PressCon LOTJ | B.I iKON

2.5K 228 32
                                    

Warning! Awas cheesy!

Maafkan jiwa menggelikanku yang sedang bergejolak.

***

Hanbin melepas jas yang ia pakai, merasa gerah. Tangannya terulur, menghidupkan AC didalam mobil.

"Kamu kenapa, sih?" tanya Hanbin kepada sosok sebelahnya, lelaki itu menyandarkan punggungnya ke sandaran mobil. Tetapi arah tatapannya menuju gadis bergaun pink berbunga di kursi sebelahnya, Yeri.

Keduanya sedang didalam Van milik iKON, menunggu manajer iKON yang sedang berbincang dengan manajer Red Velvet di luar mobil, oh, jangan lupakan pak supir yang bergabung dalam pembicaraan mereka, entah apa yang dibicarakan.

Yang ditanya mengangkat bahunya acuh, membuat Hanbin menghela nafas.

"Kenapa? Hm?" tanya Hanbin lagi.

Hanbin bingung, gadisnya ini tiba-tiba diam seribu bahasa semenjak selesai acara Press Conference barusan. Padahal sebelumnya, gadisnya ini bertingkah cerah ceria saat acara tadi.

"Gapapa" sahut Yeri datar.

Kalau udah gini sih, Hanbin langsung keinget apa yang 'Naver Haelmoni' katakan : "Kalau cewek bilang gak papa, itu artinya ada apa-apa"

Tatapannya jatuh ke ponsel yang sedari tadi dimainkan Yeri, yang membuat keberadaannya diabaikan oleh si cantik Kim.

Ia memasukkan ponsel Yerim ke dalam saku celana-nya, kemudian perhatiannya kembali terfokus ke pacar-nya, "kita udah janji loh, gaada rahasia diantara kita"

Kalimat Hanbin sukses menarik perhatian Kim Yerim, dapat dilihat dari reaksi si mungil yang sudah bersiap mengatakan sesuatu.

"Aku punya tiga rahasia sekarang" Yeri menunjukkan tiga jarinya ke hadapan Hanbin.

Hanbin tau, Hanbin tau, apa yang dimaksud gadisnya, "iya, oppa juga bakal sebutin tiga rahasia juga"

Ini yang bikin keduanya berbeda. Keduanya akan menyebutkan jumlah rahasia yang sama jika salah satu ingin mengeluarkan uneg-uneg nya. Ntah rahasia besar, rahasia kecil, atau rahasia yang bahkan tidak-penting-sama-sekali.

"Jadi?" desak Hanbin.

"Mereka ngatain aku centil ke oppa!" adu Yeri terbuka. Bibirnya mengerucut, mulutnya mengeluarkan gerutuan kecil, "emang apa salah-nya coba kalau aku centil ke oppa, toh, oppa kan pacarku. Enak aja main ngatain aku!"

Hanbin yang mendengarnya hanya tersenyum kecil, menatap gemas perempuan yang baru menginjak usia dewasa dihadapannya.

"Ih, kok ketawa?!"

Tangan Hanbin terulur, menautkan tangannya ke tangan Yeri, mengelus punggung tangan perempuan itu menggunakan ibu jari-nya, "kan mereka gatau kalau kita pacaran, sayang"

"Iya sih" ucap Yeri sedih.

"Kalau mereka tau juga, mereka ga bakal bilang gitu" ucap Hanbin menenangkan, "lagian kalau masih ada yang bilang gitu ke kamu, tenang aja, fans aku siap nyerbu buat kamu"

Kalimat Hanbin membuat Yeri sedikit tersenyum cerah. Jika diingatkan tentang iKONic, Yeri merasa sangat senang. Karena fandom-nya iKON tuh dewasa-dewasa.

Well, Yeri tau, yang ngehujat dia kecentilan itu tentu saja bukan dari fans oppa-nya, malah fans oppa-nya mendukung untuk keduanya, agar keduanya memiliki hubungan on public.

Hanya saja...

"Tapi fans oppa lebih suka cocok-cocok-in oppa sama Dahyun eonni!" adu Yeri lagi.

Backstage | YERITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang