23.

1.8K 142 0
                                    

"Sudah baikan?" tanya yoongi sambil mengusap-usap punggung hyoora

Sudah sekitar 15 menit lamanya mereka tersiam di mobil dengan posisi seperti ini. Mungkinkah hyoora berlari ke kelasnya yang terletak cukup jauh dari parkiran ini. Yang ada dia ditertawakan satu kampus karena berlari terpingkal-pingkal.

Sudahlah ia merelakan dicap sebagai mahasiswi yang tidak disiplin seminggu ini. Habis nyawamu hyoora. Jangan-jangan nilaimu yang A berubah menjadi B. Hyoora harus bertobat mulai besok. Sungguh.

Ngomong-ngomong. Ini tidak terkait dengan masalah di atas. Tapi ingat hoseok? Yup hoseok, dosen bahasa indonesia di kampus hyoora. Sekarang dia sedang cuti untuk mempersiapkan pernikahannya. Rencananya dia akan melaksanakan pernikahannya hari Minggu nanti lalu mengambil cuti sekitar 1 bulan untuk berbulan madu.

Mahasiswi di sana tinggal berharap dan berdoa agar tidak diberikan guru killer saja. Sudah cukup Song Ssaem guru fisika sialannya itu.

Kembali ke hyoora and yoongi...

"Sudah... apa kau tidak ada kelas? Eoh mianhae karenaku bajumu jadi basah seperti itu" tanya hyoora sambil melepas pelukan yoongi dan menunjuk bahu yoongi

"Aku tidak ada kelas. Awalnya sih aku sudah mau pulang, tapi tadi aku melihat seorang wanita cantik sedang berjalan sendirian di arah sana sambil menangis. Aku mendekatinya dan aku memeluknya dalam dekapanku yang hangat seperti ini..." yoongi mengganrungkan ucapannya dan mempraktekan apa yang dia katakan pada hyoora

"Lalu aku mengusap pelan rambut serta punggungnya seperti ini..." yoongi peragakan lagi sambil tersenyum dan memejamkan mata

"Lalu aku ingin berkata kepada wanita itu bahwa aku..."

.

.




















"Aku sangat mencintainya." setelah yoongi melakukan hal itu rona merah langsung mampir di kedua pipi hyoora

"Lepaskan yoon..."

"Aku belum selesai bercerita..." kembali yoongi menggantungkan ucapannya dan meregangkan sedikit pelukannya tapi tidak benar-benar melepasnya. Lalu yoongi menangkup kedua pipi hyoora dengan tangannya

"Dia menampilkan rona merah yang menurutku sangat cantik dan menggemaskan lalu aku langsung..." yoongi mendekatkan wajahnya dan mencium bahkan sedikit melumat bibir hyoora lembut.

"Menciumnya lalu aku ingin bilang kalau aku..."

"Yoon ceritanya tidak usah dipraktekkan" potong hyoora sambil menorong pundak yoongi tapi yoongi malah mengeratkan pegangannya dan malah memeluk hyoora dan akhirnya hyoora menubruk dada yoongi

"Saranghae Han Hyoora"

Percayalah detak jantung mereka berdua sedang tidak baik-baik saja. Apalagi hyoora, dia bisa mendengar degupan jantung seorang min yoongi. Sangat tidak teratur setelah mengatakan hal itu

"Sekarang, kamu mau ke mana?" tanya yoongi

"Pulang. Atau mungkin perpustakaan. Waeyo?"

"Anni, kalau begitu akan aku antar" yoongi mencium sekilas kedua mata hyoora dan langsung memakai seatbeltnya

"Tidak usah yoongi, aku akan pulang sendiri. Aku sudah banyak merepotkanmu hari ini" hyoora langsung merapikan pakaian serta tasnya

"Aku tidak menerima penolakan. Parkiran universitas gratis, kau bisa meninggalkan mobil itu sampai besok pagi" yoongi mulai menjalankan mobilnya keluar dari parkiran

"Tapi yoon..."

"Sudah aku tidak terima apa pun alasanmu" yoongi memberhentikan sebentar mobilnya dan memasangkan seatbelt milik hyoora

Lunatic Love ✔Where stories live. Discover now