-Tenggelam Dalam Dosa- (Jenlisa)

Eighteen

Slow aja bacanya!!!
Relax...sambil dengerin lagu yg slow slow biar adem😊😊
Happy reading!!!!

Suara musik DJ ala barat cukup mengiang seisi tempat yg di penuhi oleh orang orang oleng sambil berdance di bawah cahaya disco yg kerlap kerlip warna warni, bergerak liar mengikuti irama musik yg berdentum berisik, uapan bau alkohol menyeruak di mana mana serta bau asap rokok yg menyengit hingga terasa sesak ke penciuman orang yg tidak biasa masuk ke dalam sebuah club yg sangat ramai dengan wanita bar bar dan pria hidung belang.

Seorang gadis rupawan yg tengah menikmati minuman alkoholnya duduk di meja yg cukup minim sedikit berjarak dari orang ramai ia tak jarang mendengus dan bergumam sendiri akibat efek alkohol yg sudah ia telan tanpa ragu.

Lisa poV

Inilah aku..aku yg tengah berada di sebuah club malam, aku yg tidak biasa masuk ke tempat mengerikan seperti ini dan akhirnya saat ini kau berada di sini.
Aku yg tidak biasa minum air jahat seperti ini kini aku telah menelan hingga aku sudah berhasil menelan setengah botol.
Aku yg tidak biasa dengan suara bising akibat musik yg kencang beserta tempat yg sangat di penuhi oleh bau alkohol dan asap rokok tetapi kini aku telah berada di sini..banyak wanita jalang yg hanya mengenakan rok mini dan tanktop sajah, sungguh itu membuatku risih di tambah buah dadanya yg sekal menonjol ke atas dan godaan wajahnya yg sangar dan lapar..cih...aku sangat ingin sekali menamparnya apalagi melihat lidahnya yg keluar masuk hanya untuk menggodaku.
Apakah ini yg di namakan wanita bar bar dan penggoda?

Rasanya kepalaku ingin pecah, aku benar benar stres dengan masalahku saat ini...
Kenapa cobaan dan hadangan hidupku sangat rumit dan bertubi tubi?
Apakah hanya hidupku yg seperti ini?
Sampai kapan tuhan mempermainkan hidupku?
Aku sungguh lelah...
Dan sekarang...sekarang datang lagi masalah..
Aku harus bagai mana(?)

Plashback On    

Di saat aku tengah makan siang dengan calon istriku...ah jisoo maksudku, aku tidak sengaja mendengar suara yg amat aku rindukan wanita yg pernah aku renggut kehormatannya, orang yg ku anggap teman baikku namun aku telah merusak hidupnya.
Dan di saat itu penglihatanku memang benar dia adalah Chaeng yg tengah makan juga. Tapi yg membuatku kaget dia bersama gadis kecil yg wajahnya begitu mirip dengan Chaeng. Pipi chipmunk mata sipit persis Chaeng. Gadis kecil itu sangat manis sama dengan Chaeng.

Cukup lama aku terus memperhatikannya dengan perasaan berkecamuk aku melihat Chaeng selesai makan dan dia berjalan keluar dengan gadis kecil yg terus memanggilnya MAMA...ya tuhan...kenapa jantung ini semakin berdetak cepat..

"Jisoo...aku ingin ke toilet sebentar, kau tunggu ya?" Ucapku pada Jisoo yg tengah menikmati makananya

"Ne.." Jawabnya. Aku pun dengan buru buru bangkit dan tujuanku ingin mengejar Chaeng.

Lisa poV end

Tiba di parkiran Lisa dengan cepat mengejar Rose yg sudah dekat ke mobilnya.

"C-chaeng?"

Deg

Rose yg mendengar suara yg sudah menyiksa dirinya bertahun tahun praktis tubuhnya membeku di tempat sambil menenteng tangan anaknya.

"Chaeng..." panggil Lisa lagi lembut yg berdiri tepat di belakang Rose

"Mama...orang itu siapa? Kenapa dia menyebut nama mama?" Gadis kecil mendongak menatap ibunya dan menoleh ke belakang. Sedangkan Rose masih engan menoleh ke belakang

Dengan perasaan hancur kembali Perlahan Rose membalikan tubuhnya untuk melihat orang yg berada di belakangnya.

Deg