📝11

2.8K 314 40
                                    

_____________________________________________

HATI-HATI TYPO BERTEBARAN DI MANA-MANA, MOHON BIJAK DALAM MEMBACA. DAN MOHON MAAF BILA GAYA PENULISAN YANG SAYA GUNAKAN SEDIKIT MEMBINGUNGKAN.
_____________________________________________

Selama pembelajaran berlangsung, aku masih memikirkan tentang semua rahasia dari sekolah ini. Dan jujur, aku masih tidak mengerti kenapa Appa memasukkanku ke sekolah ini.

Kringggggg..... kringgggggg.... kringgg

Bel pulang sekolah pun berbunyi, dan inilah yang paling tidak aku nantikan. Karena apa? Karena Skz Class.

"Y/n-a, kamu akan pergi ke Skz Class kan?"

"Eooo kenapa ?" Tanyaku malas.

"Aku kirim salam dengan Hyunjin yah hahahah." Pinta Heejin.

"Aku juga kirim salam dengan Seungmin." Sambung Yoona.

"Aku juga mau kirim salam dengan Jeongin." Lanjut Mina.

"Akkkhhhh tidak mau." Ejekku.

"Ya Y/n-a!!!!" Teriak mereka dengan kesalnya.

Perlahan, aku pun berjalan menuju Skz Class. Tetapi setelah ku membuka pintu kelas, anehnya mereka tidak berada di dalamnya. Ada rasa bahagia tersendiri ketika melihat mereka tidak ada di dalam kelas.

"Akhirnya, hari ini tidak ada pertemuan." (Batinku)

Tetapi ketika aku ingin berbalik arah, tiba-tiba saja merasa ada seseorang yang menyentuh bahuku.

"Kkamjjakiya!!!!!!!"

"Yaaaaaaa!!!!!!" Teriak pak jackson terkejut.

"Aigoooo, bapak mengejutkanku saja. Jawabku kesal.

"Ya!!! Niat bapak hanya ingin menegurmu. Tetapi responmu kenapa seperti melihat arwah penasaran saja. Eo? Kamu mencari mereka?"

"Eooohhhh neeee. Saya mencari anak-anak Skz Class pak."

"Mereka di perpustakaan pribadi."

"Haaaa??? perpustakaan pribadi?" Tanyaku bingung.

"Benar, perpustakaan Skz Class di depan lapangan basket belakang sekolah."

"Eooo neee, terima kasih banyak pak." Ujarku sembari membungkukkan tubuh.

"Eooo ok. Bapak pergi diluan yah."

"Neeee."

Aku pun terbelalak ketika mendengar kalau Skz Class ternyata punya perpustakaan pribadi. Aku pun berjalan dengan sangat tergesa-gesa menuju perpustakaan yang di maksud pak jackson. Dan setelah menemukannya, aku pun langsung mengetuk dan membukanya.

TOK.... TOK.... TOKKK...
CKLEK.....

Seketika aku pun terheran dan terkejut ketika membuka pintu perpustakaan.....

Seketika aku pun terheran dan terkejut ketika membuka pintu perpustakaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka semua menatapku......

"Eooooo Y/n-a, kamu tahu kami di sini?" Tanya Chan bingung.

"Eooo neeee, tadi pak jackson yang memberi tahuku." Ujarku gugup.

"Eooo geurae, baguslah. Kami tadi sempat bingung memberitahumu kalau kami tidak ada di kelas. Okeee pertemuan kita di sini saja untuk hari ini." Sambung Chan

"Neeee." Ucapku pelan.

"Hari ini kita masih dalam tahap perkenalan." Sambungnya.

"Emmmm."

"Kamu bisa duduk di sofa yang ada di belakangmu Y."

"Okei"

Mereka pun, berdiri tepat di depanku.  Jujur, aku sangat gugup sekali saat ini. Tunggu, kalian pasti mengira aku gugup karena di pandangi oleh kesembilan pria terpandang di sekolah ini bukan?

Salah, tetapi hanya satu di antara mereka. Aku benar-benar sudah sangat tidak sabar mengetahui nama asli dari pria itu.

"Ok kita mulai saja, namaku Bangchan, kamu bisa memanggilku Chan." Sambung Chan.

"Nama ku Kim Woojin, kamu bisa memanggilku Woojin."

"Nama aku lee Minho, panggil saja Minho Oppa."

"Nama ku Hwang Hyunjin, panggil saja aku Hyunjin."

"Nama aku Han Jisung, tapi kamu bisa memanggilku Jisung jika di dekatmu tidak ada yang namanya Jisung. Dan jika di dekatmu ada yang namanya Jisung, kamu bisa memanggilku Han, mudahkan?"

"Namaku lee Yongbok kamu bisa memanggilku Felix."

"Mwoya jauh sekali nama dia, dari lee Yongbok ke Felix hahahhaah." (Batinku).

"Namaku Yang Jeongin, noona  bisa memanggil ku Jeongin."

"Yaaaaa mworago!!!!! NOONA???? setua itukah wajahku." (Batinku).

"Namaku Kim Seungmin, panggil saja Seungmin."

"Namaku Changbin."

"Ya hyung!!! nama panjangmu tidak kamu sebutkan?" Protes Jisung.

"Namaku Seo Changbin."

"Bagaimana? Apakah kamu bisa menandai kami y/n-a ?" Tanya Chan penasaran.

"Eooo, sudah." Ujarku dengan sangat yakin.

"Oia di sini member tertua adalah Woojin Hyung, yang seumuran denganmu Hyunjin, Seungmin, Felix, Jisung dan yang di bawahmu di sini Jeongin." Lanjut Chan.

"Bagaimana jika aku memanggil Woojin, Minho, Changbin dan Chan dengan sebutan oppa?"

"Eoooo jika Woojin, Minho dan diriku, kamu bisa memanggil dengan sebutan Oppa. Tetapi kalau Changbin, kamu tidak bisa memanggilnya dengan sebutan itu ahhahaha karena dia tidak menyukainya." Sambung Chan Oppa.

"Eo, ok."

"Dan aku akan memanggilmu dengan sebutan noona." Sambung Jeongin.

"Hahahahah ok." Ujarku sembari tertawa dengan hambarnya.

"Oia untuk pertemuan besok, kita akan memulai dari tahap awal. Untuk hari ini, kamu boleh pulang." Sambung Chan Oppa.

"Eooo neee, terima kasih."

"Emm."

Dan hari ini adalah hari yang sangat membahagiakan bagi hidupku, kenapa? Karena hari ini adalah hari dimana aku sudah mengetahui nama pria itu.

Ternyata nama dia......
































































"SEO CHANGBIN"

TBC...

𝐒𝐊𝐙 𝐂𝐋𝐀𝐒𝐒 𝟏 || 𝐒𝐭𝐫𝐚𝐲 𝐊𝐢𝐝𝐬 𝐗 𝐘𝐨𝐮 [𝐄𝐍𝐃] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang