Two Love For One Love 《End》✔

Chapter 17

'Ceklek'

Suara pintu kamar young ra terbuka young in menoleh siapa yang membuka pintu itu, dengan tergesa-gesa young ra menghapus jejak air mata dengan punggung tangannya bahkan ia mengalihkan wajahnya ke samping.

"Suara mu sudah terlalu keras" suara bas kyuhyun terdengar.

***

Kyuhyun menutup pintunya sehingga membuat young in tersadar ia bicara terlalu keras.

'Apa kyuhyun mendengarnya?' Batin young in.

"Coba jelaskan padaku" ujar kyuhyun, sambil menyilangkan kedua tangannya didepan dada.

Young ra mencoba tersenyum seolah tak terjadi apapun, perlahan kepalanya menoleh ke eonninya.

"Eonni.. aku pergi dulu ke cafe" ucap young ra setelah itu young ra beranjak dari duduknya langkahnya perlahan melewati kyuhyun tanpa menoleh ke arahnya.

Disisi lain kyuhyun terlihat kecewa setelah young ra pergi tanpa menoleh kearahnya apalagi melihat matanya yang terlihat sembab jelas sekali yang ia sembunyikan, setelah tak lama kepergian young ra didalam kamar hanya kesunyian melanda keduanya masih dipikirannya masing-masing.

"Aku tak menyangka melihat sikapmu yang seperti ini, sangat sulit bagiku untuk mengambil keputusan, bagaimana akhir dari sandiwaramu itu? Ini sangat melelahkan, jelaskan padaku semuanya! Katakan dimana letak kesalahan mu" kyuhyun berusaha tenang menghadapi nya dari perkataan kyuhyun yang tegas menunjukkan bahwa kyuhyun sangat tidak suka lagi dipermainkan. Oke siapa sih yang suka dipermainkan? Tidak bukan.

"Hahh.. sepertinya memang aku yang terlihat jahat disini.. baiklah, aku memang mengusulkannya dia setuju, aku meminta untuk menggantikanku bukan bercinta! Cih.. lalu sikapmu padaku aku membencinya, tapi lebih tercengang lagi sikap mu pada young ra lah berbeda dari tatapan mu juga berbeda!"

"Kau tau.. karna kau tidak berusaha untuk mengenalku lebih, aku mencoba untuk menjadi lelaki yang baik tapi kau ingin pisah kamar sesudah menikah, aku mencoba untuk mencintaimu walau aku tau kita menikah karna dijodohkan, kukira sikapmu mulai berubah dan mulai terbuka denganku tak kusangka kau malah memasukan adikmu sendiri dalam rumah tangga kita, disaat aku mulai mencintainya"
Jelas kyuhyun.

Mata young in berkaca-kaca ia sesenggukkan air matanya mengalir dipipinya tubuhnya merosot ke kasur.

"Kau sudah tau akulah penyebabnya yang menghasut adikku sendiri kenapa kau tak menceraikanku?" Ucap young in dengan suara seraknya.

"Aku tak bisa, young ra memintaku harus melindungimu dan menjagamu, apalagi bercerai" terdengar berat kyuhyun mengatakannya memang benar young ra lah yang menyuruh kyuhyun untuk menjaga kakaknya.

Hatinya terpukul ternyata adiknya lah yang sangat memperdulikannya bahkan lebih dari dirinya sendiri dengan seenaknya ia mengatakan adiknya dengan kata-kata pedasnya, ingin rasanya ia tarik kembali perkataannya, young ra bahkan tak ingin hubungan kakaknya dengan suaminya rusak dan sekarang malah young in lah yang merusaknya dengan satu kebohongan kecil.

Young in menyesal waktu ia mengabaikan telfon adiknya yang saat itu dan ia malah asik dengan jun ki tanpa mengangkat telfon darinya.

"Gadis itu benar-benar.." sesal young in mendengar yang dikatakan kyuhyun, sambil sesenggukkan young in menghapus air matanya tapi percuma airmata itu terus keluar.

"Saat itu pasti young-ra sangat kebingungan,yang harus mengambil keputusan fatal itu, ia tak tau apa yang harus dilakukan tapi aku malah mengabaikannya, aku sungguh menyesal, dan berakhir menjadi seperti ini" lanjut young in.