(NAME) P.O.V
Ya Tuhan kenapa harus sesakit ini.Arghh lama lama aku bisa mati karena ini.
From:(name)
To:bojoku♥Sayang,cepat datang kerumah.aku membutuhkanmu.
Aku hanya bisa berharap agar Ia datang kerumahku demi bisa sembuh walaupun tak seberapa.kalian pasti tahu penyakit apa yang kuderita sekarang.ya sebenarnya sih bukan penyakit.MENSTRUASI ,aku benci setiap kali itu datang perutku rasanya seperti diremuk dan ditambah mood ku sering berubah.
Ting..
Tong..
Ah itu pasti dia.aku dengan segera membuka pintu dan menampilkan tunanganku membawa minuman yang sangat berharga dan camilan.
"maaf, telah merepotkanmu"Aku kura dia bakal marah tapi nyatanya tidak, justru ia malah tersenyum."tidak masalah, aku tau apa yang kau rasakan"ucapnya sambil tersenyum.
Wajahku merona melihat senyumnya.dia terlalu tampan saat tersenyum.dengan cepat ku cium pipinya sebagai ucapan terima kasih.
Kami berdua melangkah masuk dan duduk disofa empuk nan nyaman sembari menonton televisi apalagi menayangkan Flim kesukaanku yang berjudul " Tiger Boy".
Aku meneguk minuman yang dibawakannya.hingga..
Tok...
Tok..
"Somay somay!,somay...!"
Lantas aku bangkit dan melihat kejendela, bagaimana pedagang somay itu melewati rumah ku.aku ingin membelinya.tapi rasanya malas untuk keluar rumah.
Aku menundukan wajahku lesu.dan berjalan kesofa melihat dirinya sedang sibuk memakan camilan.
Beginilah diriku kalau aku sedang Mestruasi. Ngidamnya hanya lewat saja.dia menyadari kalau diriku sedang memerhatikannya.
"kenapa aku melihatku seperti itu?"
"bukan apa apa. Tadi ada penjual somay lewat, aku ingin membelinya tapi aku malas untuk keluar"
"baiklah. Kau ingin aku membelikannya untukmu?"
"tidak usah. Aku sudah tidak nafsu makan"
Ia mendekat dan memelukku. Hangat itulah yang aku rasakan, mengusap punggungku dengan lembut.
"lalu kau maunya apa? Biar aku belikan sesuatu untukmu" Aku menggelengkan kepalaku. Dan menyentuh tangannya serta menggenggamnya.
"aku tidak mau apa apa. Cukup kau disini aku merasa senang"
Setelah ku berucap seperti itu. Wajah tampannya semakin mendekat. Aku bisa melihat mata Violetnya begitu menawan. Hingga sebuah benda menyentuh bibirku. Manis itulah yang bisa aku deskripsikan.
Perlahan Ia menjauhkan wajahnya. Ia tersenyum karena wajah ku kini benar benar memerah. Tangannya mulai mengusap ngusap rambutku.
Aku hanya bisa diam membeku.
"Hey..mau sampai kapan kau diam seperti itu terus. Mau kucium lagi"Aku kembali tersadar setelah mendengar perkataannya. Aku memukul lengannya.
"kau...!" geramku. Tanpa henti aku memukul lengannya."Hey...aduh.. Mau sampai kau memukulku..!"
"Sampai kau tidak melakukan hal itu lagi"
Karena lelah dipukuli terus terusan olehku. Tanganku langsung di cekal olehnya. Dan menatapku lekat lekat seakan menghipnotisku dengan segera aku berdiri dan menarik kembali tanganku.
"kau marah padaku?"
"tau ah pusing"
Bukannya melepas pegangannya malah menarikku kedalam pelukannya. Sangat erat.
"Aku minta maaf karena mengambil kesempatan dalam kesempitan"ujarnya setelah melepas pelukannya.
Tangannya kembali menangkup wajah bulatku.
"Sebagai permintaan maaf, Apa (Fullname) inginkan?"Aku berpikir keras untuk keinginanku. Tapi semua sia sia dipikiranku sekarang pria yang menciumku atau Asano Gakushuu.
"keinginanku lenyap gara gara kau Shuu - kun"Gakushuu tersenyum tanpa dosa. Seharusnya Ia cemberut atau bagaimana? Tapi malah tersenyum. Dasar pria aneh tapi aku sayang.
"Berarti kau selalu memikirkan tentang diriku?"Aku hanya memutar bola mataku. Benar benar menyebalkan.
"Bacot""Jangan sampai aku membungkam mulutmu dengan bibirku hingga bengkak. Kau mau?"
Mendengar penuturannya membuatku langsung menutup mulutku sembari menggeleng geleng. Dia selalu saja seperti itu bila aku berkata kasar. Ancamannya bukanlah main main. Jika aku berkata sekali lagi habislah bibirku.
"Kalau aku bilang iya kau akan apa dan bila aku bilang tidak?"
"Aku tidak percaya jika kau tidak memikirkan tentang diriku"
Senyumanku mengembang, aku menghamburkan kepelukannya. Dia, Asano Gakushuu orang yang bisa membuat moodku membaik bahkan menghiburku, aku merasa seperti seorang ratu.
"Terima kasih sudah memperbaiki moodku, Asano Gakushuu"
====💆====
Aku comeback nihh:)
Sumpah cerita ini sangat Gajeee:(
Aku tuhhh capekkk,Lelahh:/Bentar lagi aku mau LUN, terus UN terus UNBK dan lain lain.
Yanh diatas adalah beberapa jadwal yang harus aku siapkan.
Asano: makanya rajin belajar
Author: bacot
Asano: dikasih tau malah ngeyel. Tuman.
Author: ⊂( ̄(エ) ̄)⊃
Sekian dari aku
See you next time🙌🙌🙌🙌
KAMU SEDANG MEMBACA
oneshoot!2(Asano Gakushuu X Reader)
Teen Fiction::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::: * Kisah bumbu romansa Gakushuu dan dirimu ©Unie_my Karakter:cmn minjem gk nyolong