Nove.

10.7K 1.6K 143
                                    

•

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Mentari pagi menghangatkan segala yang ada, embun di rerumputan saling berjatuhan mengenai dasar pijakkan. Kicauan burung di awan bersahutan dengan gesekkan ranting dan daun.

Kim Taehyung menyamankan pelukkannyaㅡ memeluk erat sang pujaan melingkari lengan di pinggang telanjangnya. Sesekali menciumi bahu mulus yang ter-ekspos itu. Di latar belakangi di sebuah villa tepatnya di dalam kolam renang yang Taehyung sengaja sewa untuk waktu berduaan setelah mengucap janji suci mereka secara resmi.

Jungkook terkekeh geli saat suaminya mengusap main-main kulit pinggangnya, mendongakkan kepala, "Ayo sudah jangan berenang terus. Dingin." Ajaknya menepuk pelan pipi si Kim yang alih-alih hanya diam menatapnya dalam.

Membuat pipi berisi milik si manis kelinci itu tanpa di suruh merona dengan sendirinya, "Berenangnya pelukkan saja, supaya tidak terlalu dingin." Ujar Taehyung semakin mengeratkan pelukkannya di pinggang Jungkook.

Keduanya hanya memakai celana pendek sebatas paha, awalnya Jungkook ragu untuk bertelanjang dada di hadapan Taehyungㅡ namun suaminya itu berkata bahwa mereka kini harus saling terbuka, maksudnya dalam konteks tidak boleh malu-malu lagi.

"Geli Taehyung." Si manis Jeon memekik tertahan, sensasi janggut dan kumis Taehyung yang tumbuh sedikit membuatnya kegelian saat pria Kim itu menciumi lehernya gemas.

Taehyung menanggapi dengan tertawa, suara rendahnya mampu buat Jungkook berkali-kali jatuh cinta, "Kau lebih suka aku berkumis atau ini di cukur saja?"

Mendapat pertanyaan seperti itu, Jungkook jelas menaruh telunjuk di bawah dagunya. Berpose seolah sedang berpikir kerasㅡ membuat sang suami tidak tahan dan langsung saja mencuri kecupan di ranum merahnya yang kenyal.

"Sepertinya berewokan pilihan yang bagus."

Jungkook mengusap dagu Taehyung yang di tumbuhi janggut tipis, kemudian beralih mengusap atas bibirnya juga yang di tumbuhi kumis halus. Mendengar jawaban manisnyaㅡ si Kim ini mengernyit lalu tertawa hingga mendongak.

Mencubit pelan ujung hidung Jungkook, "No. Aku menolak kalau pilihannya berewokan."

Rengutan malas menjadi sapaannya, "Kenapa? Kapten Amerika berewokan, tapi sangat tampan. Apalagi kau Taehyung."

Pemuda Kim meng-gelengkan kepalanya menolak keras, menjadikan Jungkook semakin merengut dan mengerucutkan bibir cherrynya, "Ck, yasudah aku sajalah yang berewokan." Tukasnya asal, membuat Taehyung semakin di landa gemas yang berlebihan.

cigarette daydreamsWhere stories live. Discover now