Bad Ending

2.4K 178 54
                                    

My Regret (I'm Sorry Brother)
©Blue Exorcis Kazue Kato
Story by me


Seorang anak sedang meronta-ronta dalam gendongan seorang laki-laki dan menangis dengan keras.

"Ini sudah berapa kali aku mendapatimu mencoba kabur". Katanya.

"Aku mau pulang, aku mau mama aku tidak mau denganmu kau jahat". Kata anak itu memukuli dada orang itu.

"Iya-iya nanti ya". Katanya.

"Kau bohong kau tak akan membawaku pada mama, sekarang aku mau mama huuwaa". Tangis anak itu dan orang yang menggendongnya nampak terbiasa dengan sikap si anak.

Sudah berapa banyak barang yang dilempar si anak karena dia sangat marah sehingga kamar yang sudah sedemikian rupa dirancang untuknya berantakan.

"Cup cup nanti Nii-san akan membelikanmu mainan atau apapun yang kau suka". Katanya.

"Aku tidak mau apapun darimu aku maunya mama". Katanya.

Suhu tubuh anak itu sangat tinggi dia sedang deman karena terus memikirkan orang tuanya.

"Ayo kita tidur Nii-san akan menemanimu". Katanya.

"Tidak mau aku maunya tidur dengan mama dan papa bukan dengan orang jahat". Kata anak itu.

Jujur saja orang itu lelah dengan sikap si anak tapi dia menyadari bahwa dia yang salah. Melihat anak itu berontak membuatnya merasa sakit dia hanya ingin melindungi si anak.

"Tidur ya, kau semakin demam nak". Katanya.

Orang itu mengompres dahi si anak namun tiba-tiba si anak melempar kain itu.

"Mama, mama, mama huwaa". Tangis anak itu.

Laki-laki itu sudah sangat lelah sekali namun dia tidak akan menyerah. Laki-laki itu membuka laci disamping kasur dan mengambil vial dan jarum suntik saat itu dia dengan susah payah menahan si anak agar tak terlalu berontak saat disuntik. Setelah itu di anak perlahan melemas dan tertidur.

"Tidak apa-apa memang butuh waktu lama agar kau melupakan segalanya". Katanya sambil mengecup dahi anak usia lima tahun itu.

Beberapa bulan kemudian
Si anak menatap polos dengan semua yang ada didepannya rasanya aneh dia tidak ingat apa-apa yang dia ingat dia punya kakak yaitu Okumura Yukio dan siapa nama anak itu dia Rin Okumura setidaknya itulah yang dikatakan orang yang mengaku sebagai kakaknya, namun dia merasa sangat kurang rasanya anggota keluarga ada yang hilang.

"Nii-san apa dikeluarga kita hanya kita saja". Tanyanya sambil menatap kosong kedepan.

"Iya hanya kau dan aku". Kata Yukio.

"Apa benar aku tidak punya mama dan hanya Nii-san saja". Katanya.

"Iya memang siapa lagi yang ada disini selain kau dan Nii-san". Kata Yukio.

"Tapi kenapa aku tidak ingat apa-apa sebelum ini". Tanyanya.

"Tidak apa-apa Rin yang penting adalah kau baik-baik saja". Kata Yukio sambil menggendong si anak yang kepalanya terkulai dipundaknya.

Mulai sekarang Nii-san aku akan menjagamu dengan baik terima kasih telah kembali dalam hidupku.

Lalu kenapa si anak tidak ingat apa-apa tentu karena Yukio menyuntikkanya obat agar anak itu lupa, kenapa dia melakukannya karena dia ingin melindunginya, dia ingin si anak bahagia dengannya dan dia ingin mendapatkan kembali waktu yang telah di sia-siakan bersama saudaranya.

Author Note
So buat kalian yang berpikir kemarin tamat saya kasih bonus chapter hehe.

Terima kasih buat kaliam yang dukung saya dengan fanfic Blue Exorcist semoga banyak author indo selain saya yang membuat fanfic BE ini. Terima kasih atas perhatiannya ditunggu komentarnya tapi no bashing

My Regret (I'm Sorry Brother)Where stories live. Discover now