❝PION❞

Luka

"Ehh ehh ehhh..."

Tiinnn tiinnn!!!

"Aaaaaa-"

BRUUKKK

"Awwwhh aww sss.... Perihh shittt."-ringis gue liat darah di tangan dan siku gue.

Trus ada orang yang nyamperin gue.

"Ehh kamu gapapa? Coba liat tangannya" -dia

"GAPAPA APANYA SAKIT TAUK! INI GIMANA CARANYA BADAN GUE SAKIT SEMUA DAN MO- !"-oceh gue sambil liatin tangan luka gue, lalu mendongak untuk melihat siapa orang di depan gue.

"LO!" - serempak

"GRAY!! Ngapain lo disini!"-dia.

"LO JUGA ZEL! LO NGAPAIN DISINI!"-gue.

"J-jadi lo yang nabrak gue?" tanya dia.

"Heh! Sembarangan! Lo kali yang nabrak gue. Noh liat motor gue ancur! Trus gue pergi ke sekolah gimana! Skarang jam brapa?" tanya gue

"Hm j-jam 08.13" -kata dia

Gue melototot

"WHATT!! ITU ARTINYA GUE TELAT DONG! YAHHH GIMANA NIH! MASA GUE BOLOS" kata gue

"Gini aja, kita berangkat bareng naik motor gue. Motor gue ga parah amat kok rusaknya" kata dia

"What!! Kita? Ki-ta?" kata gue sambil menekankan setiap kata.

"Iya. Gamau? Yodah gue duluan. Gue juga telat ke sekolahnya." kata dia enteng.

"E-eh iya iya, t-tapi motor gue gimana sama luka di tangan gue?" kata gue sambil nunjukin luka ditangan gue.

"Tenang, itu urusan gue. Motor lo gue titip di bengkel sebelah sana, pulang sekolah gue anterin lo jemput motornya. Trus tangan lo, tar di sekolah kita ke UKS dulu biar gue obatin" kata dia

"O-obatin? L-lo ngobatin g-gue?" Kata gue gugup.

"Hm. Ce-re-wet. Cepett naik tar tambah telat." kata dia.

"Apa sih. Lo kayak ga tau gue aja. Gue sebel sama lo. Udah bertahun tahun kita sahabatan. Tapi lo ga pernah mengenal gue. Jahat!" kata gue lalu melesat pergi duduk di tepi jalan dan mengabaikan Denzel.

Tanpa gue sadari, air mata gue netes. Gue natap luka gue dengan pandangan miris.

♞┇⚊『-Ｇｒａｙｚｅｌ-』
⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊⚊

❝ Bahwa mereka tak kan selalu ada buat kita, ada kalanya mereka pergi meninggalkan beribu-ribu luka. Atau mereka pergi membawa kenangan? ❞ -Grayssha

"Hai~"

Ini ff gue yang pertama lho guys!

So, VOMMENT GUYS BIAR SEMANGAT GUE NULISNYA<3

-NANA-