Di jam 7 pagi Yeonjun terbangun dengan badannya yang di ikat bersama Soobin, Beomgyu, Taehyun dan Kai. Posisi mereka melingkar dan terikat oleh tambang kecil disana sini. Yeonjun buru-buru membangunkan mereka semua.
"Hei kalian, ayo bangun!!", ucapnya.
Soobin, Beomgyu, Taehyun, dan Kai membuka mata dan langsung terkejut dengan apa yang mereka lihat.
"Ada apa ini?!", pekik Soobin.
"Mengapa kita menjadi manusia lagi?!", ucap Taehyun.
"Mengapa kita di ikat seperti ini?!", timpal Beomgyu.
"Siapa yang melakukan ini semua?!", ucap Kai.
Tak lama, pintu ruangan itu pun terbuka dan menampakkan seorang gadis berambut kemerahan, Yuna.
"Oh kalian sudah bangun. Hei kalian! Mereka sudah bangun!!", teriak Yuna kepada 4 saudaranya itu.
"Ah, aku tidak bisa melepaskannya", ucap Yeonjun.
"Kau telat, mereka pasti sudah tahu dari awal", ucap Soobin.
Yeji, Lia, Ryujin, dan Chaeryeong pun datang menghampiri Yuna di ruangan depan. Yeji menyimpan kedua tangannya di depan dada dengan tatapan tak suka.
"Mengapa kalian bisa ada di rumah kami?!", ucap Yeji dengan nada yang sangat tinggi membuat mereka semua sakit telinga.
"Mengapa kalian tahu rumah kami?", ucap Ryujin.
"Apa kalian temannya kak Taehyung?", ujar Lia.
"Kalau benar kalian temannya kak Taehyung, memangnya ia mengajak kalian kemari?", kata Chaeryeong.
"Dan ya, mana peliharaan kami?!", timpal Yuna.
Yeonjun menatap keempat temannya satu persatu, seakan-akan bicara lewat mata. Mereka sudah tertangkap basah kali ini.
"JAWAB!", ucap Yeji sambil memukul meja di sebelahnya.
"Hei, tenangkanlah dirimu", Lia mencoba menenangkan Yeji yang terlanjur naik pitam.
"Ka-kami bisa-men-jelaskannya, ta-tapi kami takut kalian tidak percaya", ucap Kai tergagap-gagap. Yeji mulai menatap laki-laki itu tajam dengan mata kucingnya.
"Tapi kumohon, lepaskan kami dulu", ucap Taehyun.
Melihat itu, Chaeryeong merasa kasihan. Akhirnya ia maju ke depan untuk melepaskan mereka dari ikatan tali tersebut.
"Mau apa kau?!", kata Yeji.
"Sebaiknya lepaskan mereka dulu, mereka tidak akan tenang kalau di tanya dalam keadaan seperti ini", ucap Chaeryeong lalu melepaskan ikatan-ikatan tali itu.
"Kalian kan pasangan dansa kami di sekolah tadi malam? Benar kan? Ayo jawab?!", kata Yeji. Mereka mengangguk.
"Perkenalkan diri kalian satu-satu", pinta Yeji pada akhirnya.
"Aku Choi Yeonjun, dia Choi Soobin, ini Choi Beomgyu, dia Kang Taehyun, dan yang terakhir Kai Kamal Huening", ucap Yeonjun sembari menunjuk mereka secara bergantian.
"Jadi namamu itu sebenarnya Taehyun?!", kata Chaeryeong. Taehyun tersenyum sekilas lalu menundukkan kepalanya. "Maaf", ucapnya lirih.
"Nama kalian seperti--"
"--peliharaan kalian? Tentu saja, kami adalah peliharaan kalian", kata Yeonjun yang memotong kalimat Yuna.
"Jangan menghayal", ucap Yeji.
"Itu benar, kalian cukup percaya saja apa kata-kata kami", ucap Kai.
"Kau ini ikut bicara terus! Aku tidak berbicara padamu!", kata Yeji. Kai menunduk.
YOU ARE READING
Play with me forever┊txtzy✓
Fanfiction[COMPLETED] [tahap revisi 2] Sebuah kutukan yang sial membuat kami berubah menjadi seekor hewan. Dan di setiap jam 12 malam kami akan berubah menjadi manusia dalam kurun waktu yang singkat. Sebenarnya kami mempunyai kesempatan yang cukup untuk kemb...
