Newly Wed

06. Jealous

" APAA?!"

Jinyoung berjengit kaget dan langsung mengkeret melihat Daniel mode keluar tanduk.

" Siapa yang memberitahumu? Ini info valid atau nggak?!" bentak daniel lagi.

" Be.. benar sunbaenim. Dokter Baekhyun sendiri yang bilang padaku.." jawab Jinyoung takut takut.

Daniel menggebrak mejanya. Dia seolah hilang kendali saking kesalnya mendengar berita dari Jinyoung barusan.

" Bagaimana.."

Jinyoung sedikit kaget.

" Bagaimana apanya sunbae?"

Daniel bangkit dari kursinya dan menghampiri Jinyoung. Jinyoung sampai mundur dua langkah karena takut.

" Bagaimana pria itu dan istriku bisa berdiri bersebelahan dan berpegangan tangan?!"

" Ne?" jawab jinyoung linglung. Dan itu makin membuat darah Daniel mendidih.

" Reka ulang! Cepat kau jadi pria itu dan aku jadi istriku.."

Jinyoung masih bengong dan mengerjapkan matanya.

" Reka ulang! Apa kau tidak dengar?" Bentak Daniel lagi.

" Oh.. i iya jadi menurut dokter Baekhyun yang menjadi MC, saat akhir acara semua peserta naik ke panggung. La.. lalu istri anda pun naik bersama yang lain.."

Daniel lalu pura pura berjalan beberapa langkah seolah menaiki tangga sesuai instruksi Jinyoung.

" ... lalu dokter Donghae.."

" YA! Jangan sebut namanya di depanku! Kau mau mati? " kata Daniel melebarkan matanya.

" Ma maaf sunbae aku kelepasan.. maksudku pria itu, karena dia pembicara terakhir jadi dia datang dari belakang panggung dan bergabung dengan yang lain. Entah bagaimana ia berdiri di sebelah istri anda dan mereka lalu berpegangan tangan seperti ini..."

Jinyoung pun mengambil tangan kiri Daniel dan menggenggamnya erat.

" Ah dan mereka berdua juga saling melihat sambil tersenyum.." kata Jinyoung lagi.

Jadi Jinyoung tersenyum manis pada Daniel yang terpaksa tersenyum sambil mengepalkan tangan kanannya kuat kuat.

Cklek!

" Loh.. Kalian berdua sedang apa?"

Sungwoon berdiri di ambang pintu ruangan Daniel sambil menatap keduanya dengan tatapan kaget. Kedua pria yang sedang berpose romantis itu pun sontak melepas tautan tangan mereka.

" Sun.. sunbaenim ini tidak seperti yang anda pikirkan. Kami tidak.."

Jinyoung menggerakkan kedua tangannya menyilang dengan panik.

" Lalu tadi kenapa kalian bergandengan tangan? " tanya Sungwoon lagi.

" I itu.."

" Nanti kuceritakan nuna. Kau keluar dulu sana!" Usir Daniel pada Jinyoung. Jinyoung pun buru buru keluar dari ruangan Daniel.

" Ada apa nuna keruanganku?" Tanya Daniel sekeluarnya jinyoung.

" Ada yang mau bertemu denganmu tuh diluar.." kata Sungwoon sambil tersenyum.

" Siapa?" tanya Daniel.

" Sebentar ya.. kau pasti akan terkejut "

Sungwoon lalu keluar dan masuk kembali bersama seorang perempuan muda yang cantik.