REGRET (LIZKOOK)

BAGIAN 1

"SAMPAI KAPAN PUN JUNGKOOK GK MAU DI NIKAHIN SAMA DIA PA"bentak jungkook sambil menatap sang ayah tajam.

"PAPA GAK PEDULI APAPUN ALASANYA KAMU TETEP NIKAH SAMA DIA"bentak balik tuan jeon.

Sedangkan jungkook menatap sang ayah tajam, lalu ia pergi begitu saja meninggal kan sang ayah dan ibu menatap putranya sambil menggelng-gelengkan kepalanya.

*****

"ma plisss, lisa gk mau di nikahin ma"ucap lisa dengan nada sendunya.

"maaf sayang ini keputusan papa kamu, mama gk bisa berbuat apa-apa"ucap nyonya manoban sambil menatap anaknya yang sedang manahan tangisnya.

"ma, hiks lisa gk mau ma hiks tolong ngertiin lisa hiks sekali aja ma hiks"ucap lisa sambil menangis.

"mama minta maaf sayang, hiks mama gk bisa berbuat apa-apa hiks...hiks"ucap sang ibu sambil memeluk anaknya dengan air mata yang membasahi pipi keduanya.

*****

"mau kemana kamu jungkook"ucap sang ayah membuat jungkook menoleh ke arahnya.

"jungkook mau main"ujar jungkook dingin.

"km gk boleh main, serang km siap-siap bentar lagi kita mau pergi bertemu calon istrimu"ucap sang ayah.

"pa, udah berapa kali sih jungkook blng, jungkook gk mau nikah sama dia pa"ucap jungkook kesal.

"papa udh bilang sama kamu, papa gk nerima penolakan kamu paham itu jeon, atau kamu mau semua fasilitas kamu papa sita, dan jabatan kamu di kantor papa turunin jadi obe kantor, kamu mau itu"ucap sang ayah sambil menatap sang putra tajam.

"ouh sh*t, oke-oke jungkook terima"ucap jungkook pasrah, membuat sang ayah tersenyum bangga.

Dengan kesal jungkook berbalik ke arah kamarnya lalu sedikit membanting pintunya kasar.

*****

"kamu sudah siap lisa"ucap sang ibu.

Lisa hanya menganguk pasrah dengan mata yang kembali berkaca-kaca.

"sayang kamu jangan nagis dong, mama gk tega liat kamu kayak begini"ucap sang ibu sambil memeluk sang putri.

Dengan kasar lisa menghapus air matanya lalu melepas pelukan sang ibu, dan ia menjawab dengan senyum tipis.

*****

Sesampainya di sana lisa menggenggam erat tanganya dengan jantung yang berdetak kecang.

"selamat datang tuan manoban, dan nyonya manoban"ucap tuan jeon sambil tersenyum.

"tidak usah seperti itu jeon, mari langsung saja kita bicarakan tentang pernikahan ini"ucap tuan manoban.

"ouh kalo begitu pernikahan di adakan minggu depan"ucap tuan jeon sambil tersenyum.

Sedangkan jungkook dan lisa hanya terdiam,  lisa terdiam menundukan kepalnya sambil mengeratkan cengkraman di dress yang ia kenakan.

"kalau begitu kita tanyakan saja pada mereka berdua, apakah mereka setuju"ucap tuan manoban sambil tersenyum.

"pa, jungkook mau bicara empat mata dulu sama lisa"ucap jungkook sambil menatap lisa, sedangkan lisa menatap jungkook sekilas.

"baiklah kalau begitu"ucap tuan jeon

Jungkook pun meninggalkan mereka di susul dengan lisa.

*****

"selamat lalisa kau berhasil mendapatkan apa yang kau mau"ucap jungkook sambil tersenyum remeh.

"apa maksud mu kook"ucap lisa, sambil menatap jungkook heran.

"aku tahu kau tak sebodoh itu lalisa, dan jangan bersikah seolah-olah kau tak tau"ucap jungkook menatap tajam lisa.

"dengar jungkook aku memang pernah menyukai mu, tapi itu dulu, dan masalah pernikahan ini aku juga tidak mengetahuinya, aku juga tidak menginginkan 'perikahan ini' " ucap lisa dengan penekanan di kalimat akhir.

"kau pikir aku percaya, aku tidak semudah itu di bohongi oleh wanita sepertimu lalisa"ucap jungkook dengan nada meremehkan.

"terserah katamu, aku tidak perduli"ucap lisa sambil mengatur nafasnya yang memburu.

"jika orang tua mu menanyakan kau setuju atau tidak bilang saja setuju"ucap jungkook dingin.

"kenapa aku harus melakukan itu?aku tidak menginginkan pernikahan ini, begitu juga dengan mu bukan, bakhan sekarang aku sudah membencimu jeon jungkook"ucap lisa panjangn lebar.

"IKUTI SAJA KATA-KATA KU"ucap jungkook membentak lisa.

"KENAPA AKU HARUS MENGIKUTI KATA-KATA MU"bentak lisa balik.

"kalau begitu tidak ada cara lain, aku harus menggunakan cara ini"ucap jungkook sambil menatap lisa tajam.

Halo gais author back gimana kalian suka gk cerita author, jangan lupa vote dan comen ya 😉😉😉, semoga yang baca baper amin, oke haply reading semuanya.