Lárphointe (Kim Seungmin x All)

Ex💔 - Jisung Seungmin

"Seungmin, sepertinya kita harus berakhir. Aku tak bisa begini terus, kau terlalu egois Seungmin ah. "

"Kau serius? Apa hubungan kita selama 7 tahun ini tak ada artinya lagi bagimu hah? "

"Ck, kau yang membuatnya tak berarti lagi Kim. Membuat segalanya menjadi rumit."

Sosok Seungmin menunduk, ia tertawa sarkas.

"Kau selalu berlaku seenakmu tanpa memikirkanku, setelah semua terjadi, kau hanya melimpahkan kesalahan padaku."

Brak

Lawan bicara Seungmin memukul pintu dengan kencang. Membuat Seungmin sedikit tersentak.

"Dengar Kim, satu satunya kesalahanku adalah jatuh Cinta padamu dan bertahan dalam sebuah ikatan bersamamu, -si pria egois"

"Brengsek, enyahlah dari hadapanku. Kau membuat ku muak Han Jisung. "

"fine. Aku akan pergi, mulai sekarang kita sudah tak memiliki hubungan apapun, aku akan menginap di studio Chan agar tak melihat wajah memuakanmu."

Brak

Lagi lagi pintu tak bersalah itu menjadi korban atas emosi dari Han Jisung, -mantan Seungmin mulai detik ini.

Sedangkan Seungmin hanya menangis dalam diam, di dalam Straykids, ia paling jarang menangis. Karena ia sosok penyembuh untuk kesedihan semua member.

Namun, untuk hari ini biarkanlah ia menangis.

Menangisi hubungan nya dan Jisung, - sang mantan kekasih yang kandas begitu saja.

..

Aku terpaksa menangis

aku terpaksa merintih

cahayaku semakin redup

memilukan...

"Seungmin, apa kau sudah selesai sarapan?"

"Oh, Minho. Sudah, mau berangkat sekarang?"

"Ya, kita akan menjenguk Changbin dan Chan dulu."

Jisung menghela nafas, ia tak bisa masuk dalam pembicaraan keduanya karena ia bingung harus mengatakan apa.

Menatap wajah Seungmin yang masih terdapat gurat kesedihan disana, walau sosok Minho selalu menemani pemuda Kim itu, namun tetap saja Jisung ingin disamping Seungmin juga.

kau masih bisa ku lihat..

suaramu masih ku dengar..

namun kenyataan ini, mengharukan...

seseorang disana telah memilikimu

aku kan berdosa bila merindukanmu

Seungmin masuk ke dalam mobil, ia duduk di samping Minho yang kali ini mengemudi mobil nya.

"Apa Chan dan Changbin sudah membaik?"

"kudengar perkembangan mereka cukup baik, semoga mereka lekas sembuh. Dorm sepi sekali jika kita tidak lengkap."

"Kau benar, semua terasa sepi."

"Tidurlah SeungminKu, kau terlihat lelah."

Seungmin menyamankn posisi nya, ia memejamkan matanya, tak lama setelah nya dengkuran halus mulai terdengar.

"Seungmin bersedih, Yack Lee Minho, seharusnya kau bisa menghiburnya. Aku kan mantan kekasih nya, sudah tak berhak lagi untuk merindukan nya atau memberikan perhatian lebih."

"Apa?"

"lupakan"

Minho mengendikan bahu nya tak perduli.

...

Mereka sampai di rumah sakit dan menyusuri koridor dalam hening, tak ada satupun dari mereka yang bicara.

Minho menggandeng Tangan Seungmin dengan erat, sementara Jisung berjalan di belakang mereka dengan wajah tertekuk kesal.

"aku memang sudah tak memiliki hak untuk cemburu. Kau sendiri bukan yang memutuskan Seungmin? "

Minho menatap seungmin dengan penuh kelembutan.

"Seungmin, mau masuk sekarang? Atau kau ingin makan dulu?"

"sekarang saja. Aku sudah rindu pada Chan dan Changbin"

"Ah, aku di luar saja. Biar kalian berdua yang masuk."

Jisung menatap kedua punggung itu yang mulai menghilang di balik pintu.

"kau yakin mampu melihat keadaan mereka bukan?"

"tentu Minho, ayo kita masuk. Sudah lama aku tak berjumpa mereka."

Minho mengelus tangan Seungmin dengan lembut. Memberikan kekuatan agar pria manis nya bisa melihat kedua kakak di grup nya yang terbaring sakit karena kecelakaan.

Cklek

Jisung menatap semuanya dari celah pintu yang tidak terbuka sempurna.

Ia tersenyum miris melihat para member nya yang tertawa karena bisa berkumpul bersama.

'Semua karena ku, andai aku tak ceroboh, pasti Chan dan Changbin tidak perlu di rawat seperti ini. '

"Seungmin ah, maafkan aku sayang."

mantan kekasihku...

jangan kau lupakan aku...

bila suatu saat nanti kau merindukanku...,

datang padaku

Jisung pergi dari tempat itu, ia merasa tak pantas untuk melihat mantan kekasih nya.

Ia terlalu kotor dan merasa jadi pendosa untuk malaikat secantik Seungmin.

"Maafkan aku Seungmin ah. Maafkan aku."

..

"Sudah mengunjungi Jisung? "

"Setelah dari tempat ini, kami akan mengunjungi Jisung "

"Seungmin, kau yakin kau baik baik saja?"

Seungmin tersenyum lemah, ia menatap member lain yang melihatnya dengan prihatin.

"Tentu, aku akan berdoa sebanyak banyak nya agar Jisung selalu di berkati. "