PART 1 Unpredictable

8 1 0
                                    

        Hari pun berganti. Hari ini adalah Hari kedua untuk natasya disekolah barunya. Hari ini tidak seperti kemarin. Ia tidak ingin diantarkan oleh papanya Hari ini dengan alasan dia tidak mau terlalu kepagian. Syukurlah mamanya mengiyakan permintannya. Seperti biasa papanya berangkat pagi dengan alasan seperti kemarin. Natasya pun segera menghabiskan sarapannya. Setelah itu dia pun langsung berangkat ke sekolah. "Yap sudah datang" kata natasya.

"Ma, kak berangkat dulu ya" pamit natasya.
"Hati-hati ya Sayang jangan sampai kesasar" kata mamanya

"Palingan nanti juga kesasar ma, sya kan orang pelupa terus gak Tau jalan lagi plus manja" goda kakaknya sambil ketawa.

"Ihh kakak enggak ya, orang sya catet kok alamat sekolahnya di handphone terus sya juga dengerin apa yang dibilang sama papa tadi terus sya catet deh" Jawab Sya.

"Yaampun udah Sana sya, itu ojeknya udah nungguin, ngapain sih kamu pake ngeladenin kakak kamu" timpal mama.

"Hehe yaudah Sana nanti telat loh" kata kakaknya.

"Yaudah ya sya berangkat dulu" kataku.

   Natasya berangkat menggunakan ojek yang dipesannya tadi. Perjalanan pagi seperti biasanya, macet. Bukan Jakarta namanya kalau tidak macet. Setelah ditengah perjalanan Tiba-tiba ojek yang dinaikinya mogok. Natasya pun terpaksa Naik angkutan umum yang dibilang oleh papanya. Setelahnya dia pun sampai disebrang jalan. Angkutan umumnya ternyata tidak lewat depan sekolahannya. Lalu dia memutuskan untuk berjalan Kaki kedepan gerbang sekolahannya. Memang tidak terlalu jauh hanya beberapa kilometer lagi dari tempat pemberhentian Angkot itu.

       Pada saat dia jalan, Ada motor sport dengan kecepatan tinggi melaju di sampinhnya. Dan "byur!" Yap, lengkaplah penderitaan natasya Hari ini.

"HeH!!! Kalau naik motor tuh jangan ngebut-ngebut Tau, ini itu jalan sekolahan bukan sirkuit!!!!" Kata natasya dengan berteriak keras.

Pengendaraan motor itupun memberhentikan motornya. Dan membuka helm. Betapa kagetnya natasya karena yang mengendarainnya adalah si anak nakal itu.

"Eh kamu!! Liat-liat dong kalau nyetir!" Kata natasya dengan kesal.

"Emangnya kenapa Ada masalah?" Jawabnya dengan santai.

"Liat dong baju aku jadi kotor tau gara-gara kamu, dasar anak nakal!!!!!" Kata natasya dengan kesal.

"Yaampun si cantik pagi-pagi udah marah-marah nanti cantiknya hilang loh" rayunya.

"Kamu liat gak rok aku jadi kotor gara-gara kena cipratan air dari motor kamu Tau!!!!" Kata natasya.

" Yaampun tinggal dibersihin pakai air kan gampang. Apa mau dibersihin sama aku. Yaudah ya aku berangkat duluan" kata Alano langsung menyalakan motornya lagi dan pergi.

"Ihhh...dasarr yaa.....nyebelin banget sihh tuh anak!!!!!"  Kesal Natasya.

Tiba-tiba Ada suara mobil ..tin..tin...

"Hei kamu!" Panggil orang yang didalam Mobil.

"HeH?Aku" Bingung Natasya.

"Iyaa kamu, ayo masuk biar aku antar kamu ke sekolah" katanya.

Natasyapun baru menyadari bahwa itu adalah kakak kelas yang kemarin tidak sengaja melemparkan bola basket kepadanya kemarin.

"Oh kakak...maaf kak kayaknya gak usah deh soalnya udah deket juga" Kata natasya.

"Udah ayo gakpapa Ada Hal yang mau aku tanyain juga" paksa laki-laki itu.

Eh Ada apa ya. Kata natasya dalam hati.

When Love Come InWhere stories live. Discover now