Study tour

21 4 2
                                    

Selamat membaca ♡
Jangan lupa tekan vote yaa☆

Menyenangkan dekat mu akan tetapi sulit cara itu untuk ku gapai-

🌸🌸🌸🌸🌸

Seminggu telah berlalu.........

Hari ini siswa kelas VIII ditiada kan pelajaran dan di pulang kan lebih awal daripada siswa kelas VI dan IX , agar siap untuk esok hari.

Istirahat pun berbunyi......

Semua siswa ribut dan rame untuk persiapan study tour esok hari.

Malam hari tiba dan Anisa yang menaruh handphone di nakas , dan menimbulkan bunyi banyak notifikasi yang menganggu nya sedang menata tas untuk study tour.

Akhirnya setelah selesai , ia mengambil handphone nya yang diletakkan di nakas. Chat paling atas Grup 8D. Terlalu banyak yang dibicarakan dan pertanyaan yang akan ditanya kan Anisa sudah terjawab semua. Jadi memutuskan hanya sekedar menyimak percakapan tersebut.

Anisa membawa 2 tas, satu untuk tas barang bawaan baju, sepatu, jajan, peralatan mandi ,dan lain lain. Sedangkan tas yang satu nya untuk barang bawaan seperti kerudung, powerbank, headshet, charger, peralatan make up, dan mukena. Saat semua barangnya sudah dia masukkan ke tas saat nya untuk berebahan kembali melanjutkan tidur nya.

Adzan subuh pun berkumandang, alarm yang Anisa setel berbunyi dengan segera dia bangun. Masih pukul 04.30 ,aku melaksanakan kewajibanku , usai itu mandi dan sarapan.

Aku memainkan hp nya dengan tangan yang lihay. Membolak - balik whatsapp > instagram > wattpad. Sebenarnya membuatnya bosan. Akhirnya dia membuka room chat nya dengan seseorang yang mendapat info jika dia sudah berangkat dan sudah berada di sekolah.

Ya benar dia sudah tiba dan sekolah pun cukup ramai. Setelah datang semua , semua kelas 8 akan diabsensi oleh pengawas guru bus nya masing -  masing dan dilanjutkan dengan sambutan serta nasehat dari  kepala sekolah.

Setelah itu semua nya menunggu giliran masuk bus. Satu bus itu ditempati oleh satu kelas jadi nya nyaman.

Oke bus kelas 8D itu menempati bus 4 , Anisa duduk dengan Aleta. Mereka berdua emang sengaja memilih tempat duduk di depan baris anak laki - laki, yang otomatis belakang mereka adalah anak laki - laki.

Menurut mereka lebih menyenangkan entah kenapa mereka saja nyaman. Belakang tempat duduk mereka adalah Alvano dengan Dika. Mereka termasuk kategori anak alim dan pendiam tapi asik juga,namun entahlah.

Di perjalanan sangat menyenangkan. Bahkan guru yang terkenal killer beliau bisa menampakkan wajah yang tak tegang. Beliau humoris dan bisa ngelawak walaupun terkadang garing tapi tak apa - apa lah. Tujuan mereka berwisata ke Bandung, Jawa Barat.  Jarak tempuh mereka sekitar 400 - 500 KM. Dalam kurun waktu 5 jam 26 menit.

Sampai juga di tempat tujuan pertama mereka yaitu di tangkuban perahu. Waktu menunjukkan jam 11.00 sebentar lagi adzan dzuhur akan berkumandang. Mereka segera menuju masjid terdekat dari tempat wisata.

Selanjutnya mereka menuju Hotel Grand Permata. Tempat nya bersebelahan dengan ciater biasanya juga disebut dengan pemandian air panas. Sesampainya disana mereka meletakkan barang di kamar masing - masing.

Petang akan silih berganti. Mereka  beristirahat cukup lama. Semua anak disuruh ke lantai dasar untuk melakukan makan malam bersama.
Semua turun dan meninggalkan kamar. Antri mengambil nasi dan lauk pauk. Kemudian mencari tempat duduk yang nyaman.

Bosan pun menimpaku , akhirnya keluar mencari udara segar.

" Haii gaes , kendinginan ga kalian ?"  ucap Anisa sambil melambaikan tangan kepada teman - teman , sambil memegang jaket dengan tangan kegigilan.

Rasa yang Aneh [ On Going ]Where stories live. Discover now