hulupeS

3.9K 356 4
                                    

FBA

Lisa yang masih polos dengan tampang nerd baru saja di tolak oleh orang yang dia suka. Dia duduk di kursi taman dan menangis menatap hadiah yang ingin diberikan telah dihancurkan oleh pujaan hati.

"Hiks."

"Ini buat lo. " Kata cowok memberikan lisa tisu

"Terima kasih. " Kata lisa.

"Lo bodoh"

Dan membuat lisa semakin menangis.

"Udah, cengeng banget dah lo. Goblok bener lo nangisin orang kaya gitu. "

"Tapi... "

"Udah lo nangis. Besok besok jangan bikin cowok yang nyakitin lo tapi lo yang nyakitin mereka. " Kata nya.

"Kok kamu ngomongnya kaya gitu sih. Hiks. Jahat banget. " Kata lisa.

"Oh iya gw belum kenalan sama lo. Gw kang Daniel lo bisa manggil gw niel atau daddy. " Kata Daniel.

"Apaan sih!?" Kata lisa mukul pelan lengan Daniel.

"Kalau lo mau diterima cowok tadi lo gak boleh berpenampilan kaya gini. Itumah udah pasti ditolak. Apa lagi lo suka cowok yang tampangnya gans banget kaya si Y. " Kata Daniel.

"Hiks jadi aku harus kaya mana? "

"Lo pacaran deh sama gw. Gw pastiin lo bakal berubah jauh, gimana? " Tanya Daniel.

"Pa... Pacar? Sama kamu? " Tanya lisa.

"Ya menurut lo aja, bikin yang namanya si y itu nyesel lah. Gw tau sih tampang gw lebih ganteng. Ya tapi gak ada salah nya kan? " Tanya Daniel.

"Jadi harus pacaran ya? " Tanya lisa.

"Iya dan gw ramal lo bakal bilang iya. " Kata Daniel.

"Siapa juga yang mau!" Kata lisa.

"Serius? Yaudah deh kalau gitu. Gw pergi, btw kalau lo nolak Em... Lo harus siap siap untuk jadi bahan omongan di sekolah besok. Atau mungkin lo bakal di jadiin bahan bullyan baru kaya Em... Kaya si...  Ya lo tau sendiri lah kan. " Kata Daniel.

Lisa merasa takut. Dia gak mau hidupnya hancur karna dibully. Apalagi posisinya saat ini adalah orang luar yang minoritas.

Daniel baru saja berdiri tapi tangannya udah di tahan sama lisa.

"Tunggu niel. "

"Jadi? Ramalan gw benar kan? " Tanya Daniel.

Lisa menganggukkan kepalanya.

"Bagus! Mulai hari ini lo gw panggil mine. " Kata Daniel.

"Okey."

......

3 bulan mereka menjalani hubungan. Dan dalam jangka waktu 3 bulan seorang lalisa manoban menjadi sedikit liar. Tapi ya hubungan mereka tidak bertahan lama.

"Gw mau kita putus. " Kata Daniel.

"Ke... Kenapa? " Tanya lisa.

"Gimana ya... Gw mau pergi ke Australia. Dan gw gak bisa berhubungan jarah jauh. Atau lebih tepatnya gw malas lihat muka lo. " Kat Daniel.

"Apaan sih lo! Kok gitu! " Kata lisa.

"Gini ya lis, gw gak pernah suka sama lo. Karna gw baik gw itu hanya mau bantuin lo. Dan juga gw juga udah punya pacar baru. Atau jangan jangan lo udah jatuh cinta ya sama gw? Lemah lo. " Kata Daniel.

"Iya! Gw suka bahkan gw cinta sama lo! " Kata lisa.

"Baru 3 bulan dan itu jarah waktu yang singkat. " Kata Daniel santai.

"3 bulan itu gak singkat niel! Udah banyak banget kenangan yang kita lalui! " Kata lisa.

"Kenangan apa yang lo maksud? Jadi kalau misalnya gw bantuin lo ini dan itu berarti kenangan? Kayaknya lo memang tipe cewek baperan. Hmm... Okey kita putus itu pelajaran lo selanjutnya. jangan mudah baperan dan jangan mau diputusin duluan. " Kata Daniel.

"Tapi niel. Hiks" Lisa mulai nangis

"Jangan mudah menangis. " Kata Daniel menatap lisa datar.

"Aku cinta sama kamu. " Kata lisa.

"Jangan mudah jatuh cinta sama orang. Gw buat baik bukan hanya sama lo tapi sama semua cewek yang gw putusin hari ini. " Kata Daniel.
"Dan kalau gw boleh sombong mereka bilang mereka jatuh cinta sama gw. Ternyata semuanya sama. Tapi gw harap kalau kita ketemu lo udah berubah jadi lebih kuat. " Kat Daniel.

"Hiks, tapi kamu jahat banget. "

"Siapa yang jahat, gw? Kalau gw jahat gw udah biarin lo nangis di taman 3 bulan lalu dan jadi bahan bullyan baru kan? "Kata Daniel.

"Daniel pleaseee. Jangan ninggalin gw. " Kata lisa nahan tangan Daniel.

"Huft! Lo gak boleh ngemis ke cowok tapi cowok yang harus ngemis ke lo ngerti? Kalau gitu gw pergi. Nanti pacar gw nunggu. " Kata Daniel pergi ninggalin lisa.

....

Mulai dari saat itu lah lisa menjadi seorang play girl. Dia mendalami semua yang diajarkan oleh Daniel.

Bahkan dia memacari semua cowok yang ada di sekolahnya dan saat sudah mau ujian kelulusan lisa memutuskan semua cowok itu bersamaan. Dan itu membuat semua cewek pada iri sama lisa. Benci pasti ada tapi lisa orang yang tak tersentuh. Dia dilindungi oleh banyak mantan yang ngemis cinta pada nya.

Itu yang lisa pelajari kan? Dia bahkan tidak pernah menangis jika diputusin bahkan mantannya yang menyesal memutuskannya.

.....




TBC
Jangan lupa vote dan comment 😘

PlayStore [lizkook]Where stories live. Discover now