin lix, mager banget gue"

"Nyesel lu ga jemput dia, lu kenal dia kok, itung itung reuni ama temen indo lu"

"Siapa sih?"

"Udahlah jemput aja dulu, gate pesawat dll ntr gue cht, bawa mobil dia pasti kopernya banyak, dah bye"

Dengan malas Junkyu berdiri menuju mobil nya, penampilan ala kadarnya, ya gapapa orang ganteng tetep sama aja kok, ganteng.

Di perjalanan Junkyu diam, bingung, siapa cewek yang Felix maksud, emang Felix punya temen Indonesia selain Junkyu sama Cellin, pusing si Junkyu mikirin.

Sesampainya di depan kedatagan, Junkyu duduk menunggu teman yang Felix maksud, ya Cellin bilang Junkyu bakal sadar sendiri siapa yang dimaksud jadi ga di kasih tau namanya siapa.

"Ah lama banget"

10 menit Junkyu menunggu akhirnya pintu kedatangan terbuka, banyak penumpang yang datang namun ada satu yang membuat dia curiga.

"Sha...sha"

Junkyu sempat diam sebentar melihat wanita yang sedang kebingungan didepan pintu kedatangan

"SHASHA"

Ia teriak, semua orang melihatnya termasuk wanita itu.

Shasha diam.

Junkyu pun lari ke arah Shasha, ia memeluk nya, memeluk wanita yang ingin ia miliki seutuh nya.

Selama 5 menit mereka larut dalam dunia nya sendiri, melepas rindu selama bertahun tahun tidak bertemu. Perpisahan mereka pun sangat pahit.

"Kyu..."

"Aku ga nyangka kamu yang Cellin maksud"

Shasha tersenyum manis, matanya berkaca kaca, ia kira selama ini Junkyu tidak menyukai dia jadi ya kesalahpahaman.

Tringgg

"Halo?"

"CIEEEE dah ketemu kan? Bawa ke hotel jagain, kalo lu mau bareng dia jangan sekamar!!! Tau ini di LA bukan Indo tapi awas aja ya!!! Sahabat gue tu inget mata mata gue dimana mana"

"Bawel! Tanpa lu bilang gue jagain si shasha lin, dah sono pacaran lagi ama felix bye"

WAIJI PAMILI ✔حيث تعيش القصص. اكتشف الآن