Tiga puluh enam

2.9K 443 7
                                    

---

"Lemah banget sih, gitu doang nangis. Cowok bukan lo?" Lisa berdiri di sebelah Taeyong ikut ngeliat pemandangan di depan mereka.

"Lo kok bisa di sini?" Taeyong nanya.

Lisa ngeliat ke dia, "Kalo gue balikin ke elo boleh nggak?"

Taeyong mendengus. "Gue udah bagian dari SM Group, gatau kan lo? Nah, kalo lo ngapain di sini?"

"Gue sepupunya anak pemilih YG Hall, lagi nemenin dia jumpain bokapnya."

Lalu hening.

"Lo kenapa nangis?" tanya Lisa blak-blakan ngebuat Taeyong malu karna ketauan.

Kesannya kan gue lemah banget (╥﹏╥) -Taeyong.

"Gue gatau bisa cerita apa enggak ke elo," jawab Taeyong jujur.

"Tenang aja, gue udah pake laurier yang 42 cm," kata Lisa santai.

Merasa Taeyong hanya memandangnya dengan padangan bingung, Lisa mendecak. "No bocor," kata dia ngebuat Taeyong paham yang dia maksud.

"Gue sayang Jennie."

3 kata yang sukses ngebuat Lisa tersenyum.

"Kalo gue bilang gue sayang lo, gimana?" tanya Lisa.

Taeyong kaget.

"Becanda goblok," Lisa menggeplak muka Taeyong yang tampak bodoh di matanya.

"Kirain lo serius, gila aja!" komentar Taeyong lalu terkekeh.

"Gimana perasaan lo waktu gue bilang gitu?" tanya Lisa.

"Kaget," jawab Taeyong jujur.

"Nah, gitu juga yang Jennie pasti rasain kalo lo bilang gitu ke dia. SECARA LO TAEYONG."

Alis Taeyong berkerut, heran. "Lah emang kenapa kalo gue Taeyong?"

"Satu-satunya cowok dengan tingkat kecuekan super parah bahkan saat lo pacaran sama orang yang orang lo sayang. Gue ga bisa bantu lo hanyak, semuanya dimulai dari lo sendiri Yong. Kenapa? Karna lo yang udah buat rusak, jadi otomatis lo yang harus tanggung jawab buat perbaikinnya. Kalo lo mau bantuan gue atau rose, kita pasti siap bantu... sedikit."

Taeyong melirik sinis Lisa ketika gadis itu mengucapkan kata 'sedikit' serta cengengesnya yang membuatnya terlihat benar-benar menyebalkan.




----

[Besoknya...]

"Jennie, lo mau kemana?" teriak Rose waktu Jennie langsung pergi gitu aja keluar kelas sama Nayeon.

"Dia kenapa dah? Dari pagi mukanya kusut mulu," kata Rose ke Lisa. Lisa cuma diam, dia juga gatau.

Merasa diliati dari jauh, Lisa menoleh. Benar saja, Taeyong sedang melihatinya.

Dengan isyarat mata, Taeyong bertanya pada Lisa. 'Dia kenapa?' kira kira gitu.

Lisa cuma menggedikkan bahunya, dari pagi dia juga gak mood dan malah tambah kesal karna tingkah Jennie yang dia rasa kekanakan, mendadak diam tanpa alasan jelas.





----




"Jen, pulang sama siapa?" tanya Rose.

"Taehyung. Gue duluan ya," lalu Jennie langsung pergi tanpa nunggu respon dari 2 sahabatnya.

"Dia kenapa sih?" Rose juga tampak tak sabar lagi dengan kelakuan Jennie.

"Lo juga dari pagi kayaknya lemes banget. Jangan bilang lo sama Jennie berantem?"

Lisa cuma melirik Rose. "Bisa nggak sih lo jangan bacot dulu Rose?" kesal Lisa.

Rose terdiam lalu merengut ketika Lisa berjalan duluan meninggalkannya. Rose menghela nafasnya. "Pusing banget gue mikirin mereka berdua, galak bgt dah hari ini."

Rose pun melangkahkan kakinya pelan mengikut Lisa yang udah jauh di depan.

"Rose!"

Rose menoleh. Lalu menatap bingung pada orang yang memanggilnya. "Jae? Kenapa?"

"Em... Gapapa, lo... Pulang naik apa?" tanya Jaehyun canggung.

Rose tambah bingung. "Naik bus, lo juga?"

Jaehyun diam. Sebenernya dia bawa motor, tapi dia masih ragu buat ngajak Rose dianter dia pulang secara tiba-tiba kayak gini.

"Eh-iya. Motor gue dipinjem sama Lucas," bohongnya.

"Oh gitu. Yaudah, yuk bareng?" Rose tersenyum manis seraya mengajaknya berjalan bersama.

ANJAY SENENG BAT GUA YA TUHANN -Jaehyun












--tbc--

--tbc--

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mantanan Zone | Complete (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang