Capek [Sosmed]

1.2K 172 18
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.




---------------

Tak berapa lama kemudian Singto sudah sampai di tempat penginapan mereka, dibukanya pintu kamar tersebut dan terlihat seorang pria yang berperut buncit masih diatas kasur. Ketika didekati ternyata pria tersebut sudah tertidur. Sebenarnya Singto tidak ingin mengganggu pasangannya yang tengah tertidur tersebut, tapi mengingat pasangannya itu belum makan dan belum minum vitamin, maka dengan segera Singto menyiapkan segala sesuatu yang belum Krist laksanakan.

Terkadang ia terkekeh di sela-sela menyiapkan makanan dan vitamin tersebut, karna biasanya yang akan menyiapakan makanan adalah Krist. Dan dia baru sadar, betapa Krist telaten mengurusnya beberapa bulan ini.

"Bee.." Singto menepuk pelan lengan Krist untuk membangunkan Krist.

"Bangun dulu ayok, makan sama minum vitaminnya"

Dengan perlahan mata Krist terbuka dan menampakan wajah suaminya yang kelelahan tapi masih bisa menampilkan senyum manisnya di hadapan Krist

"P'Sing baru pulang?"  Singto hanya mengangguk dan segera membantu Krist untuk duduk.

"Makan sendiri apa disuapin?"

"Makan sendiri, aku kramnya kaki bukan tangan"

"Baiklah" Singto menyiapkan meja kecil dan dinletakkan di atas kaki Krist dan di taruhnya makanan yang baru ia siapkan dan minuman disana.

"Eh, P'Sing mau ngapain?"

"Kaki kamu pasti pegel karna dari tadi kram terus, aku pijetin ya"

"Err.. Tapi P'Sing apa gak capek? berangkat pagi banget dan pulang baru jam segini, mandi istirahat sana"

"Aku nunggu kamu tidur aja sambil pijetin kamu nanti baru aku bersih-bersih"

"Tapi nanti kamu capek, udah bersih-bersih sana nanti istarahat bareng"

"Kamu yabg lebih capek, bawa bayi di perut tiap waktu, aku ga bisa bayangin capek nya kayak gimana. Jadi capek ku gak ada apa-apanya, udah lanjut makan sana" Singto masih melanjutkan acara pijatnya yang pelan-pelan di kaki Krist, takut kalau Krist kesakitan kalau tidak pelan-pelan.

"P'Sing batu ih, itu wajah keliatan banget capek"

"Udah sih, kita malah bales-balesan capek, intina secapek apa pun itu kalau buat little Bee aku gak papa kok"

"Sama, apapun itu juga bakal ku lakuin buat dia" Krist mengelus perutnya yang tadi sempat kram itu.

"Jadi gak sabar ya dia lahir, nanti mirip siapa ya?"

"Aku lah"

"Iya kalau cowo ganteng kayak aku, kalo cewe cantik kayak kamu"

"P'Sing!"


Dan sesuai kata Singto tadi, seusai Krist menyelesaikan makan dan minum vitaminnya Krist disuruh istirahat sembari kakinya terus dipijat oleh Singto. Mereka saling menceritakan tentang kegiatan seharian mereka sampai Krist yang merasa keenakan dengan pijatan Singto pun akhirnya tertidur.

"Jaga papa mu selama ayah kerja ya nak, baik-baik disana" diciumnya perut Krist tersebut lalu mengelus surai rambut Krist. Setelahnya ia pergi bersih-bersih dan istirahat di samping pasangannya itu.

 Setelahnya ia pergi bersih-bersih dan istirahat di samping pasangannya itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
























Udah up ni hehe


Dream Telepathy [ Singto X Krist ]Where stories live. Discover now