sembilanpuluh delapan

1.5K 107 23
                                    

4 tahun kemudian...

"Cieee yang mo kawin ciee!!!"

"Ya Allah kak Irene bisa gak sih mo masuk itu ketok pintu dulu?_-"

"Ehehe."

Irene masuk ke ruang ganti Vi.

"Tutup lagi kak pintunya."

"Eh iya lupa."

Irene balik lagi nutup pintu terus nyamperin Vi yang lagi di dandanin.

"Aish adek gua cantik banget kurusan lagi😆"

"Jangan ngeledek_-"

"Dih seriusan Vi lo tuh cantik terus kurusan ya walaupun tuh pipi masih kek bakpao😅"

"Nah kan,-"

"Mba ini udah selesai tinggal ganti bajunya."

"Ah mba biar saya yang bantu. Tinggal ganti baju doang kan?"

"Iya tinggal ganti baju."

"Iyaudah biar saya aja. Makasih ya mba."

"Iya sama-sama. Iyaudah kalau begitu saya permisi."

Orang yang dandanin Vi keluar dari ruangan.

"Ayo Vi gua bantu."

"Hmm."

Irene bantuin Vi ganti baju.

"Puter badan kak. Vi mau buka baju terus make baju."

"Yailah kek ama sape aja lu_- gua juga udah punya kali."

"Ish puter badan dulu kak."

"Iya iya."

Irene puter badannya ngebelakangin Vi.

"Jangan ngintip!"

"Iya bawel!"

Vi ganti baju cepet-cepet.

"Udeh belom?"

"Udah."

Irene puter badannya.

"Kak sletingin."

Vi puter badannya ngebelakangin Irene. Irene ngenaikin sleting dress Vi.

"Dah."

Vi berbalik lagi ngadep Irene.

"Aish cantik banget😆"

"Ehehe makasih."

Tok tok tok

"Bentar ya Vi."

Irene lari ke pintu buka pintu.

"Eh om Siwon. Kenapa om?"

"Apa Vi udah siap? Itu penguhulu ama Tae udah dateng."

"Udah pa!"

Vi tiba-tiba nongol di belakang Irene.

"Masya Allah cantiknya anak papa."

"Ehehe papa juga ganteng."

"Iyaudah yuk kita turun."

"Hmm."

Vi turun ke tempat akad digandeng sama Siwon sedangkan Irene jalan di belakangnya Vi.

Pas turun ke tempat akad, semua orang pada ngeliat Vi terpesona termasuk Tae.

Vi duduk di samping Tae.

"Kamu cantik banget Vi."

"Gembel_-"

Kucinta Abangku // kth [ C O M P L E T E ] ✔Where stories live. Discover now